Jakarta Terancam Krisis Pengelolaan Sampah, Bantar Gebang Sudah Tidak Mampu Menampung

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Senin, 16 Juni 2025
Jakarta Terancam Krisis Pengelolaan Sampah, Bantar Gebang Sudah Tidak Mampu Menampung

Ilustrasi Sampah. (Foto: MP)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Volume sampah yang dihasilkan warga Jakarta mencapai 7.735 ton per hari. Di mana, 67 persen dari sampah harian Jakarta adalah sampah organik. Jakarta berpotesi krisis pengelolaan sampah.

Fraksi Partai Demokrat - Perindo DPRD DKI Jakarta menilai Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat sudah tidak lagi mampu menampung sampah dari warga ibu kota.

Wakil Ketua Fraksi Demokrat-Perindo, Nur Afni Sajim mendesak Pemprov DKI untuk segera mengubah strategi pengelolaan sampah yang selama ini terlalu bergantung pada TPST Bantar Gebang.

"Bantar Gebang sudah over kapasitas, padahal kapasitas desainnya cuma 6.500 ton per hari," ucap Afni di Jakarta, Senin (16/6).

Baca juga:

Wagub Sebut Perpanjangan Kontrak Pengelolaan Sampah Bantar Gebang Masih Proses

Saat ini, pengolahannya menjadi kompos atau biogas masih sangat minim. Tingkat daur ulang sampah baru mencapai 12 persen, jauh dari target nasional 30 persen.

Fraksi Demokrat-Perindo mendorong pembangunan sistem pengolahan sampah berbasis wilayah kelurahan, termasuk TPS dan TPS 3R (Reduce, Reuse, Recycle) dengan teknologi ramah lingkungan.

"Pengelolaan desentralisasi harus dilakukan agar ketergantungan pada Bantar Gebang berkurang. Sampah harus diproses sedekat mungkin dari sumbernya," tegasnya.

Ia mengusulkan pembangunan sistem pengolahan mandiri di lokasi, untuk mengurangi mobilitas truk pengangkut sampah, serta menekan biaya transportasi dan menurunkan emisi karbon.

Salah satu solusi konkritnya adalah pengalihan sebagian anggaran transportasi untuk mendukung pengembangan TPST mikro di setiap kecamatan.

Selain itu, mereka mendorong pendirian bank sampah di seluruh RT dan RW sebagai langkah awal pemilahan sampah.

"Warga harus jadi aktor utama pengelolaan sampah melalui insentif dan peralatan yang memadai," ujarnya. (*)

#Tempat Pengolahan Sampah Terpadu Bantar Gebang #Sampah #Jakarta
Bagikan

Berita Terkait

Berita Foto
Menhan Resmikan Layanan Immunotherapy Nusantara by Terawan di RSPPN Soedirman
Tenaga kesehatan menunjukkan plasma darah pasien imunoterapi yang siap dimasukkan kembali ke tubuh pasien usai peresmian layanan Immunotherapy Nusantara by Terawan di RSPPN Panglima Besar Soedirman, Jakarta, Senin (10/11/2025).
Didik Setiawan - Senin, 10 November 2025
Menhan Resmikan Layanan Immunotherapy Nusantara by Terawan di RSPPN Soedirman
Indonesia
Nama Kampung Ambon dan Kampung Bahari Mau Diubah, Hapus Stigma Sarang Narkoba di Jakarta
Pemprov Jakarta berniat mengubah nama kampung Kampung Bahari, Jakarta Utara dan Kampung Ambon, Jakarta Barat yang kerap dicap sebagai sarang markas bandar narkoba.
Wisnu Cipto - Senin, 10 November 2025
Nama Kampung Ambon dan Kampung Bahari Mau Diubah, Hapus Stigma Sarang Narkoba di Jakarta
Indonesia
Dampak Ledakan SMAN 72, Gendang Telinga Sebagian Korban Siswa Bolong Total
Proses pemulihan mereka akan dipantau selama dua minggu ke depan.
Wisnu Cipto - Senin, 10 November 2025
Dampak Ledakan SMAN 72, Gendang Telinga Sebagian Korban Siswa Bolong Total
Indonesia
RS Islam Jakarta Masih Rawat 13 Korban Ledakan SMAN 72, 2 Orang Masuk Intensive Care
Intensive care adalah perawatan medis khusus untuk pasien kritis atau sakit parah yang memerlukan pengawasan ketat dan peralatan canggih untuk menunjang fungsi vital.
Wisnu Cipto - Senin, 10 November 2025
RS Islam Jakarta Masih Rawat 13 Korban Ledakan SMAN 72, 2 Orang Masuk Intensive Care
Berita Foto
Petugas Brimob Senjata Lengkap Jaga Ketat SMAN 72 Jakarta Pasca Ledakan
Personel Brimob senjata lengkap berjaga di depan gerbang sekolah pasca terjadi ledakan di SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta utara, Jumat (7/11/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 07 November 2025
Petugas Brimob Senjata Lengkap Jaga Ketat SMAN 72 Jakarta Pasca Ledakan
Berita Foto
RS Polri Kramat Jati Serahkan Jenazah Farhan dan Reno Kepada Pihak Keluarga
Simbolis penyerahan jenazah Farhan dan Reno kepada pihak keluarga di RS Bhayangkara Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (7/11/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 07 November 2025
RS Polri Kramat Jati Serahkan Jenazah Farhan dan Reno Kepada Pihak Keluarga
Indonesia
Ledakan Terjadi di SMA Negeri 72 Jakarta, Petugas Gabungan Bersenjata Berjaga
Sejumlah mobil tim penjinak bom terpantau bersiaga di depan sekolah, termasuk petugas gabungan bersenjata juga berjaga di sekolah tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 07 November 2025
Ledakan Terjadi di SMA Negeri 72 Jakarta, Petugas Gabungan Bersenjata Berjaga
Berita Foto
RS Polri Kramat Jati Umumkan Hasil Tes DNA 2 Kerangka Manusia di Gedung Kwitang Identik Farhan-Reno
Karo Labdokkes Polri, Brigjen Pol. Sumy Hastry Purwanti bersama Kepala Rumah Sakit (RS) Polri Brigjen Pol. dr. Prima Heru Yulihartono saat konferensi pers di RS Polri Kramat Jati, Jum'at (7/11/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 07 November 2025
RS Polri Kramat Jati Umumkan Hasil Tes DNA 2 Kerangka Manusia di Gedung Kwitang Identik Farhan-Reno
Indonesia
Prakiraan BMKG: Wilayah Jakarta Diguyur Hujan Jumat, 7 November 2025 Siang hingga Sore
Adapun pada Jumat pagi hari, BMKG lewat akun Instagram menginformasikan bahwa enam wilayah di DKI yaitu Jakarta Barat, Pusat, Utara, Selatan, Timur, dan Kabupaten Kepulauan Seribu akan berawan tebal.
Frengky Aruan - Jumat, 07 November 2025
Prakiraan BMKG: Wilayah Jakarta Diguyur Hujan Jumat, 7 November 2025 Siang hingga Sore
Indonesia
Angka Pengangguran Tinggi, DPRD DKI Kritik Kurikulum dan Kualitas Guru di Jakarta
Sekretaris Komisi E DPRD DKI Jakarta soroti lemahnya kurikulum dan rendahnya jumlah guru bersertifikat di Jakarta yang dinilai berkontribusi terhadap tingginya angka pengangguran.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 06 November 2025
Angka Pengangguran Tinggi, DPRD DKI Kritik Kurikulum dan Kualitas Guru di Jakarta
Bagikan