Kuliner

Komunitas Gastronomi Indonesia Promosikan Kuliner Nusantara di Italia

P Suryo RP Suryo R - Senin, 24 September 2018
Komunitas Gastronomi Indonesia Promosikan Kuliner Nusantara di Italia

Kuliner Indonesia sudah dikenal di mancanegara. (Foto: Pexels/rawpixel.com)

Ukuran:
14
Audio:

SEJAK zaman dahulu, Indonesia dikenal sebagai negara penghasil rempah-rempah terbesar di dunia. Rempah-rempah yang dihasilkan oleh bumi pertiwi ini kerap dijadikan bumbu dapur. Hal tersebut membuat cita rasa kuliner nusantara tak perlu diragukan lagi.

Sejumlah makanan Indonesia telah mendapat predikat makanan kelas dunia. Sebut saja rendang, sate, atau nasi goreng. Tak hanya digemari oleh masyarakat Indonesia, masakan nusantara juga memanjakan lidah mancanegara. Pengakuan dari dunia terhadap kelezatan makanan Indonesia membuat para pegiat kuliner Indonesia berani untuk menawarkan kelezatan kuliner nusantara di Turin, Italia.

Sebanyak 15 orang koki dari berbagai komunitas gastronomi Indonesia berpartisipasi di festival makanan sehat Terra Madre Salone del Gusto di Turin, Italia. Festival yang digelar pada 20 hingga 24 September 2018 tersebut secara khusus mengundang Indonesia untuk menampilkan keunikan masakan dari berbagai daerah di Indonesia.

gastronomi indonesia
Duta Besar Esti Andayani bersama tim Papua Jungle Chef Community. (Foto: KBRI Roma)

Para pegiat gastronomi yang berasal dari Jakarta, Jogjakarta, Kalimantan dan NTB menyajikan berbagai kuliner dari bahan baku hasil produksi asli Indonesia. Bahan baku dari Indonesia tersebut misalnya berbagai jenis pisang, madu hutan, minyak tengkawang, beras, hingga berbagai aneka jenis kopi.

Komunitas slow food (makanan sehat) Jogjakarta, Amaliah mempresentasikan nilai spiritual dari tumpeng. “Tumpeng mencerminkan bahwa semua yang dilakukan manusia di dunia berpusat kepada Tuhan,” jelasnya. Ia menambahkan, pesan yang ingin disampaikan dari tampilan umpeng adalah agar manusia semakin lama semakin dekat dengan Tuhan dan menjaga keseimbangan dalam kehidupan.

Sementara perwakilan masyarakat adat, Bibon Widyarti menguraikan upaya komunitas dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat adat seperti melakukan pengolahan minyak tengkawang dan madu hutan. Kedua jenis bahan baku alam tersebut memiliki nilai ekonomi tinggi serta ramah lingkungan.

Duta Besar RI untuk Italia, Esti Andayani yang turut hadir dalam festival tersebut menyampaikan rasa terima kasih kepada pemerintah setempat atas kesempatan kuliner Indonesia unjuk gigi di mata dunia. Ia juga memberi apresiasi sedalam-dalamnya kepada pegiat kuliner dari berbagai daerah di Indonesia yang hadir di sana.

“Ini merupakan kesempatan istimewa untuk mempromosikan kuliner Indonesia di mata dunia. Saya berharap para koki maupun pegiat gastronomi Indonesia terus berinovasi dalam meracik masakan lokal hingga bisa memelihara makanan, tradisi, dan budaya lokal serta kearifan lokal,” ucapnya seperti dilansir dari Fungsi Penerangan KBRI Roma. (avia)

