Niat Puasa Qadha Ramadhan yang Tepat dan Benar, Panduan Lengkap

ImanKImanK - Sabtu, 28 Desember 2024
Niat Puasa Qadha Ramadhan yang Tepat dan Benar, Panduan Lengkap

Ilustrasi puasa qadha. Foto Freepik

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Dalam ajaran Islam, umat Muslim yang meninggalkan puasa di bulan Ramadhan diwajibkan untuk mengqadha atau mengganti puasa tersebut.

Hal ini untuk memastikan kewajiban puasa Ramadhan tetap dilaksanakan, meskipun ada alasan tertentu seperti sakit atau perjalanan jauh.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui niat yang benar dalam mengganti puasa Ramadhan agar amal ibadah ini diterima oleh Allah SWT.

Baca juga:

Penanganan Anak Tantrum Dibedakan Sesuai Usia, Simak 5 Tipsnya

Niat Puasa Qadha

Niat Puasa Qadha

Untuk mengganti puasa Ramadhan yang ditinggalkan, Anda perlu membaca niat puasa qadha dengan benar. Berikut adalah lafaz niat mengganti puasa Ramadhan:

Nawaitu shauma ghadin an qadha I fardhi syahri Ramadhana lillahi ta'ala.

Artinya: "Aku berniat untuk mengqadha puasa bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT."

Niat ini harus diucapkan dengan hati yang tulus dan ikhlas hanya karena Allah SWT. Pastikan niat puasa qadha dilakukan pada malam sebelum melaksanakan puasa.

Baca juga:

5 Gunung Masih Ditutup Untuk Pendakian Akhir Tahun, Ini Daftarnya

Hukum Mengqadha Puasa Ramadhan dalam Islam

Kewajiban mengganti puasa yang ditinggalkan dijelaskan dalam Al-Qur'an surah Al-Baqarah ayat 185, yang artinya:

"Maka barang siapa di antara kamu sakit atau dalam perjalanan (lalu tidak berpuasa), maka (wajib mengganti) sebanyak hari (yang dia tidak berpuasa itu) pada hari-hari yang lain. Dan bagi orang yang berat menjalankannya, wajib membayar fidyah, yaitu memberi makan seorang miskin. Tetapi barang siapa dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itu lebih baik baginya, dan puasamu itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui."

Dengan demikian, mengganti puasa yang ditinggalkan adalah kewajiban yang harus dilakukan dengan niat yang benar.

Langkah Mengganti Puasa Ramadhan dengan Benar

Setelah mengucapkan niat, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan untuk menjalankan puasa qadha dengan benar:

Baca juga:

Jangan Coba-Coba FWB, Risiko Negatif Membayangi

  1. Makan Sahur: Sebagaimana puasa Ramadhan pada umumnya, disunnahkan untuk makan sahur sebelum memulai puasa. Sahur akan membantu tubuh lebih kuat dalam menjalani ibadah puasa qadha seharian.

  2. Menjauhi Hal-Hal yang Membatalkan Puasa: Selama puasa qadha, hindarilah segala sesuatu yang dapat membatalkan puasa, seperti makan, minum, atau melakukan hubungan suami istri. Pastikan untuk menjaga ibadah ini dengan penuh kesungguhan.

  3. Perbanyak Amalan: Disarankan untuk memperbanyak ibadah seperti membaca Al-Qur'an, berzikir, dan melakukan shalat sunnah. Ini akan memperkuat kualitas ibadah puasa dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

  4. Berbuka dengan Cepat: Saat tiba waktu maghrib, disunnahkan untuk segera berbuka puasa setelah mendengar adzan. Buka puasa dengan doa sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWT.

Baca juga:

Jangan Coba-Coba FWB, Risiko Negatif Membayangi

Doa Berbuka Puasa

"Allahumma laka shumtu wa 'ala rizqika aftartu."

Artinya: "Ya Allah, hanya untuk-Mu kami berpuasa dan atas rezeki yang Engkau berikan kami berbuka."

