Mengerikan, ini Fakta di Balik Film Disney Favoritmu

JAUH sebelum Disney memproduksi cerita-cerita klasik kesayanganmu dalam bentuk film, berbagai dongeng ini telah diceritakan kepada anak-anak lewat buku cerita yang dikemas dengan cerita yang tidak selalu berakhir bahagia.

Mengandung banyak kekerasan serta kekejaman, lima kisah asli dari dongeng Disney ini pasti bisa bikin kamu terkejut!

BACA JUGA: 6 Fakta Unik Tentang Disney Princess yang Mungkin Belum Kamu Tahu

1. Ariel tidak berakhir bersama sang pangeran

Versi original dari The Little Mermaid yang dibuat oleh Hans Christian Anderson menceritakan kisah yang lebih mengerikan daripada garapan Disney. Setelah jatuh cinta kepada pangeran, putri duyung kecil ini berusaha agar ia bisa memiliki kaki manusia agar sang pangeran bisa membalas perasaannya.

Meskipun begitu, konsekuensi yang didapatkan Ariel tidak hanya kehilangan suaranya, tapi penyihir laut sesungguhnya memotong lidah Ariel. Tidak hanya itu, ketika Ariel berjalan dengan kaki manusia barunya, ia akan menderita kesakitan seperti berjalan di pisau tajam dalam setiap langkahnya.

Meskipun setelah pengorbanan Ariel yang sangat besar, sang pangeran tetap saja jatuh cinta terhadap perempuan lain. Untuk bisa kembali menjadi duyung, ada dua pilihan yang harus Ariel lakukan, yakni membunuh sang pangeran sehabis menikahi perempuan lain atau lompat bunuh diri ke laut dan berubah menjadi busa laut. Akhirnya, Ariel memilih cara yang kedua dan musnah untuk selamanya.

2. Kisah mengerikan Quasimodo di Hunchback of Notre Dame

Dalam novel karya Victor Hugo, Quasimodo tidak berbicara dengan patung atau membantu Esmerelda untuk bisa bersama dengan Kapten Phoebus. Dalam cerita ini, Esmerelda langsung menikahi lelaki lain tersebut.

Setelah Esmeralda terkena tuduhan pembunuhan yang keliru, Quasimodo berusaha untuk menyelamatkan Esmerelda dari tuduhan tersebut dengan cara menyembunyikannya di gereja. Namun, tampaknya usaha itu tidak berhasil menyelamatkan Esmerelda dari hukuman gantung. Setelah Esmeralda meninggal, Quasimodo meletakkan mayatnya di atas batu kubur sampai ia juga meninggal. Kedua tubuh mereka ditemukan 1,5 tahun setelahnya.

BACA JUGA: Pangeran Disney Yang Cocok dengan Karaktermu

3. Ayah Cinderella tidak meninggal

Di dalam cerita Cinderella yang dibuat oleh kakak-beradik Grimm yang juga membuat cerita Rapunzel, Cinderella memiliki kehidupan yang jauh lebih tragis ketimbang apa yang diceritakan Disney.

Dalam cerita aslinya, ayah Cinderella tidak pernah meninggal, tapi membiarkan istri baru serta anak-anaknya untuk menjadikan Cinderella sebagai pembantu. Bahkan, ketika ayahnya habis bepergian, ia memberikan kedua anak tirinya hadiah gaun dan perhiasan baru, dan Cinderella hanya diberikan ranting kayu.

Meskipun begitu, ranting tersebut ditanam pada kuburan ibunya dan menangisinya. Bukan ibu peri seperti yang ada di film Disney, melainkan burung putih yang hinggap pada pohon Cinderella-lah yang bersedia mengabulkan permintaannya.

Saat pangeran mencari siapa pemilik sepatu kaca, yang mana tertulis di cerita ini sebagai sepatu emas, para saudara tiri Cinderella ini berusaha untuk menyesuaikan kaki mereka dengan cara memotong jari kaki dan tumit mereka yang tetap saja tidak berhasil.

Singkat cerita, ketika Cinderella melangsungkan pernikahan dengan pangeran, para burung putih dari pohon milik Cinderella ini mematuk mata para saudara tiri Cinderella sampai keluar.

4. Rapunzel hamil

Dalam cerita Rapunzel yang dibuat oleh Jacob dan Wilhelm Grimm, sang pangeran memang jatuh cinta karena mendengar suara indah Rapunzel ketika melewati kasilnya di hutan secara tidak sengaja. Setelah mereka akhirnya sering bertemu dan saling jatuh cinta, penyihir jahat ini akhirnya mengetahui hubungan mereka karena ia menyadari bahwa Rapunzel hamil dan akhirnya memotong rambut Rapunzel dan membuat perangkap untuk sang pangeran dan mendorongnya sampai pangeran buta karena matanya tertusuk duri semak-semak.(shn)