Laga Persis Vs Jeonbuk Jadi Uji Coba Pengamanan Dalam Stadion Tanpa Polisi
Ketua Umum PSSI Erick Thohir. (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Persis Solo menjamu Jeonbuk Hyundai Motors pada laga persahabatan perayaan 50 tahun hubungan diplomatik Korea Selatan dan Indonesia di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Sabtu (17/6) malam.
Skor berakhir 1-2 untuk kemenangan Jeonbuk. Satu-satunya gol Persis Solo dicetak pemain baru Ramadhan Sananta pada menit kesepuluh. Sedangkan 2 gol Jeonbuk dicetak No Yun Sang pada menit ke-35 dan Lee Kyu Dong pada menit ke-65.
PSSI menyatakan, pertandingan Persis Solo vs Jeunbuk Hyundai Motor menjadi uji coba sistem pengamanan baru yang diterapkan PSSI jelang Liga 1 musim 2023/2024.
Baca Juga:
Erick: Persiapan Klub Jelang Liga 1 Bagus
Di mana pada sistem pengamanan tersebut, tidak lagi melibatkan anggota kepolisian di dalam stadion. Pengamanan suporter melibatkan steward dengan total 300 orang.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan, sistem pengaman ini nantinya akan diterapkan pada Liga 1 2023/2024 mendatang. Kebijakan pengamanan baru di dalam stadion ini merupakan bagian dari upaya-upaya perbaikan sejumlah hal dalam sepak bola Indonesia, pasca-insiden di Stadion Kanjuruhan Malang pada 1 Oktober 2022 silam.
"Sistem pengamanan baru ini (Persis Vs Jeonbuk) diterapkan. Kita juga melarang suporter tim tamu datang ke stadion karena ini masih massa transisi FIFA pasca-tragedi Stadion Kanjuruhan Malang," ujar Erick, Minggu (18/6).
Baca Juga:
Pelatih Timnas Argentina Kagum dengan Antusiasme Suporter Indonesia
Dia mengatakan, keterlibatan pengamanan anggota kepolisian dilakukan di luar lapangan. Dan itu mendapatkan dukungan penuh dari Polri dan FIFA.
"Kita ingin suporter pulang ke rumah dengan selamat, jadi memang nanti semua ticketing data-data kalau bisa didigitalkan. Supaya kita bisa memastikan karakter penonton yang hadir," ucap Erick.
Ketua Panitia Penyelenggara (Panpel) Ginda Ferachtriawan mengatakan, aparat keamanan ini digantikan tenaga keamanan nonaparat yang telah terlatih, yaitu steward dengan total 300-an orang.
Mereka bertugas mengawasi gerak-gerik pada suporter di tribune Stadion Manahan, yang berkapasitas 20.000 kursi. Sementara itu, polisi hanya akan bertugas melakukan pengamanan di luar stadion.
Hal tersebut berdasarkan Peraturan Polisi (Perpol) Nomor 10 Tahun 2022 tentang Kewenangan Pengamanan Penyelenggaraan Kompetisi Olahraga.
"Sesuai aturan yang baru pihak kepolisian memang berada di luar area stadion. Dan itu sukses kita terapkan," tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga:
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Argentina Hari Ini
Bagikan
Berita Terkait
Reaksi Jordi Amat soal Potensi John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
John Herdman Dinilai Jadi Opsi Strategis dan Masuk Akal untuk Skuad Garuda
Pakai Metode Sama seperti saat Menunjuk Shin Tae-yong, PSSI Tak Mau Beli Kucing dalam Karung Penunjukan Pelatih Timnas
John Herdman Paling Memenuhi Syarat PSSI untuk Menangani Timnas Indonesia ketimbang Giovanni van Bronckhost
Exco PSSI Beri Jawaban Kapan Pelatih Anyar Timnas Indonesia Diumumkan
Timnas Indonesia U-23 Tidak Capai Target di SEA Games 2025, PSSI Berhentikan Indra Sjafri
Peluang Kembali Tangani Timnas Indonesia Tidak Ada, Shin Tae-yong: Tidak Ada Komunikasi Sama Sekali
Dihubungi PSSI, John Heitinga Belum Tertarik Tangani Timnas Indonesia
Ikuti Rumor Pelatih Anyar Timnas Indonesia, Thom Haye Pilih Menunggu
PSSI Telah Interview Para Calon Pelatih Timnas Indonesia, 2 Nama dengan Ranking Terbaik Akan Dibahas dalam Rapat Exco