Hobi

Lego Hadirkan Brick System-in-play agar Anak Bebas Berkreasi

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Rabu, 16 November 2022
Lego Hadirkan Brick System-in-play agar Anak Bebas Berkreasi

Lego mendesain berbagai bricks secara khusus agar bisa dikreasikan ulang tanpa harus sesuai panduan. (Foto: merahputih.com/Marcella)

Ukuran:
14
Audio:

WARNA cerah nan solid mengisi ruang dalam Kaum Restoran di Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (16/11). Saat kaki melangkah, sekilas rasanya seperti memasuki area bermain Lego yang penuh dengan warna merah, kuning, hijau, dan biru. Kehadiran prototipe sebuah karakter cokelat nan besar di sudut kiri pintu masuk juga menambah suasana menyenangkan dan kreatif di sini. Di atas meja juga tersusun berbagai tanaman kecil yang terbuat dari susunan Lego.

Suasana semakin menyenangkan tatkala jurnalis yang hadir dipersilakan untuk bermain Lego dalam sesi makan siang dan lomba kecil-kecilan. Uniknya, bukan mereka yang bisa menyelesaikan Lego sesuai petunjuk yang menang. Justru mereka yang bisa membuat bentuk Lego baru dan uniklah yang memenangkan perlombaan Rabu siang ini.

Baca Juga:

Studi Lego Buktikan Bermain Bersama Anak Justru Sejahterakan Keluarga

Vibes yang penuh kreativitas ini tersampaikan dengan sempurna. Sesuai dengan nilai yang dibawakan oleh Lego sendiri. Perusahaan mainan susun yang berpusat di Denmark ini sedang berfokus menyuarakan kampanyenya yang berbunyi #PermainanTerusBerubah atau LEGO Ever Changing Play for Every Kid's Way.

Melalui hasil penelitian oleh tim Lego, ditemukan bahwa 99 persen orang tua merasa Lego membantu mengembangkan kreativitas anaknya. (Foto: merahputih.com/Marcella)

Sesuai namanya, LEGO berusaha menghadirkan bricks atau potongan-potongan LEGO yang selalu bisa dikreasikan dengan bebas oleh anak-anak. Jadi, tak melulu mengikuti petunjuk yang ada. Ketika bosan, anak bisa membongkar kembali susunan Lego-nya dan membentuk karakter yang baru.

"Seperti yang bisa kamu lihat, ada set Lego yang berbentuk harimau. Lalu ketika dikreasikan ulang, bentuknya bisa berubah menjadi bentuk yang ada merpatinya," ungkap Marketing Director of The LEGO Group for Southeast Asia Rohan Mathur.

Kesempatan berkreasi ini ternyata juga dinikmati oleh anak-anak dan para orang tua. Cesar Ridruejo selaku General Manager of The LEGO Group for Southeast Asia memaparkan bahwa 97 persen orang tua yang membelikan anaknya Lego, merasa bahwa permainan susun ini sangat membantu mengembangkan kreativitas anak mereka. Selain itu, 99 persen anak juga menganggap bermain Lego merupakan kegiatan yang menyenangkan. Sebanyak 89 persen anak belajar dari Lego dan memanfaatkannya untuk terus berkolaborasi bersama teman mereka.

Baca Juga:

LEGO McLaren Formula 1 Bikin Koleksimu Makin Epik

Hal ini juga didukung oleh proses produksi dan tim kreatif Lego sendiri. Niken Ayumurti Hartomo merupakan seorang Senior Graphic Designer dari Lego yang kini berdomisili di Denmark. Ia merupakan desainer Indonesia pertama yang bergabung ke dalam perusahaan permainan raksasa ini. Sebagai desainer senior ia tentu bertanggung jawab dalam merancang minifigure, elemen, tekstil, dan stiker Lego.

"Keunikan kita yang membedakan Lego dari permainan lain itu kita ada yang namanya System-in-play," tutur Niken tentang kelebihan Lego.

Sistem yang digunakan oleh Lego adalah System-in-play yang memungkinkan tiap bricks bisa disusun tanpa memerhatikan jenis set sekalipun. (Foto: merahputih.com/Marcella)

Sistem ini memungkinkan anak atau orang usia berapapun untuk menggabungkan brick yang satu dengan brick lainnya meski berada dalam set Lego yang berbeda. Hal ini pula yang membuat Lego mampu menggaungkan kampanye #PermainanTerusBerubah karena setiap brick dan set Lego bisa selalu dipadukan dengan berbagai ide serta imajinasi.

Niken memberikan satu contoh yang memuat enam brick balok Lego. Sekilas terlihat sederhana, tanpa set atau panduan apapun. Kamu mungkin berpikir enam brick ini hanya bisa dikreasikan menjadi beberapa bentuk saja. Nyatanya, set ini bisa dikreasikan menjadi lebih dari 915 juta bentuk.

