Hari Film Nasional

Langkanya Film Anak di Indonesia Perlu Diwaspadai

P Suryo RP Suryo R - Jumat, 30 Maret 2018
Langkanya Film Anak di Indonesia Perlu Diwaspadai

Film Petualangan Sherina (2000). (Foto: imdb)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BEBERAPA tahun belakangan, sineas Indonesia cukup produktif dalam menghasilkan karyanya. Karya-karya yang disuguhkan pun cukup variatif. Genre yang ditawarkan pun sangat beragam. Misalnya, tahun lalu Mouly Surya menawarkan genre film satay western (film koboi) di Indonesia.

Namun sayangnya, banyaknya film yang beredar saat ini nyaris tak menyertakan film anak-anak di dalamnya. Jumlah film anak-anak saat ini sangat sedikit.

"Sepanjang tahun 2018, tidak ada film anak-anak yang mendaftarkan dirinya ke Lembaga Sensor Film," ucap Wakil Ketua Lembaga Sensor Film, Dody Budiatman. Menurutnya, film yang beredar saat ini belum memenuhi kriteria untuk layak ditonton anak-anak.

rena masri
Dody Budiatman. Film yang ramah anak menstimulasi kreativitas. (Foto: MP/Iftinavia Pradinantia)

"Film yang ramah anak seharusnya menstimulasi kreativitas anak-anak, meningkatkan solidaritas anak-anak, dan memacu anak-anak supaya lebih baik," terangnya.

Sementara itu, pengamat film, Yan Wijaya menilai ada beberapa faktor yang menyebabkan film anak-anak jarang diproduksi di Indonesia. "Para pekerja di industri film jarang memproduksi film anak-anak karena mereka harus bersaing dengan film animasi dari luar negeri seperti Walt Disney," jelasnya. Para animator Indonesia belum mampu bersaing dengan animator asing karena terkendala biaya.

Sementara itu, psikolog Rena Masri menghimbau para sineas untuk membuat film yang ramah anak. "Anak-anak biasanya meniru apa yang ia lihat, dalam psikologi, perilaku meniru ini dikenal dengan sebutan imitasi," ucap Rena.

Imitasi adalah suatu interaksi sosial seseorang atau sekelompok orang yang meniru atau mengikuti perilaku orang lain atau kelompok lain. Prosesnya terjadi dengan cara mencontoh, meniru, atau mengikuti perilaku orang lain.

info grafis film layak utk anak-anak

Anak melakukan imitasi karena imitasi merupakan salah satu proses belajar. Tayangan di layar lebar tentunya akan sangat berpengaruh bagi seorang anak yang dalam perkembangannya sedang melakukan proses belajar dengan imitasi.

Hal tersebut terjadi karena anak masih belum bisa secara optimal membedakan perilaku-perilaku yang sesuai norma dan boleh diikuti atau tidak. Misalnya, jika tayangan televisi penuh dengan adegan kekerasan (menonjok, menendang tanpa alasan, membully, dan lain-lain), dikhawatirkan anak akan mengikuti perilaku ini dalam kesehariannya.

"Sangat mungkin berbagai perilaku remaja saat ini dipengaruhin oleh tontonan yang mereka lihat. Dengan kemajuan teknologi yang berkembang saat ini, para remaja dapat melihat berbagai aspek dari berbagai penjuru dunia melalui layar lebar," urai Rena.

"Ketika menonton, tidak ada pengarahan bahwa perilaku yang ia lihat di layar lebar itu baik atau tidak. Tidak ada pendamping membuat remaja merasa perilaku yg mereka lihat itu sah-sah saja jika dilakukan di kehidupan mereka sehari-hari. Inilah yang sangat dikhawatirkan sehingga sangat perlu kita melakukan proses seleksi terhadap tontonan untuk para remaja," papar Rena. (avia)

