Lawan Siapapun di Final, Indonesia Siap


Manajer Tim Thomas dan Uber Indonesia Rexy Mainaky (PP PBSI)
MerahPutih Raket - Pertandingan semifinal Piala Thomas 2016 antara Denmark dan Malaysia berjalan ketat, skor sementara imbang 2-2. Indonesia akan bertemu pemenang antara Malaysia dan Denmark di babak final pada hari Minggu (22/5).
“Siapapun yang akan tampil di final, memang layak ke final. Jadi siapapun lawan, kami siap untuk menghadapi mereka, Denmark atau Malaysia,” kata Manajer Tim Thomas dan Uber Indonesia Rexy Mainaky di Kunshan, Tiongkok, Jumat (20/5).
Menurut Rexy, kekalahan Tiongkok dari Korea di perempat final cukup mengejutkan. Padahal, beberapa tahun terakhir Tiongkok tak pernah absen ke semifinal.
“Semua datang ke sini untuk mengalahkan Tiongkok. Kami sudah prediksi kalau Tiongkok tidak amankan partai pertama, bisa berbahaya buat mereka, memang kuncinya di tunggal pertama. Sebuah kejutan Son Wan Ho bisa mengalahkan Chen Long,” ucap Rexy.
Tim Thomas Indonesia ternyata mampu menepis keraguan berbagai pihak soal kemampuan pemain-pemain tunggal putra muda, menurunnya performa pasangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, ditambah lagi kondisi Tommy Sugiarto yang kurang fit.
Akan tetapi, fakta di lapangan berbicara bahwa tim Indonesia bisa menjalankan strategi mumpuni yang telah dirancang tim ofisial. Kehilangan tunggal pertama tak membuat semangat tim luntur, dua kemenangan di ganda dan mencuri satu di tunggal memang sudah diprediksi dari awal. Kini, Indonesia berpeluang mengoleksi Piala Thomas untuk ke-14 kalinya.
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Fokus Buyar karena Angin, Jojo Kandas di Babak 16 Indonesia Open 2025

Hengkang dari Pelatnas, Jojo Janji Tak Akan Tolak Panggilan Timnas Piala Thomas

Jojo dan Chico Tinggalkan Pelatnas Cipayung, Taufik Hidayat: Bukan Berarti Pisah dari PBSI

Tiga Ganda Putra Indonesia Ditargetkan Tembus 10 Besar Dunia, Pelatih Ingatkan Ketatnya Persaingan

Indonesia Masters 2025: Ganda Putra Indonesia Fajar/Rian Melangkah ke Final

Putri KW Amankan Tiket 16 Besar Malaysia Open Setelah Melalui Partai 'Perang Saudara'

Tak Peduli Menang-Kalah, Putri KW Janji Main Habis-Habisan di Final Korea Masters

Indonesia Mulai Berjuang di Denmark Open 2024

Sumbang Medali Pertama Tim Indonesia, Gregoria Senang Tapi Bingung

Menang Bye Perebutan Perunggu, Gregoria Sumbang Medali Pertama di Olimpiade Paris
