Laporan Internal Terkuak, CEO HYBE Minta Maaf


HYBE meminta maaf atas laporan internal yang tak pantas. Foto: HYBE
MERAHPUTIH.COM - LAPORAN setebal 20 halaman yang berisi pantauan grup K-pop, isu terkini, serta hal-hal sensitif terkait dengannya bocor. Dokumen yang diklaim sebagai catatan internal oleh HYBE itu langsung memantik reaksi keras dari warganet Korea Selatan. Hal itu memaksa CEO of HYBE Lee Jae-sang mengeluarkan permintaan maaf.
Seperti dilansir Allkpop, Jae-sang mengunggah permintaan maaf di situs resmi perusahaan, Selasa (29/10). “Saya dengan tulus meminta maaf kepada para artis, kolega industri, dan penggemar mengenai dokumen pemantauan kami,” katanya membuka pertnyataan itu.
Jae-sang menjelaskan dokumen tersebut dibuat untuk mengumpulkan berbagai tanggapan dan opini mengenai tren dan masalah dalam industri. “Dokumen ini dimaksudkan untuk dibagikan kepada sejumlah pemimpin dalam perusahaan dengan tujuan mengukur sentimen pasar dan penggemar. Namun, isi dari dokumen tersebut sangat tidak pantas,” jelasnya.
Lebih lanjut ia mengakui kesalahan dengan menyatakan pihaknya sepenuhnya mengakui kesalahan dalam menggunakan bahasa yang provokatif dan terlalu kritis terhadap artis K-pop, mengizinkan pendapat dan penilaian pribadi dari penulis dokumen untuk dimasukkan, dan mempertahankan konten ini dalam dokumen formal.
“Kami sangat menyesal dan merasa bertanggung jawab atas kerugian dan kesalahpahaman yang disebabkan artis dan staf yang tidak bersalah karena klaim pemasaran terbalik yang tidak berdasar dalam laporan tersebut,” imbuhnya.
Baca juga:
Sampah Album Plastik Meningkat, Penggemar K-Pop Ingin HYBE Tanggung Jawab
Jae-sang kemudian menyampaikan permintaan maaf secara resmi. “Kami dengan tulus meminta maaf kepada artis eksternal yang disebutkan dalam laporan tersebut dan yang menderita kerugian dan kesusahan sebagai akibatnya. Kami telah menghubungi agensi masing-masing untuk menyampaikan permintaan maaf secara langsung, dan kami juga menyampaikan permintaan maaf yang tulus kepada artis HYBE Music Group yang telah menjadi sasaran kritik karena tindakan perusahaan,” katanya.
Ia menyebut telah menghentikan pembuatan dokumen pemantauan ini dan akan membuat pedoman serta memperkuat pengawasan internal untuk memastikan masalah ini tidak terulang kembali.
Sementara itu, seperti yang dilaporkan media, pada 29 Oktober, individu yang bertanggung jawab atas pembuatan ‘laporan internal HYBE’ yang berisi penilaian provokatif terhadap penampilan anggota grup idola telah diberhentikan dari posisinya.
Laporan internal ini, yang didistribusikan setiap minggu kepada HYBE dan kepala label afiliasinya, menarik perhatian ketika beberapa bagian dari laporan tersebut diungkapkan kepada publik selama sesi audit nasional pada 24 Oktober oleh perwakilan Partai Demokrat, Min Hyung-bae.(dwi)
Baca juga:
Pesan Emosional Minji NewJeans Tanggapi Kisruh Internal ADOR dan HYBE
Bagikan
Berita Terkait
Lirik Lagu 'Man I Need' dari Olivia Dean

Lirik Lagu 'Judi', Sebuah Kritik Sosial Rhoma Irama lewat Musik Dangdut

Lirik Lagu “INSIDE OUT” dari DAY6, Kembali dengan Kisah Cinta Penuh Kerentanan

Lirik Lagu 'The 1' dari Taylor Swift, Bawa Kisah Nostalgia yang Menyentuh Hati

Lirik Lagu Ours to Keep dari Kendis, Ajak Pendengar Merasakan Sisi Rapuh Seseorang

Lirik Lengkap Lagu 'Toki Yo Tomare' dari ILLIT, Pertegas Eksistensinya di Kancah Musik Jepang

Luncurkan EP 'Midnight’s Promises', Gabriella Ekaputri Tuangkan Luka dan Kekuatan

The Kid LAROI Rilis “A COLD PLAY” Lagu Patah Hati dengan Refleksi Mendalam, Berikut Lirik Lengkapnya

Ruang Senja Angkat Filosofi Stoicism dalam Single Baru “Tak Semua Dalam Kendalimu”

Lagu Ikonik Naif 'Piknik 72' Dibawakan oleh Pee Wee Gaskins dan Jadi Bagian Mini Album, Simak Liriknya
