PB FORKI Ajukan Surat Protes Lantaran Atlet Diperlakukan Tak Fair di SEA Games

Mula AkmalMula Akmal - Senin, 08 Mei 2023
PB FORKI Ajukan Surat Protes Lantaran Atlet Diperlakukan Tak Fair di SEA Games

Tim Karate Indonesia. (Foto: Humas PB FORKI)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Hal tidak menyenangkan terjadi pada karateka Indonesia di penyelenggaraan SEA Games 2023 Kamboja.

Mereka diduga mengalami tindakan tak fair dari para wasit kala tampil di multievent terbesar di Asia Tenggara tersebut. Hal itu diduga dialami oleh para atlet Indonesia di nomor kata beregu putra, kata perorangan putra, dan nomor kumite beregu putri.

Baca Juga:

Timnas Indonesia dari Cabor Karate Sumbangkan Medali Emas

Manajer tim karate Indonesia Yusran Arief mengatakan indikasi tak fair kepada atlet Indonesia sejatinya sudah mulai ia sadari sejak hari pertama karate dipertandingkan.

Kala itu, kata beregu putra yang sejatinya punya kans merebut emas, namun gagal setelah Vietnam yang diputuskan sebagai pemenang.

“Dari awal sejak hari pertama pertandingan karate Indonesia memang saya sudah curiga ada kecurangan dari kata beregu putra yang harusnya target emas. Tapi justru lawan Indonesia di final yakni Vietnam yang dinyatakan menang. Vietnam bahkan kaget dengan hasil tersebut. Tapi saat itu saya agak ragu,” kata Yusran kepada wartawan melalui humas PB FORKI, Senin (8/5).

Ia menuturkan, pada hari kedua tindakan tak fair justru lebih jelas terjadi lagi.

"Atlet kami di kelas -75 kg kumite, Ignatius Joshua, itu tidak diambil poinnya. Saat menyatakan protes pun kami diusir oleh panitia,” ujarnya.

Ia menuturkan, timnya langsung mendapat tindakan tak dari lagi. Yang harusnya ada kans emas, tiga poin yang seharusnya masuk tapi dianulir.

"Bahkan yang membuat saya bingung wasit yang biasanya netral dari Kazakhstan, kali ini justru sebaliknya tidak netral. Kami pun mau protes tak bisa lagi. Katanya, next pertandingan tapi pas protes lagi tak bisa. Ya, jujur saja tim karate Indonesia di kata beregu putra, perorangan putra, beregu putra merasa dicurangi,” tegas Yusran.

Hal serupa diungkapkan Pelatih Kepala Kumite Indonesia, Idrus Gusti. Ia juga menyatakan jika ada kecurangan pada nomor beregu putri Cok Istri Agung, Ceyco Georgia Zefanya, Devina Dea, dan Dessyinta.

“Ada sebuah serangan dari atlet kita Coki, dan tiga juri menyatakan masuk usai mengangkat bendera. Ternyata manajer asal Kuwait menganulir poin itu. Saya maju protes, nyatanya tak boleh. Saya maju memprotes nyatanya tak boleh, malah ditarik security, padahal saya sesuai rule pertandingan WKF yang selama ini berlaku dunia,” kata Idrus.

Baca Juga:

Karate Sukses Berikan Emas dan Perak

Ia memastikan, walau mendapat perlakukan kurang fair tapi tim Indonesia bertanding luar biasa.

"Terima kasih buat NOC Indonesia yang terus mendukung kami tadi,” ujarnya.

Sejauh ini, PB FORKI telah mengajukan surat protes yang ditujukan kepada AKF (Asian Karatedo Federation) dan WKF (World Karate Federation) dengan tembusan NOC Indonesia. Baik Idrus maupun Yusran berharap ada solusi terbaik atas indikasi kecurangan tersebut.

“Karate harus sportif apalagi ini olahraga dari Jepang,” kata Yusran.

Karate Indonesia di SEA Games sejauh ini sudah mengantongi dua medali emas, empat perak, dan tujuh perunggu.

Emas dipersembahkan Dandi Firmansyah dari kelas men’s kumite individual -84kg, dan kata male individual Ahmad Zigi Zarest Putra.

Sementara medali perak dari Cok Istri Agung (women’s komite individual -55 kg), Ari Saputra (men’s kumite individual -60kg), kata team male, kata team female,

Adapun medali perunggu Tebing Hutapea (men’s kumite individual -67 kg), Dessyinta Rakawuni Banurea (women individual kumite 68 kg), Ceyco Georgia (women individual kumite 68 kg), Ignatius Joshua Kandau (men’s kumite individual -75 kg), kata individual female (Krisda Putri Aprilia).