#Indonesia #Khas Indonesia
Bagikan
Ditulis Oleh

Iftinavia Pradinantia

I am the master of my fate and the captain of my soul

Berita Terkait

Dunia
Prabowo Beri Sinyal Indonesia Dukung Qatar yang Baru Diserang Israel
Presiden menekankan pentingnya solidaritas internasional dalam merespons serangan yang mengancam stabilitas kawasan.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
Prabowo Beri Sinyal Indonesia Dukung Qatar yang Baru Diserang Israel
Indonesia
Pengamat Ingatkan Indonesia Bisa Seperti Nepal, Fenomenanya Mirip Pejabat Flexing dan Korup
Kesewenang-wenangan dan kesombongan kaum elite yang sudah memuakkan publik membuat amuk massal menjadi sangat brutal.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
Pengamat Ingatkan Indonesia Bisa Seperti Nepal, Fenomenanya Mirip Pejabat Flexing dan Korup
Travel
Kartu Kuning 2 Tahun Berakhir, Geopark Kaldera Toba Kembali Raih Status Kartu Hijau UNESCO
Status kartu kuning yang diberikan UNESCO kepada Taman Bumi (Geopark) Kaldera Toba di Sumatera Utara sejak 2023 silam akhirnya resmi berakhir.
Wisnu Cipto - Rabu, 10 September 2025
Kartu Kuning 2 Tahun Berakhir, Geopark Kaldera Toba Kembali Raih Status Kartu Hijau UNESCO
Indonesia
Gerhana Bulan Total Minggu (7/9) Malam, Umat Islam Diimbau Salat Khusuf
Umat Islam dapat menjadikan peristiwa ini sebagai refleksi spiritual.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Gerhana Bulan Total Minggu (7/9) Malam, Umat Islam Diimbau Salat Khusuf
Indonesia
Fenomena Gerhana Bulan Total Terlihat Langit Indonesia 7-8 September 2025, Bisa Nonton Live Stream Loh di Link Ini
Fase total gerhananya bakal berlangsung sekitar 1 jam 22 menit.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Fenomena Gerhana Bulan Total Terlihat Langit Indonesia 7-8 September 2025, Bisa Nonton Live Stream Loh di Link Ini
Indonesia
Gerhana Bulan Total Minggu (7/9) Malam, ini Jadwal dan Lokasi Pengamatannya
Gerhana bulan total terjadi karena matahari-bumi-bulan sedang berada pada satu garis lurus.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
 Gerhana Bulan Total Minggu (7/9) Malam, ini Jadwal dan Lokasi Pengamatannya
Olahraga
Raih Emas Terbanyak di Asian Cup Woodball Championship 2025, 3 Srikandi Indonesia Belum Puas dan Mau Catat Sejarah Baru
3 srikandi Indonesia masih belum puas meraih emas terbanyak di Asian Cup Woodball Championship 2025. Ketiganya ingin mencatatkan sejarah baru.
Soffi Amira - Sabtu, 23 Agustus 2025
Raih Emas Terbanyak di Asian Cup Woodball Championship 2025, 3 Srikandi Indonesia Belum Puas dan Mau Catat Sejarah Baru
Indonesia
Jelang Peringatan HUT ke-80 RI, PT KAI Ajak Penumpang Tunjukkan Sikap Hormat setiap Pukul 10.00, Nyanyikan 'Indonesia Raya' Bersama-Sama
Diharapkan menjadi pengingat akan pentingnya semangat persatuan, kebanggaan terhadap bangsa, dan penghormatan terhadap simbol negara.
Dwi Astarini - Jumat, 15 Agustus 2025
Jelang Peringatan HUT ke-80 RI, PT KAI Ajak Penumpang Tunjukkan Sikap Hormat setiap Pukul 10.00, Nyanyikan 'Indonesia Raya' Bersama-Sama
Lifestyle
Prakiraan Cuaca 14–18 Agustus 2025: Waspadai Hujan Lebat dan Angin Kencang
Prakiraan Cuaca Indonesia: berdasarkan informasi terkini yang dihimpun dari BMKG, masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem
ImanK - Rabu, 13 Agustus 2025
Prakiraan Cuaca 14–18 Agustus 2025: Waspadai Hujan Lebat dan Angin Kencang
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: ASEAN Ramal Indonesia Bubar Tahun 2030
ASEAN INGATKAN RI BISA RUNTUH 2023 AKIBAT UTANG MEMBENGKAK NASIB BISA SERUPA SRI LANKA!
Wisnu Cipto - Selasa, 12 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA]: ASEAN Ramal Indonesia Bubar Tahun 2030
Bagikan