Setiap desain dari set Lego juga dipertimbangkan secara hati-hati. Tujuannya agar permainan ini tidak terasa terlalu sulit atau mudah bagi rentang usia tertentu, sesuai target pasar Lego. Bentuknya yang selalu sama dan fit satu sama lain memungkinkan seseorang untuk mewarisi Lego pada orang lain atau anak cucu. Oleh sebab itu, harapannya tak ada produk Lego yang terbuang sia-sia. Hal ini mengingat tiap brick terbuat dari plastik dan Lego berusaha mengedepankan nilai sustainability dalam tiap prosesnya. (mcl)

Baca Juga:

Berburu Lego Murah di Brickz Pro Indonesia Diecast Expo 2022

#Lego #Hobi
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Fun
LEGO Datangkan Petualangan di Set One Piece, Yuk Menjelajah Bersama Kru Topi Jerami
Rangkaian set baru ini menghadirkan adegan-adegan ikonis dari musim 1 ke dalam bentuk LEGO bricks.
Dwi Astarini - Selasa, 29 Juli 2025
LEGO Datangkan Petualangan di Set One Piece, Yuk Menjelajah Bersama Kru Topi Jerami
Indonesia
Prabowo 'Dipalak' Anak Diaspora Beli Lego, Ibunya Mau St. Petersburg Punya KJRI
Prabowo langsung memerintahkan sesprinya Rizky Irmansyah, untuk membelikan Lego bagi kedua anak diaspora itu.
Wisnu Cipto - Kamis, 19 Juni 2025
Prabowo 'Dipalak' Anak Diaspora Beli Lego, Ibunya Mau St. Petersburg Punya KJRI
Fun
Dangdut hingga Hip Hop, Jakarta Qualifier Red Bull Dance Your Style Tampilkan Banyak Kejutan
Peserta memperebutkan posisi untuk mewakili Indonesia dalam Red Bull Dance Your Style Global Final di Los Angeles, Amerika Serikat.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 26 Mei 2025
Dangdut hingga Hip Hop, Jakarta Qualifier Red Bull Dance Your Style Tampilkan Banyak Kejutan
Fun
Build the Thrill Bawa Keseruan Kolaborasi LEGO dan F1
Kedua jenama ini kini membawa seluruh rangkaian aktivitas seru yang dapat dinikmati di sirkuit maupun di rumah.
Dwi Astarini - Rabu, 14 Mei 2025
Build the Thrill Bawa Keseruan Kolaborasi LEGO dan F1
Fun
Mengunjungi Instalasi Seru dari LEGO x F1, Gabungkan Dunia Balap dengan Kreativitas
Program bertema Build The Thrill akan menyuguhkan pengalaman menyenangkan bagi seluruh anggota keluarga dan para penggemar F1.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 14 Mei 2025
Mengunjungi Instalasi Seru dari LEGO x F1, Gabungkan Dunia Balap dengan Kreativitas
Fun
Fujifilm Rilis instax mini 41, Kamera Analog Instan dengan Tampilan Retro
Kamera analog instan Fujifilm instax mini 41 dibanderol seharga Rp 1,7 jutaan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 06 Mei 2025
Fujifilm Rilis instax mini 41, Kamera Analog Instan dengan Tampilan Retro
Fun
Lego Kolaborasi dengan Formula 1, Luncurkan Set Terbaru
Sepuluh tim F1 akan ditampilkan dalam set Lego terbaru.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 24 April 2025
Lego Kolaborasi dengan Formula 1, Luncurkan Set Terbaru
Fun
Wujudkan Kebersamaan dan Keakraban, LEGO Kampanyekan 'Main Bareng Bangun Silaturahmi' Ajak Seluruh Keluarga Kumpul di Ramadan
LEGO Group ingin mendekatkan keluarga melalui permainan kreatif dengan LEGO bricks guna menciptakan momen kebersamaan yang berharga selama bulan Ramadan.
Dwi Astarini - Minggu, 16 Maret 2025
Wujudkan Kebersamaan dan Keakraban, LEGO Kampanyekan 'Main Bareng Bangun Silaturahmi' Ajak Seluruh Keluarga Kumpul di Ramadan
Fun
Lego Rilis Mario Kart Raksasa, Siap-Siap 'Ngebut' Bareng Koleksi Baru Ini
Pencinta Mario Kart dan Lego siap-siap melaju ke garis finis.
Ikhsan Aryo Digdo - Senin, 10 Maret 2025
Lego Rilis Mario Kart Raksasa, Siap-Siap 'Ngebut' Bareng Koleksi Baru Ini
Fun
Amzing Banget deh, Cheeto Berbentuk Pokemon Terjual Hampir Rp 1,5 Miliar
Camilan pedas berbentuk naga ini pertama kali ditemukan dan diawetkan sebuah perusahaan memorabilia olahraga antara 2018 dan 2022, kemudian mulai populer di media sosial tahun lalu.
Dwi Astarini - Kamis, 06 Maret 2025
Amzing Banget deh, Cheeto Berbentuk Pokemon Terjual Hampir Rp 1,5 Miliar
Bagikan