Masa Depan Hugo Boss di Metaverse Fashion Show
Hugo Boss dalam pergaan busana di Metamesta. (Foto: Hugo Boss)
DUNIA fesyen terus mengalami perubahan cepat. Penggunaan teknologi baru dan inovasi dalam desain memaksa fesyen beradaptasi.
Dalam beberapa tahun terakhir, popularitas metamesta (metaverse) dan virtual reality (VR) telah meningkat. Dua teknologi kini merambah fesyen melalui Metaverse Fashion Week (MVFW) 2023 yang berlangsung di Decentraland 28-31 Maret.
Inilah dunia maya fesyen terbesar yang dimiliki dan dioperasikan oleh para penggunanya, di bawah tema "Future Heritage". Beberapa rumah mode terlibat dalam gelaran ini. Antara lain Hugo Boss, Dolce & Gabbana, Coach, Tommy Hilfiger, dan Adidas.
Baca juga:
Merdi Sihombing Hadirkan Ulos Sitolu Huta di Paypal Melbourne Fashion Festival 2023
Hugo Boss menampilkan koleksi busana yang diilhami oleh kecerdasan buatan (AI) dan teknologi VR. Pertunjukan ini menjadi sebuah showroom virtual sehingga pengunjung dapat menikmati pengalaman shopping virtual yang serupa dengan pengalaman yang ditemukan di toko-toko fisik.
Hugo Boss dapat mengoperasikan ruang pameran virtual sebagai perpanjangan dari peragaan busana SS23 di Miami beberapa waktu lalu. CEO Hugo Boss, Daniel Grieder mengatakan, setelah serangkaian proyek NFT, showroom interaktif Boss adalah langkah berikutnya dalam eksplorasi mereka terhadap Web3 dan Metaverse, ruang baru yang menarik bagi merek fashion.
"Kami akan memanfaatkan peluang yang terbuka untuk pengisahan cerita merek kami dan melihatnya sebagai saluran penjualan tambahan dalam strategi omnichannel kami pada masa depan," kata Daniel seperti dikutip dalam situs resmi Hugo Boss.
Daniel menambahkan, konsep showroom virtual ini dengan mulus melengkapi acara runway Spring/Summer 2023 mereka di Miami. Ini juga membawa mereka lebih dekat pada tujuannya untuk menjadi platform fesyen premium yang menggunakan teknologi terdepan di seluruh dunia.
Baca juga:
Boss juga mengandalkan kecerdasan buatan (AI) untuk menerjemahkan konsep kreatif pertunjukan ke dalam pengalaman metamesta. Tujuannya menjembatani kesenjangan antara digital dan fisik.
Secara keseluruhan, partisipasi Hugo Boss di Metaverse Fashion Week menunjukkan perkembangan inovatif di industri fesyen.
Dengan menggunakan teknologi baru dan penekanan pada keberlanjutan, Hugo Boss memperkenalkan pendekatan baru dalam fesyen yang mungkin dapat mempengaruhi industri ini secara positif pada masa depan. (ahs)
Baca juga:
Bagikan
Hendaru Tri Hanggoro
Berita Terkait
Energi Baru ESMOD Jakarta Meriahkan Senayan City Fashion Nation 2025
Plaza Indonesia Fashion Week 2025: Surat Cinta untuk Mode Lokal
Future Loundry Tutup JF3 2025 dengan ‘Raga’, Gabungan Fashion Show dan Aksi Teatrikal
Eksplorasi Unsual Bespoke dalam ‘Embodiment Malfunction’ di JF3, Tampilkan Karya dengan Tema Gothic
Gandeng 5 Jenama, Lakon Store Eksplorasi Cinta dalam Fashion lewat ‘P.S. I Love You’ di JF3 2025
Susan Budihardjo FFI Bawa ‘Controversy’ ke Panggung JF3 2025
'Inheritance Soul', Panggung Ekspresi Desainer Muda Sparks Fashion Academy di IFW 2025
Lisa BLACKPINK Sukses Pukau Pengunjung Victoria's Secret Fashion Show 2024
6 Idol K-Pop Hadiri New York Fashion Week 2024
5 Desainer Lokal Bakal Tampil di Ajang NYFW 2024