Mau Tambal Gigi? Pahami Macam dan Kegunaannya


Kenalilah macam dan manfaat penambalan gigi. (Foto: myfamilydentistry)
MENJAGA kesehatan gigi sangat penting agar selalu terjaga kebersihannya. Untuk merawat organ yang satu ini sebenarnya sangatlah mudah. Kamu cukup rajin menggosok gigi setiap habis makan dan sebelum tidur. Rutinlah berkonsultasi dengan dokter gigi setidaknya 6 bulan sekali. Tapi, tetap saja banyak orang yang menyepelekan kebiasaan baik tersebut dan lebih memilih menjaga kesehatan gigi ala kadarnya.
Rendahnya kepedulian terhadap perawatan gigi akhirnya menyebabkan beberapa gangguan, salah satunya adalah gigi bolong. Nah, untuk mengatasinya, akhirnya banyak yang kemudian memilih prosedur menambal gigi.
Tambalan gigi dalam dunia kedokteran umumnya dikenal sebagai restorasi atau tumpatan gigi. Prosedur ini dilakukan untuk menambal ceruk atau lekuk pada gigi yang muncul karena adanya pembusukan sisa-sisa makanan atau minuman yang tidak dapat dibersihkan dengan menyikat gigi. Nah, untuk mencegah agar lubang gigi tidak bertambah lebar dan berpotensi menyebabkan infeksi, gigi sebaiknya ditambal agar struktur dan fungsinya kembali seperti sediakala.

Sebelum kamu berniat untuk menambal gigi, tahukah jenis dan macam-macam tambalan gigi yang ada? Hati-hati, jangan sampai salah memilih, lho! Karena setiap jenis tambalan memiliki fungsi dan keunggulannya masing-masing. Yuk intip pejelasan lengkap dari Go Dok mengenai tambalan gigi yang perlu kamu ketahui.
1. Tambalan semen ionomer kaca
Dari segi warna, tambalan yang satu ini hampir menyerupai warna gigi asli. Selain itu, tambalan semen ionomer kaca juga mengandung senyawa fluor yang berguna untuk mencegah karies gigi. Bagi kamu yang memiliki gigi belakang bermasalah, maka tambalan jenis inilah yang paling ideal untuk dicoba.

2. Tambalan metal/amalgam
Awalnya, tambalan amalgam sering dipakai untuk menambal gigi belakang (geraham). Tapi, karena kandungan merkuri di dalamnya, tambalan jenis ini lambat laun mulai ditinggalkan.
3. Tambalan resin komposit sinar
Tambalan resin komposit sinar banyak digunakan oleh dokter gigi karena memiliki warna yang hampir sama dengan warna gigi asli. Selain itu, sifat bahan yang lebih kuat daripada tambalan semen ionomer kaca juga membuat tambalan ini dipilih sebagai opsi untuk memperbaiki kondisi gigi yang rusak. Biasanya kerusakan karena karies atau fraktur yang disebabkan oleh trauma.
4. Tambalan porselen
Tambalan yang terhitung populer digunakan adalah tambalan porselen. Digunakan untuk menambal atau melapisi gigi depan/belakang. Tambalan porselen banyak dipilih karena warnanya yang serupa dengan gigi asli dan bermateri lebih keras dibanding tambalan jenis lainnya.
Sebaiknya, sebelum melakukan proses penambalan diskusikanlah terlebih dahulu dengan dokter gigi untuk menentukan jenis tambalan gigi yang sesuai agar tidak menimbulkan masalah dikemudian hari. Selanjutnya, jangan lupa merawat gigi tambalan mulai dari menjaga asupan makanan, menghindari mengonsumsi makanan atau minuman bersuhu ekstrim dan bertekstur keras hingga rutin mengonsultasikan kesehatan gigi kamu. (psr)
Bagikan
Berita Terkait
Lirik Lengkap 'Semua Kan Terjawab' dari GIGI

Gigi 'Menari-nari' Menuju Era Baru, Tetap Setia pada Akar Musiknya

Perawatan Gigi dan Scaling bisa Cegah Penyakit Kronis, Penyakit Gigi dan Gusi

Indonesia Masih Kekurangan 10 Ribu Dokter Gigi untuk Pemerataan Layanan Kesehatan

Kembali Bernostalgia, ini Lirik Lengkap Lagu 11 Januari Milik Gigi

Sukses dan Meriah, Gigi Tutup Perayaan Pergantian Tahun 2025 di Magical Sparks Hotel Episode

Episode Hotel Gading Serpong Gelar 'Magical Spark', Hadirkan GIGI

Memahami Pentingnya Scaling Gigi untuk Kesehatan Mulut

Hanya 7% Anak di Indonesia Bebas Karies Gigi

Jangan Lewatkan Konser Penuh Faedah GTV Love Music Malam ini!
