Luar Biasa, Atlet Remaja Indonesia Raih Medali di Kejuaraan Dunia MMA U-18
Atlet MMA Indonesia. (Dok Pertacami)
MerahPutih.com- Tim Nasional Mixed Martial Art U- 18 Indonesia layak diacungi jempol.
Mereka baru saja membawa pulang satu medali perunggu pada Kejuaraan Dunia GAMMA MMA U18 di Yunani. Prestasi itu diraih Surya Sihotang di catagory -56kg /17th.
Baca Juga:
Atlet Skateboard Indonesia Rebut Medali Perak di Asian Games 2022
Ia mengalahkan petarung dari spanyol Ruiz Eidan dengan kemenangan TKO, lawan petarung Spangol dibuat menyerah dikunci ambar lock ( kuncian tangan).
Ketua Umum PB Persatuan Tarung Campuran Indonesia (PERTACAMI) Tommy Paulus Hermawan memuji daya juang anak-anak yang patut diacungi jempol.
"Ketika saya video call, anak-anak saya tanya tujuan dikirim ke kejuaraan dunia U-18. Satu-satu menjawab ingin membanggakan bangsa Indonesia lewat kejuaraan dunia," kata Tommy Paulus Hermawan dalam keteranganya yang dikutip Jakarta, Senin (2/10).
Tommy sangat bangga akan performa dari para atlet Indonesia selama kejuaraan berlangsung.
Apalagi, usia mereka masih belasan tahun tapi sudah tahu bagaimana ingin berjuang mengharumkan nama bangsa.
"Terima kasih untuk semuanya yang sudah berjuang, selamat bagi Surya Sihotang yang mempersembahkan medali perunggu," tambahnya.
Senada dengan Tommy, Sekjen Pertacami Peter Taslim puas dengan perjuangan para atlet muda MMA Indonesia kali ini.
Baca Juga:
Atlet Wushu Harris Horatius Persembahkan Emas Ketiga untuk Indonesia
Ia berjanji akan memperbanyak jam tanding untuk para atlet remaja ini.
"Ke depannya kami akan sering berpartisipasi di kejuaraan U-18 ini demi memupuk atlet-atlet muda sejak awal. Tujuannya agar pondasi atlet junior kita lebih kuat dan berpengalaman," kata Peter Taslim.
Sekedar informasi, di babak semifinal, Surya kalah dari wakil Amerika Serikat Riggs Dalton.
Fighter Pertacami lainnya, Lintang Satya Putra (14) yang turun di kelas 63 kg harus mengakui lawannya Yashchuk Yehor dari Ukraina dengan kemenangan angka tipis di ronde ketiga (1-2).
Sementara itu, Rizky (15) yang turun di kelas 49 kg harus menyerah di babak awal dari petarung Kazakhstan Okas Zhan dengan kekalahan cekikan kaki ke leher.
Anggota kontingen termuda Jibril Al Dhirgam (12) harus menyerah dari petarung dari Amerika Serikat Jaski Landon dengan kekalahan ambar lock pada kategori 43 kg. (Knu)
Baca Juga:
Atlet Debutan Indonesia di Asian Games Hangzhou Bertekad Kibarkan Merah Putih
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Atlet Pencak Silat Indonesia Raih Emas di Asian Youth Games Bahrain 2025, Skor di Semifinal Hingga Final Bikin Geleng-Geleng Kepala
Targetkan 2 Emas di SEA Games Thailand 2025, Timnas Esports Indonesia Incar Peluang dari Free Fire dan MLBB Women
Lifter Indonesia Rizki Juniansyah Raih Dua Emas dan Catatkan Rekor Dunia di Norwegia
Bikin Bangga! Rohmalia Jadi Atlet Cricket Indonesia Pertama yang Raih Guinness World Records
Makin Naik Kelas, Kejurnas Layangan Aduan 2025 Resmi Digelar!
Raih Emas Terbanyak di Asian Cup Woodball Championship 2025, 3 Srikandi Indonesia Belum Puas dan Mau Catat Sejarah Baru
Kebakaran makin Berkecamuk, Yunani, Spanyol, dan Portugal Berpacu Padamkan Api saat Uni Eropa Tingkatkan Bantuan Lintas Negara
Yunani Berjuang Tanggulangi Kebakaran Hutan, Gelombang Panas masih Menyapu Eropa Selatan
Tim Selancar Ombak Indonesia Tambah 2 Tiket ke Asian Games 2026 Nagoya
Yunani Dilanda Gelombag Panas, Akropolis Ditutup Sementara