Pakar Perkotaan: Tangani Masalah Jakarta Tak Cukup Satu Hari

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Selasa, 17 November 2015
Pakar Perkotaan: Tangani Masalah Jakarta Tak Cukup Satu Hari

Pekerja mengerjakan proyek pembangunan jembatan penyeberangan orang (JPO) di Stasiun Pasar Minggu Baru, Jakarta, Jumat (13/11). (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Megapolitan - Pakar perkotaan Yayat Supriyatna menilai permasalahan yang dihadapi oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama atau Ahok dalam memimpin DKI Jakarta hanyalah soal komunikasi. Sementara pembangunan Jakarta di bawah kepemimpinan Ahok dinilai sudah baik.

Karena kurang komunikasi, kata Yayat, berbagai elemen masyarakat di Jakarta berbondong menolak kebijakan Ahok. Hal tersebut terlihat salah satunya saat Ahok memutuskan untuk merelokasi warga yang tinggal di bantaran Sungai Ciliwung daerah Kampung Pulo beberapa waktu yang lalu.

"Yang perlu diperbaiki adalah komunikasi dengan masyarakat. Komunikasi merupakan upaya agar relokasi tidak terjadi konflik. Kedua ada rasa saling percaya, kalau komunikasi terbangun tidak perlu ada kekerasan lagi," ucap Yayat Supriatna kepada merahputih.com melalui telepon, Selasa (17/11).

Menurutnya, apa yang dilakukan Ahok untuk membangun Jakarta sudah benar dan memiliki segudang prestasi. Namun prestasi tersebut belum bisa dilihat secara maksimal karena masih dalam proses.

"Perbaikan birokrasi, pekerjaan sebagian sudah dilakukan, tetapi belum ada progres, jadi memang kadang-kadang menangani permasalahan di Jakarta tidak butuh waktu satu dua hari," katanya. (yni)


Baca Juga:

  1. Perbaikan Jalan di Jakarta Molor itu Salah DPRD
  2. Pengamat: Sistem Hambat Pembangunan Jalan di Jakarta
  3. Banjir, Pemadam Kebakaran DKI Jakarta Terjunkan Puluhan Personel
  4. Noorsy: Reklamasi Teluk Jakarta Ancam Pertahanan Keamanan
  5. Ichsanuddin Noorsy : Benahi Saja Jakarta, Pasti Indonesia Berkah
#Gubernur Ahok #DKI Jakarta #Jakarta #Yayat Supriatna
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
Puslabfor Kembali Olah TKP Kebakaran Terra Drone, Apa yang Kurang?
Saat olah TKP pertama yang dilakukan hari H kebakaran Selasa (9/12) lalu, tim puslabfor menemukan abu arang dari sisa kebakaran serta sisa baterai drone.
Wisnu Cipto - Kamis, 11 Desember 2025
Puslabfor Kembali Olah TKP Kebakaran Terra Drone, Apa yang Kurang?
Indonesia
Gubernur Pramono Tegaskan Jakarta Siap Jadi Kota Global, Perkuat Sinergi dan Gencarkan Inovasi
Jakarta sebagai kota megapolitan terbesar di Indonesia, punya potensi besar yang lahir dari keberagaman masyarakat dan tingginya pertukaran informasi.
Dwi Astarini - Kamis, 11 Desember 2025
Gubernur Pramono Tegaskan Jakarta Siap Jadi Kota Global, Perkuat Sinergi dan Gencarkan Inovasi
Indonesia
Gedung Terra Drone yang Terbakar Punya IMB dan SLF, tapi tak Patuhi Standar
Banyak gedung mengisi area yang semestinya menjadi jalur evakuasi dengan berbagai barang karena dianggap sebagai ruang tak terpakai.
Dwi Astarini - Kamis, 11 Desember 2025
Gedung Terra Drone yang Terbakar Punya IMB dan SLF, tapi tak Patuhi Standar
Indonesia
Pesepeda Meninggal di Sudirman, Gubernur Pramono: Saya tak Menyalahkan Siapa Pun
Pramono telah memanggil Direktur Utama PT Transportasi Jakarta Welfizon untuk meminta keterangan lebih lanjut.
Dwi Astarini - Rabu, 10 Desember 2025
Pesepeda Meninggal di Sudirman, Gubernur Pramono: Saya tak Menyalahkan Siapa Pun
Indonesia
Kebakaran di Cempaka Putih, Polisi Periksa 6 Saksi
Enam saksi telah diperiksa, yaitu empat karyawan dan dua orang lainnya yang merupakan bagian sumber daya manusia (HRD) di tempat usaha tersebut.
Dwi Astarini - Rabu, 10 Desember 2025
Kebakaran di Cempaka Putih, Polisi Periksa 6 Saksi
Indonesia
Kebakaran di Cempaka Putih, Kepanikan hingga Kehabisan Oksigen Penyebab Banyaknya Korban Jiwa
Korban banyak ditemukan di lantai tiga dan empat. Padahal, dua lantai itu tidak terbakar.
Dwi Astarini - Selasa, 09 Desember 2025
Kebakaran di Cempaka Putih, Kepanikan hingga Kehabisan Oksigen Penyebab Banyaknya Korban Jiwa
Indonesia
Pemprov DKI Tanggung Biaya Pemakaman Korban Kebakaran Toko Drone
Pramono enggan menyatakan apakah Pemprov DKI akan memberikan sanksi kepada pemilik Terra Drone karena peristiwa kebakaran itu.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 09 Desember 2025
Pemprov DKI Tanggung Biaya Pemakaman Korban Kebakaran Toko Drone
Indonesia
Percepat Identifikasi Korban, Keluarga Bisa Datang ke Posko RS Polri dan TKP Terra Drone
Polisi membuat dua posko di RS Polri dan di lokasi kejadian, untuk mempercepat identifikasi para korban kebakaran Terra Drone Cempaka Putih.
Wisnu Cipto - Selasa, 09 Desember 2025
Percepat Identifikasi Korban, Keluarga Bisa Datang ke Posko RS Polri dan TKP Terra Drone
Indonesia
22 Jenazah Korban kebakaran Terra Drone Berhasil Dievakuasi, Mayoritas Perempuan
Keluarga korban kebakaran Terra Drone sudah mulai berdatangan ke RS Polri Kramat Jati. Suasana haru dan panik dari keluarga korban menyelimuti suasana rumah sakit.
Wisnu Cipto - Selasa, 09 Desember 2025
22 Jenazah Korban kebakaran Terra Drone Berhasil Dievakuasi, Mayoritas Perempuan
Indonesia
20 Kantong Jenazah Tiba di RS Polri, Keluarga Korban Kebakaran Terra Drone Jatuh Pingsan
Suasana haru dan panik dari keluarga korban kebakaran Ruko Terra Drone menyelimuti suasana RS Polri Kramat Jati.
Wisnu Cipto - Selasa, 09 Desember 2025
20 Kantong Jenazah Tiba di RS Polri, Keluarga Korban Kebakaran Terra Drone Jatuh Pingsan
Bagikan