Isi Posisi ASN Pensiun, Pemkot Solo Angkat 779 Pegawai PPPK

Dwi AstariniDwi Astarini - Senin, 27 Mei 2024
Isi Posisi ASN Pensiun, Pemkot Solo Angkat 779 Pegawai PPPK

Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa menyerahkan simbolis SK 779 PPPK di Graha Wisata Niaga, Solo, Senin (27/5). (Foto: Merahputih.com/Ismail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM - SEBANYAK 779 pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) di Kota Solo menerima surat keputusan (SK) pengangkatan di Graha Wisata Niaga, Solo, Senin (27/5). Para aparatur sipil negara (ASN) PPPK itu merupakan tenaga teknis, tenaga kependidikan, dan tenaga kesehatan. Mereka akan bertugas di sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD).

Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa mengatakan 779 PPPK itu merupakan hasil rekrutmen 2023 dan dinyatakan lolos. Mereka menerima pembekalan untuk memudahkan dalam bekerja. “Mereka yang diterima ini sudah mengabdi sebagai tenaga honorer di lingkungan Pemkot Solo lebih dari 10 tahun,” kata Teguh setelah menyerahkan SK, Senin (27/5).

Pemkot Solo, kata dia, merekrut PPPK yang sudah mengabdi lebih dari lima tahun. Seleksi tak hanya dari administrasi, tetapi juga melihat kinerjanya selama ini. “Sudah bekerja 10 tahun tapi banyak bolosnya enggak mungkin lolos PPPK,” kata Teguh.

Ia mengatakan PPPK bisa mendapatkan kesempatan penaikan gaji setiap dua tahun sekali sesuai kinerjanya. PPPK bisa bekerja sampai usia 58 tahun. “Khusus guru bisa mengabdi sampai usia 60 tahun. PPPK menjadi fungsional, bisa naik golongan, otomatis dua tahun ada kenaikan gaji sesuai evaluasi,” ucap dia.

Sekretaris DPC PDIP ini meminta PPPK termasuk yang pernah bekerja di sektor swasta untuk mengubah pola pikir. Bergabung menjadi PPPK harus mau mengabdi dan melayani masyarakat. “PPPK ini juga bagian untuk mengisi kekosongan banyak ASN pensiun setiap tahunnya,” kata dia.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Solo Dwi Ariyatno mengatakan PPPK yang menerima SK pengangkatan mendapatkan perjanjian kerja dua sampai lima tahun.

“Ada guru yang telah berusia 58 tahun mendapatkan perjanjian kerja dua tahun. PPPK yang memiliki kinerja yang sesuai dapat diperpanjang minimal satu tahun dan maksimal lima tahun,” kata Dwi

Ia menambahkan tahun lalu Pemkot Solo membuka lowongan 879 PPPK. Dengan rincian, 505 tenaga guru, 264 tenaga kesehatan, dan 101 tenaga teknis.

“Jumlah peserta yang lolos 783 orang. Dua orang mengundurkan diri, satu tak memenuhi syarat, dan satu orang meninggal dunia sehingga yang menerima SK pengangkatan 779 orang,” tegasnya.(Ismail/Jawa Tengah)

Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.
Bagikan