Pecinta KIA Sportage Gen 1 Bersilaturahmi di Jalur Off-road Desa Pelangi Sentul
SEJUMLAH mobil KIA Sportage Generasi 1 tampak asyik meraung-raung melahap tanjakan lumpur dan berbagai obstacle di track off-road Desa Pelangi Sentul (Depes) Bogor, Minggu (17/7) pagi. Berbagai track berlumpur pun disikat tanpa kendala yang berarti.
Para pecinta off-road yang tergabung dalam komunitas kominitas 1 Gen Sportage Community (1GSC) itu tampak menikmati track buatan yang disiapkan.
"Track 1 (karakternya) light tapi lumayan bikin ngesot-ngesot juga," kata Oki Budhi Priambodo salah satu anggota 1GSC yang ikut dalam off-road tersebut.
Kegiatan off-road kali ini sejatinya merupakan ajang silaturahmi anggota 1GSC. "Kami silaturahmi sekaligus happy-happy main lumpur," tutur Muklis Pamuji yang juga anggota 1GSC.
Ada 20an anggota 1GSC yang datang ke kegiatan ini bersama keluarga. Selain jalur off-road, tempat wisata Depes juga dilengkapi fasilitas camping ground, villa dan tempat pemancingan. Jadi, antar keluarga 1GSC bisa berwisata dan becengkerama di sana.
Sekitar sembilan mobil Sportage Gen 1 akhirnya memutuskan turun "garuk-garuk" lumpur di jalur track off-road Depes.
Dengan spesifikasi standar yang dimiliki Sportage Gen 1, sejatinya tidak perlu persiapan khusus untuk turun di track Depes.
Mengusung mesin 2.000cc dengan penggerak roda 4x4 dan transmisi automatic dan manual, mobil pabrikan asal Korea Selatan ini sudah mumpuni untuk off-road.
Kekuatan mobil ini cukup legendaris karena diakhir 90an sampai awal 2000an banyak dipakai sebagai kendaraan dinas TNI-Polri. Ada yang long wheel base ada yang short wheel base. Jika ingin turun ke track Depes, mininal menggunakan ban MT, dan 4x4 dalam konsidi berfungsi.
Bahkan beberapa Sportage Gen 1 yang turun off-road di Depes tak terpasang winch. "Jangan khawatir, banyak yang siap bantu evakuasi atau nge-winch kalau ada yang terjebak di lumpur. Yang penting kami bersenang-senang," tutur Muklis.
Menariknya, sejumlah member 1GSC menjadikan ajang main lumpur ini untuk "menyiksa" mobilnya. Mobil "disiksa" agar tahu dimana titik lemahnya. Memudahkan pemiliknya mengetahui bagian mana yang harus mendapat perhatian khusus dan segara diperbaiki.
"Saya sengaja ikut off-road ini karena saya baru beli unit. Saya cemplungin aja sekalian biar tahu apa saja yang sudah lemah atau rusak dan harus segera saya bereskan," kata Bayu.
Benar saja, saat berusaha melewati tanjakan lumpur yang cukup curam di track 1, mobil Bayu sempat mengalami overheat. Salah satu penyebabnya dari radiator sudah lemah. Tapi setelah menunggu dingin sejenak, dan radiator diisi air, mobil Bayu kembali lincah menghajar semua track.
"Mobil ini tergolong tangguh dan jarang rewel. Kaki-kaki orisinilnya mumpuni untuk off road tapi suspensinya nyaman. Matic lagi. Spare partnya juga banyak," tambah Muklis yang juga merupakan Kepala Bengkel KIA Kebayoran Lama.
Selain kemampuannya, yang membuat Sportage Gen 1 menarik adalah jumlah unit yang masuk ke Indonesia secara resmi melalui agen pemegang merek (APM) PT KIA Motor Indonesia (KMI) tergolong sedikit. Hanya sekitar 900 unit. Inilah yang membuat Sportage Gen 1 kian langka dan dicari.
Ketangguhan Sportage Gen 1 di jalur off-road Depes juga sempat mendapat perhatian dari komunitas lain. Dimana berbagai obstacle di Depes bisa dilahap mobil Negeri Gingseng bertampang kalem ini.
"Wah (ternyata) Sportage yang ini ada 4x4 ya. Keren," tutur salah satu pecinta off-road dari komunitas lain yang juga turun di track Depes. (*)
Bagikan
Thomas Kukuh
Berita Terkait
Bikin Inovasi Baru, Oli Full Synthetic untuk Motor Matic Kini Hadir dengan Standar API SN
Peredaran Oli Tak Sesuai Spesifikasi Berhasil Diungkap di Jambi, Federal Oil Tekankan Pentingnya Edukasi dan Perlindungan Konsumen
Konsisten Jaga Kepercayaan Konsumen selama Lebih dari 1 Dekade, Federal Oil Kembali Sabet Superbrands Awards di 2025
Jadi Sarana Edukasi, Partisipasi Pengguna Motor Matic Naik di Program Berhadiah Pulsa
Rajin Ganti Oli Mobil, Pengendara Dapat Paket Liburan Rp 70 Juta hingga Logam Mulia
Mengenal Konsep Jinba Ittai Mazda, Filosofi Asal Jepang Buat Pengendara Menyatu dengan Mobil
Kendaraan Listrik Makin Marak di Indonesia, DPR Dorong Pemerintah Optimalkan Potensi Bisnis Pergantian Baterai
BAIC BJ30 Unjuk Gigi di GIIAS Bandung 2025, Ada Harga Khusus Buat 500 Pembeli Pertama!
IMOS 2025 Ditutup, Sukses Catat Lebih daripada 103 Ribu Pengunjung
JAECOO J8 ARDIS Guncang GIIAS Semarang, Hadir dengan Sederet Desain Premium Hingga Fitur Canggih