Momen Manis Saat EXO Menjadi Pahlawan Bagi Penggemar

SEORANG idola memiliki tempat istimewa di hidup penggemarnya. Bahkan dalam beberapa kasus, eksistensi mereka dapat menyelamatkan penggemarnya dari gangguan mental berat. Musik-musik yang dibawakan dapat menjadi therapy healing untuk penggemarnya.

Mereka pun bisa menjadi alasan bagi penggemarnya untuk terus menjalani hidup. Namun yang dilakukan oleh EXO lebih dari itu. Bukan hanya lagu-lagunya saja yang dapat 'menolong' penggemar. Mereka secara sukarela mengulurkan tangan untuk membantu penggemarnya.

Berikut sejumlah momen manis saat mereka terjun langsung menolong penggemar yang butuh dukungan moral:

Baca juga:

Album 'Music To Be Murdered By' dari Eminem Siap Dirilis

1. Baekhyun

Fansign adalah tempat dimana penggemar bisa berinteraksi dan merasa dekat dengan idolanya. Mereka bahkan bisa merasa cukup nyaman untuk membagi isi hatinya pada sang idola. Itu pula yang terjadi pada Baekhyun dan penggemarnya di fansign tahun 2018.

Di acara tanda tangan, penggemarnya menceritakan pengalamannya dalam melawan depresi. Di akhir, Baekhyun berbicara banyak tentang depresi. Ia membagi saran cara melawan depresi. Baekhyun memang cukup peka terhadap isu mental dan berharap kata-kata penguatnya bisa membantu penggemarnya.

"Apakah kamu memiliki orang dengan energi yang baik dalam hidupmu? Kamu punya teman. Kamu bahkan punya saya. Saya harap kamu selalu bisa tersenyum ketika melihatku dan anggota EXO lainnya," ucapnya.

2. Kai

Dalam sebuah wawancara dengan majalah Dazed, Kai dengan berani mengangkat perjuangannya melawan gangguan mental. Awalnya, sang wartawan yang mewawancarainya mengatakan ia sering melihat ekspresi kesepian di wajah Kai. Alih-alih mengindar pertanyaan itu, Kai menjawab dengan perasaan paling tulus.

Ia membeberkan, meskipun kepribadiannya dikenal ceria, masih ada sisi dirinya yang merasa sangat sedih. "Saya suka sendirian dan cenderung banyak menangis. Saya juga tidak punya banyak teman. Seringkali saya merasa depresi dan tertekan. Di saat itu, saya hanya tinggal di rumah," ungkapnya.

Baca juga:

3 Anime Bergenre Slice of Life yang Layak Ditonton

Di akhir, ia menawarkan beberapa saran pada penggemanya bagaimana ia menghadapi depresi. "Saya tidak mencoba melarikan diri dari emosi ini. Saya melihat depresi di depan mata, menangis, lalu melepaskannya. itu bukan sesuatu yang membuat saya malu," tuturnya. EXO-L (penggemar EXO) menemukan kenyamanan dari kalimatnya.

Ucapan Kai tersebut membuat EXO-L yang sedang depresi tidak merasa sendiri. Di acara Radio Star Kai bahkan meyakinkan penggemarnya yang sedang berjuang melawan penyakit mental bahwa tidak apa-apa jika penyembuhan membutuhkan waktu yang lama.

3. Chanyeol

Secara khusus, Chanyeol menemui penggemarnya yang berjuang melawan gangguan mental. Penggemar yang beruntung tersebut bernama Song-ji. Siswi Sekolah Menengah tersebut mengungkapkan bahwa ia menghabiskan 24 jam untuk mencari berbagai hal tentang EXO.

Ternyata, kecintaannya akan EXO berawal dari hal menyedihkan. Ketika masih muda, saudara perempuannya jatuh sakit. Orang tuanya memberikan seluruh waktu untuk merawat saudaranya. Song-ji kecil merasa kesepian dan tertekan. Ia pun terus menyakiti diri sendiri.

Lalu kemudian ia menemukan EXO dan menjadi EXO-L dan mendapat kebahagiaannya dari fandom tersebut. Ketika Song-ji sedang bercerita, Chanyeol pun tiba-tiba muncul sebagai tamu kejutan. Melihat sang idola di depan mata, Song-ji tak bisa menutupi kebahagiaannya.

Baca juga:

Baekhyun EXO Muncul di Buku Pelajaran