Optimalisasi Bandara NYIA, KAI Siapkan Tiga Stasiun Pendukung

MerahPutih.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta menyiapkan tiga stasiun sebagai lokasi pemberhentian kereta api Bandara pendukung beroperasinya Bandara Internasional Yogyakarta Internasional di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta Eko Budiyanto mengatakan tiga stasiun tersebut, yakni Stasiun Tugu (Yogyakarta), Stasiun Wates (Kulon Progo) dan Stasiun Wojo (Purworejo).

"Kami sudah menyiapkan fasilitasnya, mulai dari ruang tunggu dengan kapasitas 100 orang, dan ke depan akan dibangun fasilitas penunjang lainnya secara bertahap. Akses di stasiun tersebut juga mudah diakses pengguna jasa kereta api," ujarnya di Kulon Progo, Rabu (24/4).

Ia mencontohan pengembangan fasilitas ruang tunggu kereta di Stasiun Wates. Bangunan yang sebelumnya sebagai gudang, disulap menjadi ruang tunggu. Hal ini dalam rangka menyambut akan beroperasinya Bandara Internasional Yogyakarta.

"Gudang di Barat Stasiun Wates sudah kami sulap menjadi ruang tunggu. Saat ini, perbaikannya sudah mencapai 99 persen atau sudah siap digunakan," katanya.

Selain itu, lanjut Eko, Daop 6 Yogyakarta sudah membuat jadwal keberangkatan kereta api sesuai dengan jadwal keberangkatan pesawat di Bandara Internasional Yogyakarta. Jadwal ini memungkinkan kereta sudah sampai di stasiun tujuan maksimal dua hingga tiga jam sebelum pesawat lepas landas.

"Waktu yang dibutuhkan Stasiun Tugu sampai Wojo paling lama 45 menit," katanya.

Vice President (VP) Operational Airport PT Angkasa Pura I Cecep Marga Sanjaya mengatakan akan melakukan simulasi pengoperasian Bandara Internasional Yogyakarta, pada Jumat, 26 April 2019.

Simulasi kereta api akan dimulai 05.00 WIB yang berangkat dari Stasiun Tugu (Yogyakarta) dan Stasiun Maguwo (Sleman) untuk kemudian berhenti di Stasiun Wates atau Stasiun Wojo. Sesampainya di stasiun tujuan, penumpang berpindah ke shuttle bus untuk menuju bandara.

"Personel yang dilibatkan sekitar 300 orang, nanti saat simulasi pada 26 April, Pesawat Garuda dari Jakarta akan mendarat di bandara," pungkasnya. (*)