#Film
Bagikan
Ditulis Oleh

Iftinavia Pradinantia

I am the master of my fate and the captain of my soul

Berita Terkait

ShowBiz
Mulai Produksi, Intip Bocoran Sinopsis dan Pemeran Baru One Piece Live Action Season 3
Petualangan Monkey D. Luffy bersama kru Topi Jerami season 3 akan berakhir tepat sebelum memasuki Saga Pulau Langit atau Arc Skypiea.
Wisnu Cipto - Senin, 17 November 2025
Mulai Produksi, Intip Bocoran Sinopsis dan Pemeran Baru One Piece Live Action Season 3
Indonesia
Star Trek Ga Ada Matinya, Paramount Bakal Buat Ulang
Star Trek belum muncul di layar lebar sejak Star Trek Beyond (2016), dengan pendapatan global sebesar Rp 5.7 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 16 November 2025
Star Trek Ga Ada Matinya, Paramount Bakal Buat Ulang
ShowBiz
Film 'Janur Ireng' Tayang Desember 2025, Simak Sinopsis, Fakta Adaptasi, dan Kaitan dengan 'Sewu Dino'
Film Janur Ireng hadir akhir 2025 dengan kisah manipulasi psikologis dan klenik. Adaptasi dari novel SimpleMan dan thread viral Twitter.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 15 November 2025
Film 'Janur Ireng' Tayang Desember 2025, Simak Sinopsis, Fakta Adaptasi, dan Kaitan dengan 'Sewu Dino'
ShowBiz
Tawa yang Menyembuhkan: Kisah Ironi dan Humor di Film 'Suka Duka Tawa'
Suka Duka Tawa hadir sebagai film komedi penuh makna, menandai kembalinya Rachel Amanda ke layar lebar pada 2026.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 15 November 2025
Tawa yang Menyembuhkan: Kisah Ironi dan Humor di Film 'Suka Duka Tawa'
ShowBiz
Dari Trauma Masa Kecil Menjadi Film, 'Waluh Kukus' Segera Tayang Di Bioskop
Cerita viral Waluh Kukus akan hadir di layar lebar. Falcon Pictures merilis poster perdana dan memulai produksi film berdasarkan kisah nyata Ainay.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 15 November 2025
Dari Trauma Masa Kecil Menjadi Film, 'Waluh Kukus' Segera Tayang Di Bioskop
ShowBiz
Film 'Keluarga Cendana' Karya Felix K. Nesie Tayang di JAFF 2025, Diproduseri Happy Salma dan Nicholas Saputra
Felix K. Nesie merilis film baru 'Keluarga Cendana' yang tayang perdana di JAFF 2025. Film diproduseri Happy Salma dan Nicholas Saputra.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 15 November 2025
Film 'Keluarga Cendana' Karya Felix K. Nesie Tayang di JAFF 2025, Diproduseri Happy Salma dan Nicholas Saputra
Lifestyle
'Baahubali: The Eternal War Part 1' Rilis 2027, Film Animasi India Terlaris Libatkan Penulis Hollywood
'Baahubali: The Eternal War – Part 1' mengisahkan perjalanan Pangeran Baahubali setelah ia terbunuh
Angga Yudha Pratama - Rabu, 12 November 2025
'Baahubali: The Eternal War Part 1' Rilis 2027, Film Animasi India Terlaris Libatkan Penulis Hollywood
ShowBiz
Netflix Hadirkan Film 'Wayward', Ketika Pusat Rehabilitasi Jadi Neraka bagi Remaja Bermasalah
Film Wayward di Netflix mengungkap rahasia kelam di balik lembaga rehabilitasi remaja. Dibintangi Toni Collette dan Brandon Jay McLaren, disutradarai Euros Lyn.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 12 November 2025
Netflix Hadirkan Film 'Wayward', Ketika Pusat Rehabilitasi Jadi Neraka bagi Remaja Bermasalah
ShowBiz
Sudah Konfirmasi Proyek Baru, Lee Junho akan Jadi Bintang Utama ’Veteran 3’
Junho dilaporkan akan bergabung dalam film ketiga dari seri Veteran sebagai salah satu tokoh protagonis utama.
Dwi Astarini - Selasa, 11 November 2025
Sudah Konfirmasi Proyek Baru, Lee Junho akan Jadi Bintang Utama ’Veteran 3’
ShowBiz
Suaranya Dirampok AI, Peraih Oscar Morgan Freeman Minta Pengacaranya Susun Gugatan
Suara Morgan Freeman kerap digunakan dalam berbagai film dan dokumenter yang menjadi sumber pendapatannnya.
Wisnu Cipto - Selasa, 11 November 2025
Suaranya Dirampok AI, Peraih Oscar Morgan Freeman Minta Pengacaranya Susun Gugatan
Bagikan