Nostalgia Nonton Bioskop Sebelum Pandemi, Sampai Rela Bolos!

WANGI popcorn, suara ‘Pintu teater tiga telah dibuka', duduk bersebelahan, sampai memilih kursi kosong di layar saat membeli tiket. Ingatan kental bagaimana keseruan berkunjung ke bioskop sebelum pandemi COVID-19. Meskipun sekarang tetap bisa dilakukan, tapi ada vibes yang berbeda dari masa lalu.

Setiap orang punya pengalaman seru tersendiri ketika nonton di bioskop, mulai dari anak sekolah yang rela bolos demi film yang dinantikan, hingga modus mengajak gebetan nonton film horor. Bagi sebagian orang, menonton bioskop bahkan sudah menjadi suatu keharusan setiap minggunya, entah di hari biasa atau akhir pekan. Urusan filmnya apa itu nomor dua, yang penting bisa refreshing ke bioskop dan menikmati lezatnya camilan yang disediakan.

Baca juga:

Legenda Hantu Indonesia Muncul di Film Horor Negeri Aing

Aplikasi Cinema 21 di gawai juga wajib ada, biar enggak ketinggalan film-film terbaru apa saja yang tayang dan bisa membeli tiket secara online supaya bisa mencari tempat duduk paling nyaman. Biasanya sih memesan tiket di hari biasa atau weekday karena lebih murah dibandingkan weekend. Saat weekend, perbedaan harga tiket bisa mencapai Rp 15-20 ribuan dan ini lumayan berat buat yang masih sekolah, atau anak kuliahan pun bisa juga.

Buat anak sekolahan, mereka bahkan rela madol atau bolos seharian demi bisa nonton bersama geng sepermainannya. Beberapa mal sebenarnya melarang anak berseragam sekolah mengunjungi bioskop. Mereka mengakalinya dengan membawa baju ganti, celana panjang, dan sendal supaya tidak dikira anak sekolah. Tak lupa cardigan untuk perempuan biar enggak kedinginan di dalam bioskop. Tapi kadang ada juga yang memakai hoodie gebetannya.

Haduh, yang seperti ini jangan ditiru yang Sobat Merah Putih. Kalau mau nonton sebaiknya saat hari libur atau pulang sekolah, biar tidak mengganggu kewajiban di sekolah ya.

Baca juga:

Aghniny Haque, Taekwondoin Negeri Aing Eksis Main Film Indonesia

Kamu juga pasti pernah memilih jadwal film di jam awal karena malas kalau isi bioskop terlalu ramai. Ini sih biasanya akal-akalan fakboi biar bisa deket sama gebetan barunya. Seperti yang sudah disinggung di awal, nonton bioskop menjadi jurus jitu modus ke gebetan.

Ada banyak alasan sebelum mengajak nonton, mulai dari sok-sokan menantang nonton film horor, biar bisa pegangan tangan, sampai mengantar doi pulang ke rumah. Belum lagi sok-sokan mau membayar tiket dan beli sistagor (sosis kentang goreng). Pas sampai rumah baru menyesal karena terlalu royal. Ya, semoga enggak ghosting deh.

Bagi sebagian orang, camilan yang dijual di bioskop mungkin terlalu mahal. Daripada membeli di bioskop, mereka pun mengakalinya dengan membawa camilan dan dimasukkan ke dalam tas. Entah bagaimana caranya bisa lolos dari pemeriksaan saat di pintu masuk. Nonton film jadi terasa enak, perut pun kenyang.

Baca Juga:

Biar Gajian Enggak Cuma Numpang Lewat

Jika kamu ingin kenyang, pastikan kamu makan terlebih dahulu sebelum menonton bioskop. Kalau kejadiannya diulang terus, enggak baik ya Sobat Merah Putih.

Setelah nonton bioskop, perut terasa lapar dan masih belum mau pulang. Tradisi yang biasa dilakukan adalah makan di restoran favoritmu atau temanmu. Baru setelah perut terisi, waktunya pulang dan sibuk mencari tiket parkir yang lupa diletakkan di mana.

Tentu masih banyak kenangan saat pergi ke bioskop sebelum pandemi COVID-19, tidak ‘sebebas’ sekarang. Kalau kamu mau menonton di bioskop, belilah tiket secara online karena lebih aman, dan yang paling penting tetap menerapkan protokol kesehatan, serta tata tertib yang berlaku. (and)

Baca juga:

'Siti', Film Feminisme Negeri Aing