Jatim Minta Vaksin Sinovac Sesuai Data SDM Kesehatan
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 27 Januari 2021
MerahPutih.com - Pemerintah Provinsi Jawa Timur mendistribusikan vaksin Sinovac COVID-19 ke 38 kabupaten/kota. Sebanyak 122.120 vial vaksin Sinovac telah tiba Senin (25/01/2021).
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Timur Jawa Timur, Herlin Ferliana menyampaikan, datangnya vaksin itu langsung didistribusikan ke kabupaten/kota sesuai kuota yang telah ditentukan.
Baca Juga:
Kasus Nasional Tembus 1 Juta, Pemprov DKI Tingkatkan Aturan untuk Tekan COVID-19
Data per Selasa (27/1), sudah 14 daerah memperoleh vaksin Sinovac. Diantaranya Lumajang sebanyak 3.000 vial, Jember 6.800 vial, Banyuwangi 5.400 vial, Pacitan 2.400 vial, Trenggalek 2.000 vial, dan Tulungagung 4.400 vial.
Sisanya, Kabupaten Blitar 3.000 vial, Kota Blitar 1.240 vial, Nganjuk 3.000 vial, Madiun sebanyak 2.340 vial, Kota Madiun 3.040 vial, Magetan 3.000 vial, Ngawi 2.680 vial serta Ponorogo 3.200 vial.
"Rabu (27/1) akan didistribusikan ke dua kabupaten/kota. Yakni Kota Surabaya sebanyak 27.080 vial dan Kabupaten Sidoarjo 7.000 vial," imbuhnya.
Herlin menjelaskan, pemetaan daerah penerima vaksin ini disesuaikan Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK) yang tercatat di pusat. Begitu juga stok vaksin yang ada di Dinkes Jatim, disesuaikan jumlah boks vial dan kapasitas penyimpanan vaksin.
"Ya nanti sisanya, jika ada tambahan alokasi lagi dari Kemenkes RI, maka sesegera mungkin akan kita distribusikan dalam waktu dekat ini," tegas Herlin.
Sementara itu, data milik Dinkes Jatim, masing-masing kabupaten/kota yang diperoleh yakni Kabupaten Probolinggo sebanyak 3.000 vial, Kota Probolinggo 1.480 vial, Pasuruan 3.640 vial, Kota Pasuruan 1.160 vial, Bondowoso 2.400 vial, dan Situbondo 3.000 vial.
Lalu Kabupaten Malang 7.000 vial, Kota Malang 10.240 vial, Kota Batu 1.280 vial serta Jombang 4.000 vial. Lalu Kabupaten Mojokerto 3.120 vial, Kota Mojokerto 1.000 vial, Kabupaten Kediri 4.640 vial, Kota Kediri 3.680 vial, Bojonegoro 3.680 vial, Tuban 2.680 vial, Lamongan 4.480 vial, Gresik 3.000 vial, Bangkalan 2.480 vial, Sampang 1.480 vial, Pamekasan 2.320 vial dan Sumenep 2.480 vial. (Andika Eldon/Surabaya)
Baca Juga:
Pemprov DKI Berencana Tingkatkan RS Rujukan COVID-19 Hingga 50 Persen
Bagikan
