New York Fashion Week akan Tetap Digelar Meski Pandemi Belum Kelar

MESKI AS menjadi negara dengan angka penyebaran COVID-19 tertinggi, New York Fashion Week (NYFW) akan tetap digelar pada 13 hingga 17 September 2020.

kabar ini dikonfirmasi langsung oleh Gubernur New York Andrew Cuomo pada 25 Agustus 2020. Selain di New York, pekan mode juga tetap berlangsung di London, Milan, dan Paris pada musim gugur ini.

Baca juga:

4 Fashion Show Terbesar di Dunia, Fashionista Wajib Tahu

Namun, Cuomo menambahkan bahwa acara tersebut akan berlangsung dengan menerapkan prokol kesehatan yang ketat mengingat angka COVID-19 yang masih tinggi.

“Kota New York adalah ibu kota mode dunia dan New York Fashion Week (NYFW) adalah cara untuk merayakan kecerdikan kota ini, dan bakat kreatif warga kami yang tak tertandingi,” ujar Cuomo mengutip laman The Cut.

“Pandemi masih jauh dari kata selesai, tapi kami bangga dapat mendukung penyelenggara acara IMG untuk bergerak maju bersama NYFW dengan mematuhi panduan kesehatan masyarakat negara bagian yang ketat,” lanjutnya.

Tentu saja, ajang NYFW tidak akan sama seperti sebelumnya di Februari 2020, dengan editor dan influencer yang datang dari seluruh dunia dan duduk berhimpitan di barisan depan. NYFW kali ini tidak akan ada barisan depan, karena tidak akan ada penonton.

Baca juga:

Masker, Aksesoris Wajib di London Fashion Week 2020

Dilansir dari laman Independent, acara luar ruangan akan dibatasi hingga 50 orang dan wajib memakai masker, serta menjaga jarak.

Kemudian semua personel, vendor, desainer, model, dan tamu harus mematuhi kebijakan perjalanan Negara Bagian New York. Tes diagnostik dan pemeriksaan kesehatan juga akan dilakukan, termasuk pemeriksaan suhu tubuh sebelum masuk venue.

Brand yang berpartisipasi cenderung berada pada ujung spektrum yang lebih kecil dan lebih independen. Contohnya Christian Siriano, yang telah mendemonstrasikan kemampuannya menjahit masker wajah, serta Jason Wu, Monse, Nicole Miller, Rebecca Minkoff, Victor Glemaud, akan tampil dalam format phygital.

“Enam bulan terakhir ini sangat sulit bagi industri mode, dan kami bangga menawarkan jalan bagi perancang, penata gaya, model, penata rambut dan tata rias, serta fotografer,” ujar Leslie Russo Wakil Presiden Eksekutif grup acara fesyen IMG. (and)

Baca juga:

Balenciaga Tampil 'Beda' di Paris Fashion Week 2020