Manuver Cantik Pakde Karwo di Balik Kemenangan Khofifah-Emil


Gubernur Jatim Soekarwo. (MP/Budi Lentera)
MerahPutih.com - Hasil hitung cepat lembaga survei menempatkan pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Estianto Dardak sebagai pemenang Pilkada Jawa Timur (Jatim). Ada tiga faktor yang melatarbelakangi perempuan yang untuk ketiga kalinya maju dalam Pilkada Jatim itu bisa menang dengan kisaran perolehan suara 53 persen.
Dosen Departemen Politik Universitas Airlangga Pribadi Kusmanini menyebutkan strategi populisme elektoral yang dijalankan Khofifah dan Emil sebagai faktor pertama. Menurut dia, mereka langsung menyentuh lapisan terbawah dari pemilih menjadi strategi utama yang dilakukan oleh pasangan ini.
"Hal ini membuat hubungan dan identifikasi politik antara Khofifah-Emil dan pemilih bersifat langsung. Hal ini yang juga terjadi dalam strategi kemenangan pasangan Gubernur Jakarta Jokowi-Ahok pada 2012 lalu," kata CEO Initiative Institute Airlangga itu, Kamis (28/6).

Kedua, pertarungan pilgub Jawa Timur di tengah popularitas yang optimal antara Khofifah dan Saifullah Yusuf sangat ditentukan perolehan dukungan yang didapat wakilnya Emil Estianto dan Puti Guntur Soekarnoputri.
Dalam beberapa debat, kata Pribadi dikutip Antara, Emil berhasil menunjukkan dirinya sebagai figur pemimpin muda, berkapasitas, berani dan cerdas. Ini menjadi rujukan dari para pemilih di Jawa Timur.

Tiga, langkah cantik dari Gubernur Jatim Soerkarwo (Pakde Karwo) yang pada detik-detik terakhir melansir surat terbuka kepada masyarakat Jawa Timur untuk memilih pasangan Khofifah-Emil dengan pertimbangan kapasitas calon.
"Basis dukungan Pakde Karwo yang masih kuat baik di kalangan basis Mataraman maupun kiai ikut memberikan kontribusi suara kepada pasangan Khofifah-Emil," tandas Pribadi. (*)
Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Pilgub Jatim Khofifah-Emil Unggul Tipis versi Quick Count Sejumlah Lembaga Survei