Marquez Kelelahan usai Bertarung dengan Bagnaia dan Martin di MotoGP Prancis
Marquez merasa kelelahan saat bertarung dengan Bagnaia dan Martin. (Foto: MotoGP)
Merahputih.com - Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez, harus melewati sesi kualifikasi yang sulit sekaligus tersingkir di Q1. Namun, ia finis kedua di balapan setelah menyalip Francesco Bagnaia di lap terakhir.
Marquez mengaku, ia tidak yakin bisa menang setelah mencapai posisi terdepan. Sebab, fisiknya kelelahan setelah mengejar ketertinggalan dua detik atas Martin dan Bagnaia selama 10 lap menjelang finis.
Ia kesulitan menyalip Bagnaia karena kekuatan akselerasinya. Namun, dia tetap bertahan dan mencoba menyerang di lap terakhir, berhasil menyalip Bagnaia di Tikungan 9.
Marquez melihat pertarungannya untuk posisi ketiga dengan Fabio Di Giannantonio cukup aneh. Ia mengklaim, hal itu mengganggu peluangnya untuk memenangi balapan.
Baca juga:
Quartararo Sebut MotoGP Prancis Balapan Paling Kompetitifnya Musim Ini
Meski begitu, ia tetap fokus dan menunjukkan kecepatan yang luar biasa, mempertahankan posisinya hingga akhir. Marquez yakin, bahwa tanpa pertarungan tersebut, ia akan memiliki lebih banyak peluang untuk memenangi balapan, tetapi dia merasa puas dengan posisi kedua yang diraihnya.
Ini adalah podium kedua Marquez dan Grand Prix ke-1000 Gresini. Marquez sendiri merasa itu lebih dari cukup, terutama mengingat tantangan fisik dan mental yang dihadapinya dalam perlombaan tersebut. (waf)
Baca juga:
MotoGP akan Hapus India dari Kalender 2024, Bakal Diganti Kazakhstan
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Masuk Rangking 5 Besar, Indonesia jadi Poros Pengembangan Woodball Asia dan Dunia
Voli Putri Indonesia Raih Perak di Asian Youth Games 2025, Tim Pelatih Sebut Gaya Permainan Beda Tipis sama Jepang
Fathih Cetak Sejarah, Atlet Balap Unta Pertama Indonesia Tampil di Multievent Internasional
Menangi MotoGP Malaysia 2025, Alex Marquez Akui Lakukan Perubahan Strategi Hadapi Balapan di Sepang
Bintang Muda Taekwondo Indonesia Queenit Kisha Raih Perunggu di Asian Youth Games 2025, Fokus Capai Target Tampil di Youth Olympic Games
Ketum NOC Proaktif Akan Temui IOC Cari Solusi Larangan Gelar Ajang Olahraga Internasional
Sempat Repotkan China, Pelajar Asal Situbondo Bawa Pulang Medali Cabor Sprint Thriathlon di AYG Bahrain 2025
Jakarta Running Festival 2025 Segera Digelar, ini 9 Lokasi Parkir di Sekitar GBK
Desak Pemerintah Tak Gentar Ancaman IOC, DPR: Sikap Bela Palestina Jauh Lebih Bermartabat
IOC Serukan Larangan Event Olahraga Internasional di Indonesia, DPR Minta Pemerintah Terus Lakukan Diplomasi