Jeli Memilih Hewan Kurban, Pastikan Kesehatannya Sebelum Membeli


Memilih hewan kurban dengan kualitas terbaik (Foto: Pixabay/Suetot)
MENJELANG Hari Raya Idul Adha, umat Islam berbondong-bondong membeli hewan kualitas terbaik untuk dikurbankan. Tradisi mengurbankan hewan ini dilaksanakan setiap tahunnya sebagai salah satu bentuk ibadah. Menyembelih hewan sebagai kurban untuk memenuhi perintah ibadah umat Islam. Nantinya, daging kurban yang telah disembelih dibagikan kepada orang-orang yang membutuhkan sebagai bentuk bersedekah.
Berkurban saat Idul Adha termasuk ibadah sunnah muakkad yang berarti bukan kewajiban, tetapi diwajibkan bagi yang menyanggupi. Memiliki harta berlimpah, baik tunai ataupun non-tunai harus mengutamakan bersedekah dengan mengurbankan hewan. Meski tetap, berkurban dilaksanakan atas kesadaran umat untuk beribadah seperti yang dilansir dari NU Online.
Baca juga:
Jangan sampai Salah, Ini Batas Umur Hewan untuk Dikurban
Kualitas hewan kurban yang akan disembelih perlu diperhatikan. Pastikan hewan yang kamu pilih terjamin kesehatan dan kebersihannya. Untuk mengenal hewan yang sehat dan bersih, lakukan cara berikut ini sebelum membelinya.
1. Pilih tempat penampungan hewan yang resmi

Lahan yang dipakai sebagai tempat berjualan sangat berperan penting dalam menjaga kebersihan dan kesehatan hewan. Lingkungan yang kotor bisa menjadi sarang kuman ataupun virus merugikan bagi kesehatan hewan.
Pilihlah tempat penampungan hewan kurban yang tercatat resmi dalam pemerintah setempat. Biasanya, tempat penampungan hewan kurban yang resmi diawasi langsung oleh pemerintah dan terjaga kualitasnya.
Baca juga:
Ini Ciri Hewan Kurban yang Sakit
2. Memiliki surat jaminan kesehatan

Tempat penampungan yang resmi memiliki surat keterangan kesehatan hewan yang akan dikurbankan. Surat keterangan sehat ini sebagai jaminan yang menyatakan hewan lulus syarat untuk disembelih.
Hewan yang diperbolehkan untuk disembelih ialah domba, kambing kacang, sapi, kerbau dan unta dengan batasan usia tertentu dalam kondisi sehat dan tidak cacat. Tanyakan ke penjual terkait suratnya untuk memastikan sebelum membeli.
3. Periksalah kondisi fisik

Kondisi fisik hewan sangat memengaruhi kualitasnya. Lakukan pemeriksaan antemortem dan postmortem. Untuk mengenali ciri hewan yang sehat, pertama-tama perhatikan melalui kondisi bola matanya. Hewan kurban yang sehat memperlihat bola mata yang bening dan tidak bengkak.
Baca juga:
Cacing Hati pada Hewan Kurban Tidak Berbahaya
Tak hanya itu, kebersihan area mulut, hidung dan anus juga diperhatikan. Air liur, cairan hidung ataupun kotoran hewan bisa menimbulkan permasalahan kesehatannya. Pastikan tempat penampungan yang kamu kunjungi menjaga kebersihan lingkungan sekitar dengan baik dan benar. (dys)
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
Dispangtan Solo Temukan Cacing Hati Di Beberapa Lokasi selama Periode Idul Adha 2025

KAI Daop 6 Yogyakarta Catat Lonjakan Penumpang saat Idul Adha, Tembus 143 Persen

Libur Panjang Idul Adha, KAI Catat Lonjakan Penumpang Capai 115 Persen

Puncak Arus Balik Idul Adha Hari ini, 20.734 Penumpang Kereta Api Tiba di Jakarta

10 Rute Kereta Jarak Jauh Terlaris Sepanjang Long Weekend Idul Adha 2025

Akhir Pekan Landai, Puncak Arus Balik Idul Adha Penumpang Kereta Terjadi Senin

Masjid Agung Surakarta Potong Sapi Milik Prabowo Berbobot 1,019 Ton dan Pemberian Gibran dengan Berat 980 Kg

Resep Soto Rawon Medok Khas Jawa Timur ala Master Chef Indonesia Puguh Setiawan

Makna Idul Adha Bagi Prabowo: Belajar Ikhlas untuk Sesuatu yang Lebih Besar

10 Stasiun Kereta Terpadat Long Weekend Idul Adha 2025, Pasar Senen Juaranya
