Menparkeraf Peringatkan Pengelola Bioskop tidak Sembrono


Ilustrasi (Foto: Unsplash/Karen Zhao)
MerahPutih.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomo Kreatif (Menparkeraf), Wishnutama Kusubandio, menilai, pembukaan kembali bioskop di sejumlah wilayah yang telah dinyatakan aman dari COVID-19 akan menggeliatkan dunia perfilman dan insan kreatif di Indonesia
Ia mendukung rencana dari Tim Satuan Tugas Penanganan COVID-19 dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk membuka kembali bioskop yang ada di wilayah DKI Jakarta dalam waktu dekat.
Baca Juga
Mantan bos Net TV ini mengatakan pembukaan kembali bioskop dapat membangkitkan sektor ekonomi kreatif yang sempat terpuruk akibat pandemi COVID-19.
”Dengan bioskop kembali beroperasi, ini akan berdampak besar terhadap perkembangan ekonomi kreatif, khususnya subsektor perfilman,” kata Wishnutama dalam keterangan persnya, Kamis (27/8).
Sebelumnya, ia mengusulkan kepada Tim Satuan Tugas Penanganan COVID-19 untuk mendorong pembukaan kembali bioskop khususnya di wilayah DKI Jakarta.
Untuk itu, Wishnutama mengatakan pihaknya telah menyiapkan berbagai hal untuk mendukung operasional bioskop di era adaptasi kebiasaan baru.

Kemenparekraf/baparekraf telah menyusun handbook atau buku panduan protokol kesehatan berbasis CHSE (Cleanliness, Healthy, Safety, and Environmental Sustainability) bagi pengelola bioskop dan pengunjung untuk diterapkan ketika bioskop telah siap dibuka kembali.
Selain itu, Kemenparekraf/Baparekraf juga sudah membuat video layanan masyarakat mengenai pentingnya menerapkan protokol kesehatan seperti menjaga jarak, mengenakan masker, tidak makan saat di dalam bioskop, serta selalu mencuci tangan di bioskop dan tempat-tempat keramaian lainnya.
“Dalam operasional bioskop kembali nanti, pengelola dan pengunjung harus mengedepankan penerapan protokol kesehatan yang ketat untuk mencegah penyebaran COVID-19 dan agar keamanan pengunjung bioskop pun terjamin,” katanya.
Selain telah mempersiapkan panduan pelaksanaan protokol kesehatan di bioskop, mantan bos NET TV ini menuturkan pihaknya juga telah melaksanakan simulasi pembukaan dan penerapan protokol kesehatan di bioskop sejak Juli 2020.
Baca Juga
Simulasi ini bertujuan agar semua pihak, baik pelaku usaha maupun masyarakat paham akan prosedur-prosedur yang harus dijalankan.
“Sebelum benar-benar dibuka, kita lakukan simulasi terlebih dahulu. sehingga kapanpun (bioskop) dibuka kita sudah siap. Dengan adanya panduan protokol kesehatan salah satunya di sektor perfilman ini, saya harap industri ini bisa produktif kembali, dari produksinya, bioskopnya dan berbagai macam aktivitas lainnya yang beberapa bulan terhenti," ungkap dia. (Knu)
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Wuthering Heights 2026: Margot Robbie dan Jacob Elordi Hadirkan Cinta Tragis di Layar Lebar

'Kepo' dengan Film Animasi Merah Putih: One for All, Simak Bioskop yang Menyangkan Mulai Hari Ini

Aktor Pedro Pascal Incar Film Behemoth, Berkisah Tentang Pemain Cello

Kristen Wiig Bakah Hadir di Proyek Film Komedi Cut Off, Bakal Bersaing dengan Film The Odyssey

Merah Putih: One For All, Sudah Bikin Netizen Speechless Liat Trailer

Kisah Menegangkan Ritual Pembunuhan Dan Incaran Hewan Laut Buas di Dangerous Animals

Film "Sihir Pelakor" Segera Tayang, Posternya Tampikan Kengerian

4 Hal Yang Bikin Film Ikonik Mission: Impossible - The Final Reckoning Bisa Raup Puluhan Triliun

'Jumbo' Tembus 9 Juta Penonton, Jadi Film Terlaris Kedua di Indonesia!

Tembus 1 Juta Penonton, Film 'Jumbo' Incar Panggung Internasional
