Mecima Pro Akhirnya Minta Maaf atas Kekacauan Konser DAY6 di Jakarta


Konser DAY6 di Jakarta diwarnai kekacauan. (Foto: dok. DAY6)
MERAHPUTIH.COM - PROMOTOR tur dunia DAY6 ‘FOREVER YOUNG in Jakarta, Mecima Pro, akhirnya menyampaikan permintaan maaf atas kontroversi terbaru terkait dengan buruknya perencanaan acara konser di Jakarta.
Pada saat hari konser, Sabtu (3/5), para penggemar mengkritik keras pihak promotor karena buruknya pengelolaan acara, kurangnya langkah-langkah keamanan yang memadai, serta penolakan memberikan pengembalian dana setelah adanya perubahan lokasi secara mendadak.
Kekacauan bahkan sudah terendus jauh hari sebelum hari konser digelar. Awalnya konser dijadwalkan berlangsung di Jakarta International Stadium. Namun, secara mendadak venue dipindahkan ke Stadion Madya GBK karena bentrok jadwal dengan pertandingan sepak bola. Perpindahan ke venue terbuka langsung memicu kekhawatiran, terutama mengingat cuaca yang sulit diprediksi. Penggemar merasa kecewa karena tidak ada opsi refund yang ditawarkan, membuat banyak dari mereka merasa ‘terpaksa’ tetap datang meskipun khawatir dengan kondisi di lapangan.
View this post on Instagram
Kekhawatiran itu ditambah dengan terhambatnya pembagian seating number untuk para penonton yang sudah memiliki tiket. Nahasnya, pada hari konser, hujan deras dan angin kencang menerjang lokasi. Para penggemar terpaksa menunggu berjam-jam di luar stadion di bawah tenda-tenda sementara, beberapa di antaranya dilaporkan roboh karena tidak mampu menahan genangan air hujan. Meski tidak ada laporan cedera serius, video dan foto yang beredar secara daring menunjukkan penonton yang kuyup, tenda-tenda yang rusak, serta petugas keamanan yang kewalahan. Semuanya memunculkan pertanyaan besar mengenai kesiapan dan keamanan acara.
Baca juga:
Kemarahan penggemar memuncak hingga terjadi protes di luar stadion. Secara spontan para fan meneriakkan ‘Mecima bubar’ sebagai bentuk kekecewaan terhadap penyelenggara.
Pihak Mecima baru merilis permintaan maaf secara resmi atas insiden itu pada Rabu (7/5). “Kami dengan tulus meminta maaf atas segala ketidaknyamanan yang terjadi selama acara, terutama terkait dengan perubahan lokasi dan kekhawatiran yang ditimbulkan karenanya. Kami sangat menyesali kebingungan dan kekecewaan yang dirasakan para penggemar dan menyampaikan permintaan maaf yang sebesar-besarnya,” kata mereka dalam pernyataan yang diunggah di akun media sosial mereka.
Menurut mereka, hal yang terjadi saat konser DAY6 bukanlah sesuatu yang mereka harapkan. “Kami sedang mengambil langkah perbaikan secara segera untuk memastikan hal seperti ini tidak terulang lagi. Terkait hal ini, kami telah berkonsultasi dengan Asosiasi Promotor Musik Indonesia (APMI) dan lembaga-lembaga terkait lainnya untuk meminta masukan dan nasihat,” imbuh mereka.
Mecima Pro menutup pernyataannya dengan mengatakan bahwa situasi ini telah mengingatkan mereka akan pentingnya tanggung jawab. Insiden ini, menurut mereka, memberikan kesempatan bagi Mecima Pro untuk memperbaiki diri.
“Kami akan melakukan yang terbaik untuk kembali mendapatkan kepercayaan Anda dan memberikan pengalaman berharga yang memang layak Anda dapatkan,” tutup mereka.(dwi)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
JBL Festival 2025: dari Nostalgia Ari Lasso hingga Energi Gila-gilaan Slank

Choi Siwon Super Junior Sempat Unggah Belasungkawa untuk Charlie Kirk, eh Malah Buru-Buru Dihapus

Angkat Tema 'Saling Silang', Synchronize Fest 2025 Bawa Ruang Kolaborasi Seni Rupa

NewJeans & ADOR Gagal Sepakat dalam Mediasi Kedua, Pengadilan akan Ambil Keputusan Final pada Oktober

Epik Banget, PUBG: Battleground Umumkan Kolaborasi dengan G-DRAGON

G-DRAGON Bawa Konsep 'Übermensch' ke Panggung Konser Amerika Utara, Undang para Pahlawan Tersembunyi

Kenang Yeontan, Anjing V BTS, Fan di Seluruh Dunia Galang Donasi untuk Badan Amal Hewan

G-DRAGON kembali ke Amerika Utara, Gelar Konser ‘Übermensch’ setelah 8 Tahun

Ratu Dangdut Elvy Sukaesih Tak Sabar Tampil di Synchronize Fest 2025

Sony & Netflix Dikabarkan Memulai Pembicaraan Awal, Bahas Sekuel ‘KPop Demon Hunters’
