Jejak Sejarah Kampung Cikambangan di Depok

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Rabu, 08 Februari 2017
Jejak Sejarah Kampung Cikambangan di Depok

Masjid Riyadus Solihin, Kalimulya, Depok, Jawa Barat. (Foto: MerahPutih/Noer Ardiansjah)

Ukuran:
14
Audio:

Kampung Cikambangan adalah kampung tertua yang terletak di Kelurahan Kalimulya, Kecamatan Cilodong, Depok, Jawa Barat. Kampung yang berada di bantaran Sungai Ciliwung ini, dulunya diyakini sebegai pusat Kerajaan Muara Beres. Pada tahun 1567 hingga 1579 M, kerajaan yang dipercaya sebagai pecahan Kerajaan Siliwangi tersebut dipimpin oleh Raja Ragamulya Suryakencana.

Perjalanan merahputih.com di kawasan kampung yang masih asri, Senin (6/2), bertemu dengan sesepuh Kampung Cikambangan, Haji Medan. Di sebuah rumah berwarna cokelat dan berpagar kayu, Kakek 79 tahun ini sedang asyik menikmati sejuknya alam di beranda rumah.

Angin sepoi-sepoi di antara rimbunnya pepohonan yang hijau, mengantarkan perbincangan merahputih.com dengan Haji Medan tentang sejarah usang Kampung Cikambang. Mengawali perbincangannya, Haji Medan mencoba mengingat peristiwa 75 tahun yang lalu. Yaitu tahun 1942, saat bangsa Jepang menjajah bumi Indonesia.

"Dulu di Kampung Cikambangan dan Kampung Kebon Duren hanya ada 18 rumah dan belum seramai sekarang. Depok itu dulu memang disebut tempat jin buang anak. Karena memang sangat sepi sekali," kata Haji Medan.

Masjid di Cilodong, Depok

Masjid Riyadus Solihin, Kalimulya, Depok, Jawa Barat. (MP/Noer Ardiansjah)

Saat masih kecil, kakeknya kerap mengajaknya berjalan-jalan menunjukkan peninggalan Kerajaan Muara Beres. Seperti Masjid Jublegan, yang sekarang sudah berubah nama menjadi Masjid Riyadus Solihin, Jembatan Kuning yang usianya sudah lebih dari 200 tahun, sumur air busuk penyubur rambut, dan cadas putih tempat pemandian sang raja.

Dulunya, tempat-tempat itu kerap dikunjungi para pejuang asal Betawi untuk menimba ilmu kanuragan. Mereka belajar bela diri untuk membela tanah air dari penjajahan Jepang. Salah satu yang pernah belajar bela diri dan agama di tempat itu adalah Si Pitung.

"Ya, waktu saya kecil banyak jawara yang datang untuk menimba ilmu. Apalagi di Cadas Putih dan di Masjid Jublegan (Riyadus Solihin-red). Yang saya tahu, dulu ada pertapa keturunan Raja Siliwangi yang mengajarkan ilmu bela diri dan syiar agama di sini. Makanya ini kampung tertua yang menjadi cikal bakal Depok seperti sekarang,” paparnya.

#Si Pitung #Masjid Bersejarah #Sejarah Depok #Museum Depok
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Fun
Depok Urban Track (DUT), Jelajah Tempat Historis di Depok Menggunakan Sepeda
Kebutuhan masyarakat kota pada sepeda tak akan terelakkan pada masa kini.
Hendaru Tri Hanggoro - Minggu, 04 Desember 2022
Depok Urban Track (DUT), Jelajah Tempat Historis di Depok Menggunakan Sepeda
Bagikan