“Kompetisi selanjutnya insya Allah selagi disupport kita akan berikan yang terbaik lagi dan lebih baik,” kata Yusran. (Knu)

Baca Juga:

Ikut di 14 Nomor, Timnas Karate Yakin Persembahkan Medali

#Karate #SEA Games #SEA Games 2023
Bagikan

Berita Terkait

Olahraga
Daftar Lengkap Atlet Berhasil Kibarkan Merah Putih di Hari ke-3 SEA Games 2025 Thailand
Sebanyak 30 medali ini menambah medali yang dimiliki tim Merah Putih menjadi 46 medali. Rinciannya adalah 13 emas, 20 perak, dan 13 perunggu.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 Desember 2025
Daftar Lengkap Atlet Berhasil Kibarkan Merah Putih di Hari ke-3 SEA Games 2025 Thailand
Olahraga
Bunga dan Mikhayla Menggebrak Asia Tenggara, Para Skaters Indonesia Siap Berjuang Demi Medali SEA Games 2025
Pengalaman internasionalnya semakin matang setelah ia baru saja menjuarai turnamen skateboard bergengsi dunia
Angga Yudha Pratama - Jumat, 12 Desember 2025
Bunga dan Mikhayla Menggebrak Asia Tenggara, Para Skaters Indonesia Siap Berjuang Demi Medali SEA Games 2025
Olahraga
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Kamis (11/12): Indonesia Kumpulkan 46 Medali, Tempel Ketat Vietnam
Dari total sembilan medali emas yang didapatkan Tim Indonesia, dua di antaranya disumbangkan oleh cabor Renang
Angga Yudha Pratama - Jumat, 12 Desember 2025
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Kamis (11/12): Indonesia Kumpulkan 46 Medali, Tempel Ketat Vietnam
Olahraga
Jason Donovan Yusuf Debut di SEA Games 2025, Sumbang Medali Emas untuk Tim Renang 'Merah Putih'
?Jason menjadi yang tercepat dalam nomor 100 meter gaya punggung, menumbangkan tujuh pesaingnya, seperti Singapura, Filipina, Malaysia, hingga Thailand.
Dwi Astarini - Kamis, 11 Desember 2025
Jason Donovan Yusuf Debut di SEA Games 2025, Sumbang Medali Emas untuk Tim Renang 'Merah Putih'
Olahraga
Pecah! Hampir di Seluruh Kelas Pertandingan MMA Raih Medali Bagi Merah Putih
SEA Games Thailand 2025 menjadi panggung penting bagi perjalanan cabang olahraga MMA, terutama dalam perjalanannya menuju Komite Olimpiade Internasional.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 Desember 2025
Pecah! Hampir di Seluruh Kelas Pertandingan MMA Raih Medali Bagi Merah Putih
Olahraga
MMA Sumbang Emas untuk Indonesia di SEA Games 2025 lewat Dwi Ani Retno Wulan
Atlet MMA Indonesia, Dwi Ani Retno Wulan, meraih emas bagi Indonesia di SEA Games Thailand 2025 pada nomor Traditional -54 kg.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 Desember 2025
MMA Sumbang Emas untuk Indonesia di SEA Games 2025 lewat Dwi Ani Retno Wulan
Olahraga
Link Streaming Laga Sepak Bola SEA Games 2025 Timnas Thailand U-23 Vs Singapura
Timnas Thailand U-23 akan menghadapi Singapura di laga terakhir Grup A sepak bola putra SEA Games 2025 di Stadion Rajamangala, Bangkok, Kamis (12/11).
Frengky Aruan - Kamis, 11 Desember 2025
Link Streaming Laga Sepak Bola SEA Games 2025 Timnas Thailand U-23 Vs Singapura
Olahraga
Hasil Sepak Bola SEA Games 2025: Timnas Vietnam U-23 Kalahkan Malaysia 2-0, Peluang Indonesia untuk Lolos ke Semifinal Terbuka
Timnas Vietnam U-23 lolos ke semifinal sebagai juara Grup B setelah kalahkan Malaysia 2-0.
Frengky Aruan - Kamis, 11 Desember 2025
Hasil Sepak Bola SEA Games 2025: Timnas Vietnam U-23 Kalahkan Malaysia 2-0, Peluang Indonesia untuk Lolos ke Semifinal Terbuka
Olahraga
Dwi Ani Retno Wulan Raih Medali Emas SEA Games 2025 dari Mixed Martial Arts
Dwi Ani Retno Wulan yang memerolehnya setelah menumbangkan atlet Vietnam, Thu Thanh Binh Duong.
Frengky Aruan - Kamis, 11 Desember 2025
Dwi Ani Retno Wulan Raih Medali Emas SEA Games 2025 dari Mixed Martial Arts
Olahraga
Sanggoe dan Basral Graito Jadi Tumpuan, Timnas Skateboard Lihat Peluang Medali Emas Nomor Street SEA Games 2025
"Di street potensi paling tinggi, street putra. Kita kuat semuanya," kata pelatih Timnas Skateboard nomor street Leopold Anggi.
Frengky Aruan - Kamis, 11 Desember 2025
Sanggoe dan Basral Graito Jadi Tumpuan, Timnas Skateboard Lihat Peluang Medali Emas Nomor Street SEA Games 2025
Bagikan