Mudik Jadi Momentum Menggerakan Perekonomian di Pedesaan

Andika PratamaAndika Pratama - Senin, 11 Juni 2018
Mudik Jadi Momentum Menggerakan Perekonomian di Pedesaan

Pemudik di tol Cipali. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Hari Raya Idul Fitri, selain menjadi sarana bersilaturahmi dengan keluarga di kampung halaman adalah momentum untuk meningkatkan ekonomi sektor riil di berbagai daerah. Terkhusus daerah tujuan pemudik.

Calon Gubernur/Wakil Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor dan Hadi Mulyadi menyambut Hari Raya Idul Fitri dengan suka cita dan melihat adanya potensi pembangunan ekonomi lokal pada setiap momen lebaran ini.

Setiap Lebaran tiba, mudik sudah menjadi budaya yang turun menurun para kaum urban yang tinggal di kota kembali ke daerahnya dengan membawa pola pikir kemandirian ekonomi.

“Budaya mudik saat momen Hari Raya Idul Fitri adalah salah satu ajang suatu daerah dapat memaksimalkan potensinya, misalnya di sektor UMKM, industri rumahan, peternakan dan pertanian,” kata Isran Noor, Senin (11/6)

Cagub Kalimantan Timur Isran Noor, Foto: Tim Media

Ia menambahkan, saat masyarakat mudik akan meningkatkan ekonomi daerah karena adanya aliran redistribusi pendapatan hasil aktivitas para pemudik pada momen tersebut. Misalnya, dana dari pembayaran zakat, transportasi, konsumsi, belanja dan lain sebagainya.

“Pola pemikiran para masyarakat yang pergi ke kota juga dapat memberikan dampak baik untuk membangun jiwa enterpreneur masyarakat di daerah, sehingga dapat memaksimalkan potensi rill yang ada di daerah untuk membuka lapangan pekerjaan,” ujar Isran Noor.

Mudik

Lebih lanjut, Ia harap para pemudik dapat menumbuhkan kesadaran investasi di daerah masing-masing. Selain itu, dalam mudik ada proses transfer ilmu tentang jiwa kewirausahaan kaum urban selama ini hidup di kota dengan kompetisi dalam menciptakan kemandirian ekonomi.

“Transfer knowledge penting kepada masyarakat pedesaan. Nantinya bukan hanya mendistribusikan pendapatan ke pedesaan melainkan juga ada mentransfer ilmu kewirausahaan nantinya. Otomatis akan menumbuhkan jiwa entrepreneurship di pedesaan,” ujar Isran yang didukung Gerindra, PKS, dan PAN. (*)

#Isran Noor #Pilgub Kaltim #Arus Mudik #Lebaran
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Deretan Fakta Menarik Arus Mudik 2025, Salah Satunya soal Diskon Tarif Tol
Korlantas Polri menilai kebijakan one way jauh lebih efektif mengatur arus mudik Lebaran 2025
Frengky Aruan - Kamis, 24 April 2025
Deretan Fakta Menarik Arus Mudik 2025, Salah Satunya soal Diskon Tarif Tol
Indonesia
Pakai Drone Thermal, Rata-Rata Respons Situasi Darurat Basarnas 2 Kali Lebih Cepat Jadi 15,7 Menit
Saat lebaran 2024 lalu, Basarnas mencatatkan rata-rata waktu respons untuk kondisi darurat, baik di darat maupun perairan mencapai 30 menit atau setengah jam.
Wisnu Cipto - Rabu, 23 April 2025
Pakai Drone Thermal, Rata-Rata Respons Situasi Darurat Basarnas 2 Kali Lebih Cepat Jadi 15,7 Menit
Indonesia
Menhub Sebut Kebijakan WFA Ubah Pola Mudik Lebaran 2025
Setelah penerapan WFA, terjadi perubahan pola pergerakan pada H-10 sampai dengan H+2 Lebaran.
Dwi Astarini - Rabu, 23 April 2025
Menhub Sebut Kebijakan WFA Ubah Pola Mudik Lebaran 2025
Indonesia
Legislator Gerindra Sebut WFA Jadi Salah Satu Teroboson Urai Puncak Saat Arus Mudik
Penyiapan jalan oleh Kementerian PU sangat layak diapresiasi
Angga Yudha Pratama - Jumat, 18 April 2025
Legislator Gerindra Sebut WFA Jadi Salah Satu Teroboson Urai Puncak Saat Arus Mudik
Indonesia
DPR Sebut WFA Efektif Kurangi Kemacetan saat Puncak Arus Mudik Lebaran 2025
Anggota Komisi V DPR RI, Danang Wicaksana Sulistya menyebutkan, bahwa WFA efektif mengurangi kemacetan saat puncak arus mudik Lebaran 2025.
Soffi Amira - Jumat, 18 April 2025
DPR Sebut WFA Efektif Kurangi Kemacetan saat Puncak Arus Mudik Lebaran 2025
Tradisi
Kenapa Kita Halalbihalal sepanjang Bulan Syawal? Ini Asal-Usul dan Sejarahnya yang Jarang Diketahui
Cari tahu sejarah lengkap tradisi halalbihalal di Indonesia! Dari gagasan elite politik hingga budaya silaturahmi yang mengakar, semua terangkum dalam penelusuran sejarah yang menarik dan informatif.
Hendaru Tri Hanggoro - Kamis, 17 April 2025
Kenapa Kita Halalbihalal sepanjang Bulan Syawal? Ini Asal-Usul dan Sejarahnya yang Jarang Diketahui
Indonesia
H-1 Lebaran, Mantan Artis Sekar Arum Masukkan Uang Palsu Rp 10 ke Kotak Amal Istiqlal
Mantan artis drama kolosal itu ternyata sempat beramal di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat menggunakan uang palsu sebesar Rp 10 juta jelang lebaran, tepatnya H-1 lebaran.
Wisnu Cipto - Rabu, 16 April 2025
H-1 Lebaran, Mantan Artis Sekar Arum Masukkan Uang Palsu Rp 10 ke Kotak Amal Istiqlal
Berita
Angka Kecelakaan saat Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 Diklaim Menurun
Angka kecelakaan saat arus mudik dan balik Lebaran 2025 diklaim menurun. Jumlah tersebut turun 31 persen dibanding tahun lalu.
Soffi Amira - Selasa, 15 April 2025
Angka Kecelakaan saat Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 Diklaim Menurun
Indonesia
Barang Pemudik Senilai Lebih daripada Rp 1,28 Miliar Tertinggal di Kereta Api selama Angkutan Lebaran 2025
Jenis barang yang tertinggal sangat beragam, mulai dari gadget, pakaian, jam tangan, dompet, emas, uang tunai, hingga helm.
Dwi Astarini - Senin, 14 April 2025
Barang Pemudik Senilai Lebih daripada Rp 1,28 Miliar Tertinggal di Kereta Api selama Angkutan Lebaran 2025
Indonesia
Selama Angkutan Lebaran 2025 PT KAI Daop 6 Amankan Barang Senilai Rp 287 Juta
Sistem Lost and Found milik KAI menjadi wujud nyata kepedulian perusahaan terhadap keamanan dan kenyamanan pelanggan.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 April 2025
Selama Angkutan Lebaran 2025 PT KAI Daop 6 Amankan Barang Senilai Rp 287 Juta
Bagikan