Intip Tren Media Sosial dan Digital di 2022


Setiap perusahaan sudah menyusun strategi di 2022. (Foto: Unsplash/Alexander Shatov)
BEBERAPA minggu sebelum menutup 2021, tentu banyak pihak yang mulai memikirkan strategi dan fokus mereka untuk 2022. Mulai dari evaluasi, refleksi, hingga analisa tren media digital di tahun depan. Semua ini dipikirkan matang-matang karena dunia digital memiliki pengaruh yang sangat besar bagi individu atau suatu perusahaan.
Lalu, bagaimana sih tren media sosial di 2022? Berikut rangkumannya melansir laman Good Rebels.
Baca juga:
1. Facebook

Dari algoritma hingga blockchain, dari kecerdasan buatan hingga transformasi digital, seperti setiap tahun selalu ada trending topik baru di ranah pemasaran digital. Tidak diragukan lagi, 2022 akan menjadi metaverse berkat hype yang diciptakan Facebook/Meta. Namun, metaverse masih jauh dari kenyataan dan mungkin akan terjadi beberapa tahun setelah kita melihat kemajuan yang signifikan.
Facebook menjadi salah satu media sosial yang lebih tua dari platform lainnya. Baru-baru ini, laporan dari Facebook Papers menyebutkan lebih dari 60 persen interaksi berasal dari pengguna berusia 45 tahun ke atas. Meskipun Facebook sangat menarik untuk orang dewasa, perusahaan milik Mark Zuckerberg akan terus menerapkan fitur baru di 2022 untuk pengguna yang lebih muda.
2. TikTok

TikTok bisa dikatakan jadi platform bintang di 2021. Dalam beberapa tahun terakhir, pertumbuhannya sangat eksponensial, melampaui satu miliar pengguna aktif bulanan. Beberapa rumor mengatakan bahwa di 2022, TikTok diprediksi dapat menyalip Instagram. Akan ada lebih banyak perusahaan atau jenama yang mendapat keunggulan dari promosi di TikTok. Investasi iklan yang lebih besar juga diprediksi punya harga yang sangat kompetitif.
Dalam peningkatannya, TikTok akan fokus mempromosikan dan meningkatkan pembuat konten. Tampaknya tidak ada fitur baru yang diumumkan saat ini, tapi iklan di TikTok kemungkinan akan mengembangkan tujuan pembelian baru serta fungsi pengoptimalan kampanye.
3. Instagram

Instagam tetap menjadi jejaring sosial yang populer selama beberapa tahun. Tampaknya di 2022, Instagram akan menerapkan fungsionalitas baru dengan tujuan mempertahankan penggunanya dibandingkan dengan TikTok.
Selama beberapa bulan mendatang, Instagram akan memperkenalkan cara baru untuk memberi kompensasi kepada pembuat konten asli. Sehingga mereka dapat memonetisasi aktivitas di dalam platform dan di luar konten bermerek. Bahkan rumor yang beredar sudah menyarankan nama-nama seperti Exclusive Stories dan SuperFollow.
Kompensasi bisa datang dalam berbagai bentuk dan warna, baik berdasarkan viralitas konten atau metode berlangganan. Selain itu, Instagram juga akan membantu pengguna berbelanja langsung di dalam platformnya, termasuk menghadirkan fitur Belanja Langsung.
Instagram sadar bahwa pengguna menggunakan platformnya tidak hanya untuk berbagi konten, tetapi juga untuk berkomunikasi satu sama lain. Bentuk komunikasi baru (seperti panggilan dan panggilan video) sudah dalam fase beta.
4. Twiter

Twitter mengalihkan fokusnya ke berita, humor, dan hiburan. Faktanya antara Januari 2020 dan Januari 2021, jumlah pengguna harian meningkat 14 persen menurut Statista. Para pengguna baru kemungkinan bergabung ke Twitter untuk melihat trending topik apa saja yang lagi ramai dibicarakan.
Di 2022, Twitter akan meningkatkan layanan berlangganan, yakni Twitter Blue yang sudah tersedia di Australia dan Kanada. Langganan ini akan memberi pengguna fitur yang premium, seperti penyuntingan tweet. Twitter juga akan memberdayakan Twitter Spaces, versi Clubhouse-nya sendiri di 2021.
5. LinkedIn

Dalam hal menerapkan fitur baru, LinkedIn selalu berada di belakang. Tahun ini, platform tersebut mencoba untuk lebih dekat dengan pembuat kontennya melalui Program Akselerator lainnya. Akan ada peningkatan format audio yang mirip dengan Clubhouse, layanan streaming berbayar, dan membantu perekrut yang memudahkan untuk terhubung dengan calon karyawan. (and)
Baca juga:
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Rilis Terbatas Oktober, Samsung Galaxy Z Trifold Jadi Ponsel Lipat Terunik Berkat G Dual-infold

Teaser Samsung Galaxy S25 FE Sudah Dirilis, Resmi Meluncur 4 September 2025

Apple Bakal Rombak Desain hingga 2027, iPhone 17 Jadi Seri Pertama yang Berevolusi

Bocoran Baru Samsung Galaxy S25 FE, Dipastikan Pakai Chipset Exynos 2400 dan Baterai 4.900mAh

Bocoran Terbaru Samsung Galaxy S26 Ultra: Bawa Kapasitas Baterai 5.000mAh dan Fast Charging 60W

iPhone 17 Resmi Meluncur 9 September 2025, Harganya Dibanderol Mulai Rp 13 Jutaan

Samsung Galaxy S26 Ultra Bakal Hadir dengan Desain Baru, Ciri Khas Mulai Menghilang

Meluncur Oktober 2025, OPPO Find X9 Pro Bakal Hadir dalam 3 Warna

Apple Kemungkinan Kembali Bawa Casing Bumper untuk iPhone 17 Air, Tahan Goresan hingga Benturan

Peluncuran Makin Dekat, Xiaomi 16 Jadi HP Flagship Pertama yang Pakai Snapdragon 8 Elite 2
