Pedagang Kerang Kalibaru Cilincing Sepi Pembeli

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Jumat, 04 Desember 2015
Pedagang Kerang Kalibaru Cilincing Sepi Pembeli

Penjual kerang dan rajungan di Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, tengah menunggu pembeli, Kamis (3/12). (Foto: MP/Fachruddin Chalik)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih Megapolitan - Pasca matinya jutaan ikan di Teluk Jakarta, Jakarta Utara, pedagang aneka jenis kerang, rajungan dan kepiting paling terdampak akan kejadian tersebut. Pasalnya, para pembeli takut memakan kerang yang diambil dari Teluk Jakarta itu, lantaran khawatir terpapar racun kimia dan merkuri yang ada di laut.

"Kalau lagi musim limbah seperti ini pembeli sepi, mereka takut makan kerang dan rajungan. Karena kerang dan rajungan ini memang diambil dari perairan Teluk Jakarta ini, dan setelah kejadian kemarin banyak ikan yang mati, semua orang takut makan kerang," ujar Nanang, penjual kerang di Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, pada Kamis (3/12).

Nanang mengaku pasrah pada kejadian ini, dan tidak bisa berbuat apa-apa lagi. Pasalnya, isu limbah yang membuat jutaan ikan mati itu juga berdampak langsung pada penjualan kerang dan rajungan miliknya.

"Yang laku paling kepiting doang Mas, karena kepiting ini kan dari tambak, bukan dari laut, kalau kerang dan rajungan memang dari luat sini, tapi mau diapain lagi, meskipun kita minta suplai dari tempat lain, tapi pemikirannya masyarakat di sini kan sudah taunya kerang ini dari pantai di sini, jadi tetap saja enggak laku," ungkapnya sedih. (aka)

 

BACA JUGA:

  1. Jutaan Ikan Mati di Teluk Jakarta, Pelelangan Ikan Kena Dampak
  2. Bandar Djakarta Bantah Ikan yang Dijual dari Teluk Jakarta
  3. Pengunjung Bandar Djakarta Komplain karena Bau Bangkai Ikan
  4. Cerita Penjaga Keamanan Ancol Soal Limbah dan Jutaan Ikan Mati
  5. Tawuran Warga Manggarai Diawali Saling Ejek
#Ikan Mati Di Teluk Jakarta #Teluk Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
Dinas Lingkungan Hidup Angkut 700 Kilogram Sampah di Pesisir Jakarta Tiap Hari
Delapan hingga 12 petugas dibantu satu unit kapal dan satu unit truk diterjunkan untuk membersihkan kawasan tersebut tiap hari.
Hendaru Tri Hanggoro - Selasa, 30 April 2024
Dinas Lingkungan Hidup Angkut 700 Kilogram Sampah di Pesisir Jakarta Tiap Hari
Bagikan