Kolaborasi Apik Softeast Bersama Albert Fakdawer dan Jordy Waelauruw Dalam "Senandung Beta"

SELAIN keindahan alamnya, kota Ambon juga dikenal sebagai salah satu kota yang memiliki kemampuan musikal yang tinggi. Hal ini lantaran kota yang terletak di Indonesia Timur ini banyak memunculkan musisi-musisi berkualitas.

Atas alasan tersebut Galeri Indonesia Kaya menggandeng kelompok musik Softeast yang berkolaborasi dengan Albert Fakdawer dan Jordy Waelauruw untuk menampilkan keindahan musik dari Indonesia Timur dalam pertunjukan berjudul Senandung Beta.

Bertempat di Auditorium Galeri Indonesia Kaya, musisi asal Ambon ini membawakan 8 buah lagu-lagu asal Indonesia Timur dengan gaya mereka yang unik dan menarik.

“kami ingin menunjukan bahwa musik merupakan bahasa untuk memperkenalkan seni budaya khas kota Ambon kepada masyarakat luas. Melalui musik pula, kita dapat mengenal ragam seni budaya khas bangsa yang kita cintai ini, Indonesia," ujar Michael Pelupessy, salah satu personil Softeast, Sabtu (16/9) sore.

Lagu Katong Seng Sangka membuka pertunjukan Senandung Beta, dilanjutkan dengan lagu Amper Kalarerang, Nusaniwe, Seng Nodek, Polo Baku Polo, Tersiksa Lagi, Rame-Rame. Lagu Maluku Tana Pusaka kemudian menutup pertunjukan Senandung Beta yang disambut tepuk tangan yang sangat meriah dari para penikmat seni.

Memang cukup memukau. Apalagi keduanya sama-sama memiliki kecintaan terhadap musik dengan menampilkan keindahan lagu dan musik khas kota kelahiran mereka. (*)

Selain artikel ini Anda juga bisa baca