Panglima TNI dan Kapolri Berikan Bantuan dan Perahu Karet ke Korban Banjir di Benhil


Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama dengan Kapolri Jendral Polisi Idham Azis meninjau korban banjir di kawasan Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Foto: MP/Kanu
MerahPutih.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama dengan Kapolri Jendral Polisi Idham Azis meninjau korban banjir di kawasan Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Mereka disambut Wali Kota Jakarta Pusat Bayu Megantara, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Heru Novianto dan Dandim 0501/JP BS Kolonel (Inf) Wahyu Yudhayana.
Baca Juga
Panglima TNI dan Kapolri Cek Gardu Listrik di Kembangan, Ada Apa?
Kemudian, keduanya lantas melihat situasi di sana. Kondisi di sana sendiri sudah berangsur pulih. Air sudah surut di sana. Tapi, warga masih bertahan di tempat pengungsian.
"Perahu karet siapkan, imbau masyarakat minggir ke tempat ketinggian. Listrik matikan kalau beresiko, karena ini mau hujan," ucap Hadi di lokasi, Jumat (3/1).
Beberapa posko pengungsian ditinjau keduanya di sana. Warga sendiri menyambut dengan antusias. Keduanya juga nampak memberikan bantuan logistik berupa makanan kebutuhan pokok. Dalam kesempatan itu, dia berharap seluruh warga di pengungsian bisa selalu menjaga kesehatan mereka.

“Kita menampung di sini yang penting bisa selonjor, tetap jaga kesehatan. Kalau sakit lapor ke petugas. Saya dengan bapak Kapolri memberikan bantuan semoga bisa mengurangi beban atas kejadian ini,” kata dia
Hadi dan Idham juga mengecek kerja anggotanya dalam membantu warga membersihkan permukiman dari lumpur yang mengendap dan sampah yang terbawa banjir.
"Beri imbauan kepada warga agar berada di tempat yang aman, kemudian ini (permukiman yang penuh lumpur) dibersihkan," ucap Hadi.
Setelah itu mereka berdua mengunjungi area Rusun Benhil, yang lantai bawahnya dijadikan tempat pengungsian warga.
"Ibu-ibu, gimana keadaannya?" sapa Hadi.
"Sehat..." jawab para ibu kompak.
Baca Juga
Kader PKS Diinstruksikan Bantu Korban Banjir, Minimal Bantu Dana
Hadi lalu mengimbau para ibu yang merasa kondisi kesehatannya atau keluarganya menurun, untuk segera melapor ke petugas baik TNI-Polri maupun pemda setempat yang bersiaga di posko banjir. Hadi lantas menghibur hati para pengungsi.
"Kita menampung di sini yang penting bisa selonjor, tetap jaga kesehatan. Kalau sakit lapor ke petugas. Saya dengan Bapak Kapolri memberikan bantuan semoga bisa mengurangi beban atas kejadian ini," ujar Hadi kepada warga yang mengiyakannya. (Knu)