Mengganti puasa Ramadhan adalah kewajiban yang harus dilakukan oleh umat Islam yang meninggalkan puasa.

Pastikan Anda melakukan niat puasa qadha dengan benar dan mengikuti langkah-langkah yang sesuai dengan ajaran Islam.

Dengan niat yang ikhlas, puasa qadha yang Anda jalani akan menjadi amal ibadah yang diterima oleh Allah SWT.

#Puasa Qadha #Niat Puasa Qadha #Puasa
Bagikan
Ditulis Oleh

ImanK

Berita Terkait

Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Lifestyle
Puasa Tasua dan Asyura 2025: Jadwal, Keutamaan, dan Niat Lengkap
Jadwal Puasa Tasua dan Asyura 2025: Puasa Tasua (9 Muharram): Sabtu, 5 Juli 2025 Puasa Asyura (10 Muharram): Minggu, 6 Juli 2025
ImanK - Kamis, 03 Juli 2025
Puasa Tasua dan Asyura 2025: Jadwal, Keutamaan, dan Niat Lengkap
Indonesia
Mengenal Puasa Hari-Hari Putih Menurut Kalender Hijriah
Berpuasa Yaumul Bidh juga meningkatkan rasa syukur dan kepedulian terhadap orang miskin dan tidak punya apapun.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 11 Juni 2025
Mengenal Puasa Hari-Hari Putih Menurut Kalender Hijriah
Lifestyle
Pengertian, Ketentuan, dan Besaran Fidyah Puasa yang Perlu Diketahui
Fidyah puasa adalah kewajiban yang harus dibayar oleh seorang Muslim yang tidak dapat menjalankan puasa di bulan Ramadan karena alasan tertentu.
ImanK - Minggu, 30 Maret 2025
Pengertian, Ketentuan, dan Besaran Fidyah Puasa yang Perlu Diketahui
Lifestyle
Apakah Membunuh Serangga Bisa Membatalkan Puasa? ini Penjelasannya
Membunuh serangga dianggap bisa membatalkan puasa. Lalu, apakah penjelasan tersebut benar adanya?
Soffi Amira - Rabu, 26 Maret 2025
Apakah Membunuh Serangga Bisa Membatalkan Puasa? ini Penjelasannya
Lifestyle
Es Kuwut Bisa Jadi Pilihan untuk Berbuka Puasa, Begini Cara Membuatnya
Berbuka puasa rasanya tak lengkap bila tidak ada es yang manis dan segar
Frengky Aruan - Selasa, 18 Maret 2025
Es Kuwut Bisa Jadi Pilihan untuk Berbuka Puasa, Begini Cara Membuatnya
Fun
Mimpi 'Basah' di Siang Bolong, Apakah Membatalkan Puasa?
Bagaimana hukumnya jika air mani keluar karena mimpi basah saat berpuasa?
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 14 Maret 2025
Mimpi 'Basah' di Siang Bolong, Apakah Membatalkan Puasa?
Lainnya
Meneteskan Air Mata Bisa Membatalkan Puasa?
Meluapkan emosi saat berpuasa seperti marah itu bisa mengurangi, bahkan membatalkan puasa, bagaimana jika menangis?
Frengky Aruan - Kamis, 13 Maret 2025
Meneteskan Air Mata Bisa Membatalkan Puasa?
Fun
Terlanjur Berbuka karena Salah Mengira Azan Maghrib, Bagaimana Hukumnya?
Jika terjadi, ada ketentuan tertentu yang harus diperhatikan terkait puasanya.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 12 Maret 2025
Terlanjur Berbuka karena Salah Mengira Azan Maghrib, Bagaimana Hukumnya?
Lainnya
Tidak Sengaja Terluka hingga Berdarah, Apakah Membatalkan Puasa?
Menurut penjelasan yang dikutip dari NU Online, puasa orang yang tidak sengaja terluka dan mengeluarkan darah tetap dianggap sah.
Frengky Aruan - Rabu, 12 Maret 2025
Tidak Sengaja Terluka hingga Berdarah, Apakah Membatalkan Puasa?
Bagikan