Mengintip Laptop Dengan 7 Layar Lipat Pertama di Dunia

PC dengan satu layar lebih sudah biasa. Fitur seperti itu belum pernah ada pada laptop. Namun, Expanscape memiliki inovasi pada Expanscape Aurora 7, laptop pertama di dunia dengan tujuh layar.

Mengutip laman odditycentral, Laptop raksasa berukuran 17,3 inci tersebut kabarnya dirancang khusus untuk IT profesional dan konten kreator. Prototipe laptop ini sudah dijual di pasaran tapi belum ada informasi berapa harganya.

Baca Juga:

Brand Laptop Ini Berevolusi Demi Performa Terbaik

"Expanscape akan memproduksi dan menjual serta menyewakan prototipe, bahkan sebelum diseleaikan, karena kami menyadari ada permintaan langsung untuk barang-barang ini di DevOps, SecOps, dan CyberSecurity," tulis keterangan resmi pihak Expanscape.

Aurota 7 tidak tampak seperti produk komersial. Laptop ini memang dirancang khusus untuk keperluan perusahaan IT. Meski begitu, Expanscape tetap membuka pre order untuk siapa pun yang menginginkan laptop tersebut.

Laptop ini memiliki empat monitor 17,3 inci dengan resolusi 4K, serta tiga layar 7 inci sekunder dengan resolusi 1920x1200. Ketujuh layar terlihat dari sasis utama laptop, layaknya laptop transformer. Total berat laptop tersebut sekitar 12 kilogram.

Baca Juga:

Laptop Bisnis, Penuhi Kebutuhan Pekerja di Tengah Pandemi

Meski bebannya cukup berat, laptop ini memiliki enam layar tambahan yang bisa dipindahkan dengan mudah. Jadi sangat worth it untuk laptop dengan layar melimpah ketimbang harus memindahkan PC dengan banyak layar.

Aurora juga dibekali prosesor Intel Core i9-9900K, memori DDR4-2666 64GB, kartu grafis Nvidia GeForce GTX 1060, dua SSD PCIe 3.0 x4 M.2, satu SSD MLC 2,5 inci, dan sebuah hardisk 2TB 7200RPM .

Namun, laptop ini tidak dibuat untuk bermain game. Tapi, perusahaan mengklaim bahwa sasis yang luas bisa menampung semua jenis konfigurasi.

Dengan tujuh monitor agaknya laptop ini akan boros baterai. Tapi Expanscape mengklaim baterai Aurora 7 bisa bertahan hingga 2 jam 20 menit. Ketahanan baterai ini masuk akal mengingat adanya baterai 82Whr untuk semua komponen di dalam laptop, serta baterai 48Whr terpisah hanya untuk layar.

Dari segi inovasi dan tampilan terlihat cukup menarik, tapi, apakah laptop tersebut akan berfungsi dengan baik dan cukup diminati di pasaran? Kita lihat saja nanti. (ryn)

Baca Juga:

Gamer Sejati Harus Punya Laptop dengan Grafis RTX 30