Menpora Siap Cari Jalan Keluar Dualisme PTMSI

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi memberikan keterangan pers soal pencabutan pembekuan PSSI di Jakarta, Rabu (11/5). (Foto Kemenpora)
MerahPutih Olahraga - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mengaku siap mencari jalan keluar dualisme kepengurusan Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI).
Untuk diketahui saat ini Induk Tenis Meja Nasional tersebut terjadi koflik dan dualisme. Ya, kini induk yang mengurusi seluruh kegiatan tenis meja tanah air itu ada dua pengurus.
Oleh sebab itu, Menpora berencan mencari jalan keluar dengan memanggil kedua pihak yang sama-sama mengendalikan PB PTMSI yaitu kubu Oegroseno dan Lukman Eddy yang keduanya mengaku sebagai pengurus resmi. Hal itu dilakukan demi meggelorakan kembali cabor tenis meja tanah air.
"Dalam waktu dekat Staf Ahli kami Yuni Poerwanti akan mengundang semua pihak PB PTMSI (kubu A dan kubu B), Menteri Koperasi, Wakil Kepala Polisi Daerah (Wakapolda) dan lain sebagainya untuk bermain tenis meja, kita ingin tahu apakah pengurus tenis meja juga bisa bermain tenis meja," ungkap Menpora usai melakukan eksebisi dan melakukan buka puasa bersama para siswa-siswi atlet SMU Ragunan dan wartawan di lobi Gedung Graha Pemuda dan Olahraga, Kantor Menpora Senayan, Jakarta, Senin (13/6) malam.
Sementara itu terkait pebulutangkis cantik Bellaetrix Manuputty yang dirawat di RSPAD Gatot Subroto usai dioperasi tangan, Menpora mengatakan agar nantinya peraih medali emas tunggal puteri SEA Games 2013 Myanmar itu dirawat di RSON Cibubur. Menurutnya Rumah Sakit Olahraga Nasional (RSON) di Cibubur sangat kompatibel untuk pengobatan para atlet nasional.
"Salah satu atlet putri bulutangkis kita Bellaetrix Manuputty sebenarnya bisa di rawat di RSON tetapi dari sisi etika Bella telah siap lebih dulu untuk melakukan operasi di RSPAD, tetapi sekiranya pasca operasi Bella masih memerlukan penanganan maka Kemenpora akan menyiapkan RSON yang bisa ditempati semua atlet, pelatih, mungkin wartawan untuk dirawat di sana secara gratis," pungkasnya.
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Eks Menpora Imam Nahrawi Izin Keluar Lapas Sukamiskin
