‘KPop Demon Hunters’ Sukses Besar, Pengembang Berlomba Amankan Hak Video Game
Banyak pengembang tertarik membuat gim 'KPop Demon Hunters'.(foto: Netflix)
MERAHPUTIH.COM — DEMAM K-pop global kini merambah industri gim. Kesuksesan film animasi KPop Demon Hunters memantik keinginan para pengembang untuk membuat gimnya.
Seperti dilansir Allkpop, sumber industri ini mengatakan, setelah kesuksesan global film animasi Netflix K-Pop Demon Hunters, sejumlah pengembang gim dari Korea dan mancanegara berlomba membahas potensi kolaborasi. Usul yang diajukan mencakup pengembangan penuh video game dan hak distribusi, hingga kerja sama karakter dan acara dalam gim yang sudah ada.
K-Pop Demon Hunters diproduksi studio di bawah Sony Pictures Entertainment dan dirilis secara eksklusif di Netflix pada 20 Juni. Film animasi ini menampilkan aksi panggung para idol K-pop yang memukau, dipadukan dengan adegan pembasmian iblis yang intens di balik layar. Premisnya unik, memadukan gemerlap dunia idol dengan fantasi bergaya eksorsis. Hal ini sukses menarik perhatian global secara masif.
Meski dikembangkan studio yang berafiliasi dengan Sony, proyek ini melibatkan banyak artis K-pop ternama dalam vokal, penulisan lagu, dan produksi. Hasilnya, baik soundtrack maupun visual panggungnya melampaui ekspektasi, mendorong film animasi ini menduduki peringkat nomor satu Netflix di 41 negara hanya dalam waktu seminggu.
Laporan menyebutkan dua hingga tiga perusahaan gim Korea telah memulai pembicaraan dengan pihak Sony. Perusahaan-perusahaan itu memiliki kesamaan dalam hal ambisi ekspansi global. Karena K-Pop Demon Hunters sangat kental dengan budaya Korea, estetika idol, dan musik, pengembang gim asal Korea berada dalam posisi kuat untuk menonjolkan keunggulan mereka melalui kolaborasi ini.
Baca juga:
Dari Harimau sampai Malaikat Maut, ini nih Easter Egg Cerita Rakyat Korea dalam 'KPop Demon Hunters'
Meski judulnya terkesan ekstrem, eksekusi film ini menggabungkan kepekaan budaya dan kedalaman emosional. Hal itu membuat film animasi ini dipuji sebagai ‘hiburan yang mengejutkan sekaligus menyenangkan’. Berkat perpaduan unik ini, semakin banyak perusahaan game yang menjajaki peluang kolaborasi, atau setidaknya mulai mempertimbangkan K-pop sebagai tema utama untuk proyek global mereka berikutnya.
Beberapa perusahaan gim dari Jepang dan negara-negara Barat juga dilaporkan mulai mendekati pihak produksi, meski lebih untuk kolaborasi terbatas ketimbang pengembangan penuh. Gim multipemain (multiplayer) daring dianggap memiliki potensi besar memanfaatkan desain karakter dan kostum dari serial ini, sedangkan gim bergenre ritme dan performa tertarik pada aspek musik serta visual panggungnya.
Daya tarik utama K-Pop Demon Hunters bagi pengembang gim terletak pada daya jangkaunya yang luas dan lintas generasi. Penonton yang awalnya skeptis karena judulnya bahkan akhirnya ikut terlibat, didorong meme internet dan pembicaraan viral. Popularitas KPop Demon Hunters di kalangan dewasa, remaja, hingga anak-anak menunjukkan potensi besar untuk pengembangan IP (intellectual property) jangka panjang.
Dengan gaya animasi yang mencolok, tema produksi idol K-pop, dan narasi penuh aksi, waralaba ini sangat cocok untuk dikembangkan dalam format gim. Terlepas dari genrenya, baik RPG hingga gim ritme, K-Pop Demon Hunters menawarkan kata kunci dan visual yang kuat, tapi tidak serumit adaptasi dari serial live-action.
“Salah satu faktor terpenting dalam merencanakan gim baru yakni apakah konsepnya masih relevan dua hingga tiga tahun mendatang, saat gimnya siap dirilis. Jika melihat tren saat ini, KPop Demon Hunters tampaknya bukan sensasi sesaat. Itulah sebabnya banyak perusahaan bergerak cepat untuk mengamankan IP menjanjikan ini,” kata seorang pelaku di industri gaming.(dwi)
Baca juga:
Promosi Tipis-Tipis, ‘KPop Demon Hunters’ Hadirkan Budaya Korea ke Layar Global
Bagikan
Berita Terkait
Lirik Lagu Korea House Party Girl group VVUP Yang Trending di YouTube
NMIXX Comeback lewat Album dan Single 'Blue Valentine', Simak Performance Video hingga Lirik Lagunya
Honkai: Star Rail Versi 3.7 Hadir 5 November, Tutup Bab Amphoreus dan Perkenalkan Cyrene
Pengadilan Putuskan Kontrak Eksklusif antara NewJeans dan ADOR tetap Sah, Terikat Sampai 2029
Kena Gelombang PHK Massal, Netflix Tutup Studio Gim Besar Keduanya
Bintang 'KPop Demon Hunters' EJAE Lepas Debut Solo 'In Another World', Berikut Lirik Lengkapnya
Netflix Hadirkan Film Animasi 'The Twits', Adaptasi Nakal dari Novel Roald Dahl
Bukan Cuma Kamera, ini Bukti iPhone Makin Ganas Buat Gaming di 2025!
Bakal Seru Banget nih, Zenless Zone Zero Versi 2.3 akan Hadir 15 Oktober Bawa Cerita Horor Penuh Teka-Teki
Sistem Pendingin di Red Magic 11 Pro: Cara Kerja dan Keunggulan