Malam Tahun Baru, Jembatan Suramadu Ditutup
Andika Pratama - Senin, 28 Desember 2020
Suasana jembatan Suramadu di malam hari. Foto: MP/Istimewa
MerahPutih.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan menutup Jembatan Suramadu saat malam pergantian tahun. Langkah tersebut dilakukan untuk mengurangi keramaian di malam tahun baru.
Plt Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana mengatakan, guna memastikan hal itu nanti akan dibangun posko-posko termasuk di Jembatan Suramadu. Sebab, ia sudah meminta izin kepada gubernur Jawa Timur untuk menutup sementara Suramadu
Baca Juga
"Ada mobil puskesmas untuk swab. Minimal mereka takut kalau di swab, wong di rapid tes aja sudah takut. Nanti kita tulis tes swab gratis. Swab massal paling tidak supaya tidak ada kerumunan di sana," terang Wisnu saat dikonfirmasi, Senin (28/12).
Wisnu menambahkan, semua kegiatan malam tahun baru harus berakhir pukul 20.00 WIB. Berhubung ada warga yang masih ada di luar, maka perlu ada langkah bertahap.
"Untuk itu, nanti kampung tangguh akan kita aktifkan lagi. Bahkan, nanti dana hibah dari Pemkot Surabaya juga akan kita turunkan. Kemarin saya sudah komunikasi dengan Pak Sekda, Insya Allah minggu depan bisa diturunkan dan kampung tangguh mulai diaktifkan lagi," tandasnya.
Jika kampung tangguh diaktifkan lagi, lanjutnya, maka minimal mereka bisa melarang warganya untuk keluar pada saat malam tahun baru.
"Dengan cara ini, pasti sangat membantu untuk memecah kerumunan massa di tengah kota, sehingga nanti penanganan di tengah kota bisa lebih ringan sebab sudah diantisipasi dari hulunya," tegas Wisnu.
Sementara itu, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Ganis Setyaningrum mengungkapkan, jajarannya siap mendukung rencana penutupan Suramadu. Pasalnya, hal sudah disampaikan oleh Plt Wali Kota Surabaya dan dapat izin Gubernur Jatim.
"Pastinya, nanti ada pos pantau di Suramadu dan nanti kita akan ada pengamanan di sana. Bahkan, kami akan melakukan metode tertentu agar tidak ada kerumunan di sana, terutama saat malam tahun baru nanti," tegas Ganis.
Pihaknya juga ingin mengagendakan kampung tangguh di wilayah Pelabuhan Tanjung Perak bakal digiatkan lagi. Karena waktu lalu sempat kendor dan akan digiatkan lagi ke depannya.
"Bagaimana pun juga, kampung tangguh ini sangat efektif untuk menekan COVID-19," pungkas Ganis. (Andika Eldon/Surabaya)
Baca Juga
Bagikan
