Jokowi-Ma'ruf Dianggap Lebih Mewakili Aspirasi Umat Islam

Andika PratamaAndika Pratama - Selasa, 02 April 2019
Jokowi-Ma'ruf Dianggap Lebih Mewakili Aspirasi Umat Islam

Pasangan Jokowi - Ma'ruf Amin. ANTARA FOTO

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Peneliti Indo Barometer Hadi Suprapto Rusli mengatakan pasangan nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf Amin lebih mewakili aspirasi umat Islam.

"Dari total pemilih Islam sebesar 87,9 persen, 47,1 persen menyebutkan Jokowi-Ma'ruf Amin mewakili aspirasi umat Islam sedangkan 28,2 persen mengaku memilih Prabowo-Sandiaga," kata Hadi di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (2/4).

Peneliti Indo Barometer Hadi Suprapto Rusli
Peneliti Indo Barometer Hadi Suprapto Rusli. Foto: MP/Kanugrahan

"Sedangkan responden Islam yang tidak menjawab atau tidak tahu sebesar 24,5 persen," sambungnya.

Jika dibelah kepada masing-masing paslon, 45,5 persen umat Islam menyatakan paling terwakili oleh Joko Widodo, sementara 30 persen umat Islam terwakili oleh Prabowo Subianto. Sedangkan responden Islam yang tidak menjawab atau tidak tahu sebesar 24,5 persen.

"Kemudian dilihat dari sisi antar wakil calon Presiden. Sosok KH. Ma’ruf Amin lebih dipercaya mewakili aspirasi umat Islam sebesar 55,4 persen, jika dibandingkan dengan Cawapres dari Prabowo. Umat Islam menyebut sebesar 24,8 persen aspirasinya diwakili Sandiaga Uno," tuturnya.

Survei Indo Barometer dilakukan pada 15-21 Maret 2019 di 34 Provinsi jumlah sampel pada survei sebanyak 1.200 responden, dengan margin of error sebesar ±2,83%, pada tingkat kepercayaan 95%.

Calon Presiden petahana nomor urut 01 Joko Widodo berpidato saat kampanye terbuka di Lhokseumawe, Aceh, Selasa (26/3/2019). Dalam kampanye yang dihadiri ribuan pendukung, parpol pengusung, dan para ulama, Jokowi menyatakan optimistis bersama masyarakat Aceh bisa memenangkan suara pada pemilihan presiden 17 April mendatang.(ANTARA FOTO/RAHMAD)
Calon Presiden petahana nomor urut 01 Joko Widodo berpidato saat kampanye terbuka di Lhokseumawe, Aceh, Selasa (26/3/2019). Dalam kampanye yang dihadiri ribuan pendukung, parpol pengusung, dan para ulama, Jokowi menyatakan optimistis bersama masyarakat Aceh bisa memenangkan suara pada pemilihan presiden 17 April mendatang.(ANTARA FOTO/RAHMAD)

Metode penarikan sampel yang digunakan adalah multistage random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner. (Knu)

#Jokowi-Ma'ruf Amin #Prabowo-Sandiaga #Indo Barometer
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Survei Charta Politika Sebut 61 Persen Pemilih Jokowi Pilih Ganjar
Salah satu yang menarik dari survei nasional ini adalah 61 persen pemilih Jokowi-Ma'ruf yang menetapkan pilihannya ke Ganjar Pranowo
Andika Pratama - Senin, 15 Mei 2023
Survei Charta Politika Sebut 61 Persen Pemilih Jokowi Pilih Ganjar
Indonesia
Survei Algoritma: Masyarakat Puas Kinerja Jokowi, tapi Tak Setuju Pemilu Ditunda
Namun, hal tersebut tak lantas membuat wacana penundaan pemilu atau perpanjangan masa jabatan presiden mendapat kata setuju dari mayoritas publik.
Andika Pratama - Senin, 23 Januari 2023
Survei Algoritma: Masyarakat Puas Kinerja Jokowi, tapi Tak Setuju Pemilu Ditunda
Indonesia
Ada Kemunduran Demokrasi di 3 Tahun Kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf Amin
"Ada kemunduran demokrasi yang sangat signifikan dan perlu menjadi perhatian serius pemerintah. Kasus peretasan, doxing dan berbagai kasus lainnya yang menimpa aktivis pro demokrasi," imbuhnya.
Andika Pratama - Jumat, 21 Oktober 2022
Ada Kemunduran Demokrasi di 3 Tahun Kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf Amin
Indonesia
Tindakan Represif Aparat Penegak Hukum Meningkat di 3 Tahun Jokowi-Ma'ruf
Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras), Fitri Maulidiyanti menilai, janji Jokowi melakukan reformasi Polri demi meningkatkan kepercayaan publik kepada Polri juga dianggap belum berhasil.
Mula Akmal - Jumat, 21 Oktober 2022
Tindakan Represif Aparat Penegak Hukum Meningkat di 3 Tahun Jokowi-Ma'ruf
Bagikan