Mabes Polri: Kediaman Nursyahbani Masih Dijaga Ketat Polisi

MerahPutih Nasional- Akibat adanya teror bom dikediaman Nursyahbani Katjasungkana, dari seseorang yang tidak dikenal, kini tempat tinggalnya yang terletak dikawasan Cimanggis, Depok, Jawa Barat masih dijaga ketat oleh aparat Kepolisian. Penjagaan ini langsung dikirim dari Mabes Polri.

Ancaman teror itu diterima oleh Nursyahbani melalui telepon seluler miliknya pada Kamis malam (18/2) lalu. Usai menerima laporan teror tersebut, akhirnya Mabes Polri merespon atas ancaman ini.

"Iya setelah menerima laporan dari Ibu Nursyahbani, pihak kepolisian langsung mengirimkan sejumlah anggota satuan Gegana untuk melakukan penyisiran dikediaman Nursyahbani," ungkap Kepala Bagian Penerangan Umum, (Kabagpenum) Kombes Pol Rikwanto kepada merahputih di jalan Trunojoyo Kebayoran Baru Jakarta, Jumat (20/2). (Baca: Kuasa Hukum Samad dan Bambang Widjojanto Diteror Bom)

Dikatakan Rikwanto, sampai saat ini dikediaman Nursyahbani masih dijaga ketat oleh anggota Polisi dan satuan Brimob yang dikirimkan dari Mabes Polri. Penjagaan ketat ini akan dilakukan selama tiga hari ke depan.

"Sebagai pelayan masyarakat, polisi selalu siap melindungi masyarakat, termasuk Ibu Nursyahbani Katjasungkana yang merupakan kuasa hukum pimpinan KPK. Perlindungan ini kami berikan selama 24 jam. Kemungkinan sampai tiga hari ke depan atau sampai dinyatakan aman dan tidak adanya gangguan lagi di rumah Ibu Nursyahbani," jelas Kabagpenum Mabes Polri.

Ia menambahkan mengenai nomor telepon yang melakukan teror itu pihak Polisi masih melakukan penyelidikan hingga saat ini. (gms).