Eksotika Papua

Mengenal Puncak Jaya, Puncak Tertinggi di Indonesia

Muchammad YaniMuchammad Yani - Rabu, 05 September 2018
Mengenal Puncak Jaya, Puncak Tertinggi di Indonesia

Puncak Jaya yang terkenal di kalangan pendaki. (Foto: instagram@drjonkedski)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

JIKA Papua Barat memiliki Raja Ampat, maka Provinsi Papua terdapat Gunung Jayawijaya. Bagi para pendaki, Mendapat kesempatan bisa menginjak kaki di puncak gunung tersebut yakni Puncak Jaya adalah sebuah impian.

Gunung Jayawijaya sendiri memiliki ketinggian mencapai 4.884 mdpl. Saking tingginya, puncak gunung ini bukan hanya menjadi puncak tertinggi di Indonesia melainkan juga salah satu yang di dunia.

Puncak Jaya (Instagram/cinaynww)
Puncak Jaya (foto: instagram@cinaynww)

Bagi yang belum tahu, Gunung Wijaya masuk ke dalam kumpulan tujuh gunung paling tinggi di dunia dengan istilah World's Seven Summit. Gunung Jayawijaya berhasil mengalahkan Gunung Vinson di Antartika dengan ketinggian 4.892 mdpl.

Es abadi yang semakin lama semakin mencair (Instagram/ibrazka)
Es abadi yang semakin lama semakin mencair (instagram@ibrazka)

Namun meskipun banyak pendaki dunia yang ingin menakhlukkan gunung ini, untuk mencapai Puncak Jaya tdaklah mudah. Hal ini lantaran gunung ini memiliki cuaca yang sangat ekstrim. Bukan hanya itu semakin menuju puncak, maka oksigen semakin menipis.

Baca juga: Serunya Berenang dengan Hiu di Teluk Cenderawasih

Baca juga: Danau Sentani, Tempat Tinggal yang Damai di Kaki Pegunungan Cyclops

Satu hal yang menarik dari Gunung Jayawijaya adalah es abadi di Puncak Jaya. Sayang, akibat pemanasan global es tersebut tak lagi abadi. Semakin lama es di sana semakin menipis.

Puncak Jaya yang diselimuti es pertama kali ditemukan oleh petualang asal Belanda Jan Carstensz tahun 1623. Saat itu Carstensz disebut pembohong karena mengatakan ada salju di daerah tropis.

Jalur pendakian Puncak Jaya (Instagram/ibrazka)
Jalur pendakian Puncak Jaya (Foto: instagram@ibrazka)

Namun setelah tiga abad dari penemuan itu warga dunia baru percaya dengan kata-kata Carstensz. Puncak tersebut akhirnya sempat diberi nama Carstensz Pyramid sebagai penghormatan.

Agar bisa sampai ke puncaknya, butuh dana yang tidak sedikit. Kondisi fisik juga sangat berpengaruh. Selain udara, tantanga lain adalah masih banyak satwa liar di jalur pendakian. Agar benar-benar sampai ke puncak kamu membutuhkan waktu sekitar 7 hari.

Tantangan lain bagi para pendaki adalah perizinan. Hal itu karena daerah tersebut sangat rawan konflik antar suku. Sangat disarankan juga memakai agen perjalanan. (yani)

#Eksotika Papua
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Bagikan