Kronologi Beredarnya Atribut PKI di Karnaval HUT Kemerdekaan

Luhung SaptoLuhung Sapto - Sabtu, 15 Agustus 2015
Kronologi Beredarnya Atribut PKI di Karnaval HUT Kemerdekaan

Atribut PKI di Karnaval HUT Kemerdekaan di Pamekasan, Jawa Timur, Sabtu (15/8). (Foto Twitter)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih, Nasional-Warga Pamekasan dikejutkan oleh beredarnya lambang Partai Komunis Indonesia (PKI) di tengah acara menyambut HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-70. Padahal, acara ini disaksikan oleh kepala daerah, aparat keamanan, dan pejabat setempat.    

Menyambut perayaan kemerdekan HUT RI ke-70 Pemkab Pamekasan mengadakan kirab budaya perayaan HUT Ke-70 Kemerdekaan Indonesia di Pamekasan, Jawa Timur, Sabtu (15/8). Karnaval dimulai pukul 07.30 WIB dengan rute dari depan Kantor Wakil Bupati di Jalan Jokotole Pamekasan menuju depan SMA Negeri 2 di Jalan Jokotole, atau sekitar dua kilometer.  

Acara ini disaksikan Bupati Pamekasan Achmad Syafii, Wakil Bupati Halil, pimpinan Polres dan Kodim serta pejabat satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan Pamekasan. Warga Pamekasan digegerkan ketika salah satu kelompok mengusung gambar wajah tokoh PKI dan lukisan palu arit di antara peserta karnaval.  

Dalam karnaval tersebut, salah satu kelompok peserta karnaval yang diketahui dari MKKS gabungan tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri di Pamekasan membawa umbul-umbul atribut PKI seperti gambar wajah tokoh-tokoh PKI seperti DN Aidit dan Chairul Saleh yang dicat warna dasar merah dengan gambar palu arit berwarna kuning di pojok kanan atas. Selain itu, terdapat kelompok pemuda berpakaian putih-putih dengan slempang ‘Anggota PKI’. Bersatu dengan sejumlah barisan lain yang memperagakan para tokoh maupun dari berbagai profesi lain.

Kirab budaya mengambil start di depan Kantor Wakil Bupati di Jalan Jokotole Pamekasan dan finis di depan SMA Negeri 2 di Jalan Jokotole. Iring-iringan karnaval melewati jalan protokol di Pamekasan. Total jarak yang akan ditempuh sejauh 2 kilometer.

Anehnya, atribut yang melambangkan simbol-simbol PKI tersebut bisa lolos. Padahal, acara itu disaksikan oleh Bupati, Wakil Bupati, pimpinan Polres dan Kodim serta pejabat SKPD. Bahkan, ada peserta karnaval yang tetap membawanya sampai garis finis meskipun sudah diamankan petugas saat akan melakukan start.

Untuk diketahui, PKI dinyatakan sebagai partai terlarang pada 1966 atau setahun setelah pemberontakan Gerakan 30 September. Oleh arena itu semua simbol yang berkaitan dengan PKI juga dilarang. (Luh) 

Baca Juga:

Komandan Kodim Pamekasan: Musnahkan Atribut PKI di Karnaval HUT RI ke-70

Tokoh dan Lambang PKI Muncul di Karnaval Kemerdekaan, Kodim Pamekasan Kecolongan 

FPI: PKI Patut Dibasmi

#Karnaval Kemerdekaan Pamekasan #Atribut PKI
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak

Berita Terkait

Indonesia
Viral Temuan Lukisan Berlambang PKI di Universitas Mulawarman Samarinda, Ini Penjelasan Pihak Rektorat
Lukisan tersebut adalah materi perkuliahan mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Sejarah
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Viral Temuan Lukisan Berlambang PKI di Universitas Mulawarman Samarinda, Ini Penjelasan Pihak Rektorat
Bagikan