Kasus COVID-19 Meningkat, 'Top Gun: Maverick' Undur Jadwal Tayang

Paramount Pictures menunda perilisan Top Gun: Maverick. Film ini merupakan sekuel dari Top Gun yang sangat dinanti perilisannya. Sebelumnya film ini dijadwalkan akan rilis pada 19 November 2021.

Akibat ketidakpastian terkait ketersediaan penonton untuk pergi langsung ke bioskop di tengah situasi pandemi, terutama karena adanya varian Delta COVID-19 yang lebih cepat menyebar, Paramount Pictures menunda perilisannya hingga 27 Mei 2022.

Baca juga:

Tom Cruise Kembali Bermanuver dengan Pesawat Tempur di 'Top Gun: Maverick'

Film ini menjadikan Tom Cruise sebagai pemeran utama. Mengisahkan Letnan Pete 'Maverick' Mitchell, seorang pilot pesawat tempur di angkatan laut yang berada tepat di atas kapal induk USS Enterprise.

Namun dalam sesi penerbagan pesawat F-14A Tomcat, terdapat permasalahan teknis. Hal ini membuat Komandan USS Enterprise memberikan kesempatannya untuk berlatih di TOPGUN, tempat bagi para pilot-pilot tempur terbaik.

Perjalanan Maverick dimulai, mulai dari jatuh cinta dengan seorang gadis, hingga kehilangan orang yang disayanginya terjadi saat dirinya berada di TOPGUN.

Melansir laman CNBC, tak hanya Top Gun: Maverick yang mengalami pengunduran waktu perilisan, Mission: Impossible 7 yang dijadwalkan akan dirilis pada 27 Mei 2021 ini ditunda hingga 30 September 2022.

Tak hanya itu, Paramount Pictures juga terpaksa harus menarik mundur Jackass Forever yang awalnya direncanakan akan dirilis pada 22 Oktober 2021 menjadi 4 Februari 2022.

Tak hanya Paramount Pictures, rumah produksi Sony juga terpaksa harus menunda perilisan beberapa judul filmnya, seperti Venom: Let There Be Carnage, Ghostbusters: Afterlife, dan Spider-Man: No Way Home.

Banyaknya penundaan ini menjadi kegagalan untuk film Hollywood terbaru yang tayang pada musim gugur. COVID-19 varian Delta telah mengubah dan memukul mundur keseluruhan rencana industri perfilman Hollywood.

Baca juga:

Tiga Film Marvel Ini Ada Kaitannya dengan 'Shang-Chi'

Jika beberapa rumah produksi telah mengadopsi layanan streaming untuk merilis sebagian besar film mereka, Paramount Pictures dan Sony Pictures mencoba untuk tetap merilis film-film mereka di bioskop.

Pengunduran jadwal perilisan ini bukan menjadi kali pertama bagi Paramount Pictures. Mundurnya hampir seluruh jadwal perilisan film akibat pandemi membuat bioskop di AS hanya berhasil mendapatkan sekitar USD 1,9 miliar atau setara dengan Rp 27 triliun.

Sedangkan pada 2019, bioskop bisa mendapatkan USD 7,7 miliar atau setara dengan Rp 109 triliun. Hal ini menyebabkan banyak bioskop yang memilih untuk tutup sepanjang tahun 2020.

Walau ditayangkan di tengah situasi pandemi, beberapa film milik Paramount Pictures berhasil meraup banyak keuntungan. A Quiet Place Part II merupakan salah satunya. Film ini berhasil meraup USD 300 juta di seluruh dunia atau setara dengan Rp 4 triliun. (cit)

Baca juga:

Sukses Pada Film Pertama, Disney Resmi Umumkan 'Jungle Cruise 2'