Makna di Balik Warna Hitam Jersey Alternatif Persib Bandung


Para pemain Persib mengenakan jersey alternative. Foto: Persib
MerahPutih.com - Persib Bandung mengenalkan jersey alternatifnya dalam mengarungi Liga 1 2021/2022. Kostum anyar Maung Bandung ini dominasi warna hitam disertai corak menyerupai percikan api dan kombinasi warna perak pada setiap huruf dan angka pada kainnya.
Mengapa warna hitam? Ini sebagai bentuk empati atas segala kejadian getir yang melanda dunia, termasuk pandemi COVID-19 yang melanda Indonesia dan belahan dunia lain.
Baca Juga
Bobotoh Diingatkan Tidak Datang ke Stadion dan Hotel Tempat Menginap Persib
Juara ISL 2014 ini juga menaruh hormat kepada seluruh tenaga kesehatan yang menjadi garda terdepan dalam mengatasi pandemi COVID-19. Segala upaya juga dilakukan untuk memberikan dukungan melalui program Sauyunan dan aksi sosial lainnya.
Sebagai bentuk apresiasi, Persib mengundang Elina Sadiyah (22), seorang perawat dari Sumedang yang menjadi satu di antara beberapa orang pertama melihat secara langsung jersey alternatif Liga 1 2021/2022 ini.
Sebagai orang yang tidak terlalu dekat dengan sepak bola, Elna mengaku masih bisa merasakan bentuk empati Pangeran Biru melalui jersey ini.
"Saya mencoba positif. Bentuk api ini mungkin mencerminkan kobaran semangat yang ingin disampaikan Persib kepada semua orang agar terus berjuang dan tidak terpuruk dalam kesedihan dari kejadian-kejadian yang menimpa kita semua," kata Elina.

Elina sempat bercerita tentang profesinya. Menurutnya, menjadi seorang perawat adalah panggilan hati untuk membantu sesama yang mengalami kesulitan.
"Saya ingin jadi perawat agar bisa membantu orang. Ketika pasien berterima kasih karena mereka telah sembuh, saya menyadari berarti bisa menjalankan tugas sebagai perawat dengan baik," ungkapnya.
Peluncuran jersey alternatif tersebut juga melibatkan para pendukung klub di dalam menjalankan roda ekonominya di tengah masa-masa sulit seperti saat ini.
Seorang staf di Persib Official Merchandise Store, Winaravisi Wilwatikta Wattarman mengatakan, penjualan merchandise resmi adalah bentuk dari usaha klub agar bisa selalu eksis di sepakbola nasional. Namun, semua usaha itu akan sia-sia jika tanpa didukung oleh suporter.
"Dengan kondisi seperti saat ini, di mana kita masih berada di tengah masa pandemi dan pertandingan tanpa dihadiri suporter, salah satu cara PERSIB untuk menjalankan roda ekonominya adalah melalui penjualan merchandise. Jadi mari sama-sama dukung klub dengan membeli merchandise original," harapnya. (Imanha/Jawa Barat)
Baca Juga
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Harus Perkuat Timnas Indonesia Dahulu, Eliano Reijnders Tidak Sabar Memulai Karier bersama Persib

Lepas Dedi Kusnandar, Henhen, Dimas Drajad dengan Status Pinjaman, Pelatih Persib: Mereka Perlu Bermain

Beckham Putra Pastikan Penuhi Panggilan Timnas Setelah Pulih dari Cedera, Bertekad Gemilang Melawan Taiwan dan Lebanon

Kekalahan dari Persijap Lecutan bagi Persib Bandung

Lengkapi Komposisi Pemain Asing Persija, Bruno Tubarao Pasang Target Juara Super League 2025/2026

Klasemen Super League 2025/2026 Pekan Kedua: Persija Memimpin, Persib di Posisi 7

Ditutup Kekalahan 1-2 Persib dari Persijap, Berikut Hasil Lengkap Pekan Kedua Super League 2025/2026

Malut United Ujian yang Bagus Konsistensi Persija Menurut Witan Sulaeman

Jadwal Persis Vs Persija Malam Ini, Macan Kemayoran Incar Kemenangan Kedua

600 Personel Amankan Persis Vs Persija di Stadion Manahan, Penyekatan dan Penyisiran Akan Dilakukan
