Mbah Moen Doakan Prabowo Jadi Presiden, BPN: Kode Keras Tuhan


Direktur Pencapresan PKS yang juga Jubir BPN Prabowo-Sandi Suhud Alynudin (Foto: Twitter/Suhud Alynudin)
MerahPutih.Com - Saling klaim terkait siapa yang didoakan KH Maimoen Zubair atau Mbah Moen untuk menjadi Presiden Indonesia mengisi ruang perbebatan antarpendukung paslon capres-cawapres di media sosial.
Dari kubu Jokowi menyatakan doa Mbah Moen itu ditujukan kepada calon petahana, sementara kubu Prabowo tak mau kalah. Bermodal nama Prabowo disebut dalam doa ulama karismatik itu, para pendukung Prabowo dengan bangga mengungkapkan bahwa itu doa untuk junjungannya.
Menanggapi hal itu, Jubir BPN, Suhud Aliyudin mengatakan doa itu merupakan kode keras dari Tuhan melalui lisan Mbah Moen bahwa Prabowo akan menang di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
"Bagaimana mungkin doa yang dihadiri Presiden Jokowi dan duduk di sebelah kiai bisa salah?," kata Suhud di Jakarta, Minggu (3/2).

Menurut dia, doa itu cerminan suara hati terdalam Mbah Moen. Pimpinan Pondok Pesantren Al-Anwar itu seorang kiai kharismatik yang memiliki kejernihan hati dan kedekatan kepada Tuhan.
"Di usia yang sudah sepuh tentu dia menginginkan hal terbaik untuk dirinya dan bangsa. Tentu tidak mungkin Mbah Moen bermain-main dengan momen yang menjadi sorotan banyak orang," tuturnya.
Sebelumnya, jagat media sosial dihebohkan dengan video Kiai Maimun Zubair atau Mbah Moen mendoakan Prabowo Subianto menjadi presiden. Padahal, di sampingnya ada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Kejadian itu ketikan Kepala Negara bersilaturahmi dengan ulama kharismatik Nahdlatul Ulama (NU) itu dan pengurus Pondok Pesantren Al-anwar, Kelurahan Karangmangu, Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Jumat (1/2).
Mulanya, Mbah Moen memberikan apresiasi kepada Jokowi dan Prabowo yang menjadi calon presiden Indonesia untuk periode 2019-2024.
"Saya cuma mengucapkan diri menjadi pemimpin itu hukumnya wajib. Jika enggak ada yang dipilih, kan kosong," kata Mbah Moen.(Asp)
Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Warga DKI Jakarta Diimbau Waspadai Hujan dan Angin Kencang
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Prabowo Undang Tokoh Gerakan Nurani Bangsa ke Istana, Romo Magnis Datang Nyaris Telat

Kursi Menko Polkam dan Menpora Masih Kosong, Prabowo: Tunggu Waktunya

Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik

Copot Sri Mulyani hingga Budi Arie, Pengamat Duga Prabowo Mau Lepas 'Warisan' Jokowi

Pakar Nilai Menteri Baru Harus Berhati-hati dalam Berkomunikasi dan Fokus Pada Program 'Quick Wins'

Dinilai Mengejutkan, IPR Sebut Reshuffle Kabinet Prabowo Fokus pada Ekonomi dan Politik Hukum

Arahan Prabowo untuk Anggota DPR Fraksi Gerindra: Harus Mawas Diri dan Jaga Ucapan serta Perilaku

Legislator Gerindra Malam Ini Kumpul di Kertanegara, Akses Jalan Depan Rumah Prabowo Ditutup untuk Umum

Profil Mukhtarudin yang Dilantik Jadi Menteri P2MI, Gantikan Posisi Abdul Kadir Karding

Profil Irfan Yusuf, Cucu Hasyim Asy'ari yang Dilantik Jadi Menteri Haji dan Umrah
