Ini Dia Pesan Menkes Bagi Pemudik Menggunakan Roda Dua
Menteri Kesehatan RI, Nila Moeloek. (Foto: depkes.go.id)
MerahPutih Nasional - Menteri Kesehatan (Menkes) Nila Djuwita F. Moeloek meminta kepada orang tua untuk lebih memperhatikan keselamatan keluarga. Salah satunya, saat mudik dengan menggunakan kendaraan pribadi khususnya roda dua, jangan mengajak serta merta semua anaknya. Karena, itu membahayakan nyawa seorang anak dan keluarga tersebut.
"Mungkin dengan mengajak anaknya ikut mudik, sebagai bentuk pertanggung jawaban orang tua. Namun juga perhatikan keselamatannya. Ingat, dalam satu detik saja, semuanya bisa berubah," jelas Nila kepada wartawan, saat mengunjungi Kota Solo, Rabu (22/6) kemarin.
Nila menghimbau, seseorang yang mudik dengan kendaraan pribadi, khususnya roda dua maupun empat jangan memaksakan diri untuk terus berkendara. Pasalnya, akan membahayakan keselamatan.
"Ngantuk itu paling bahaya, kalau ngantuk ya isirahat sejenak. Kan ada pos kesehatan, nah disana bisa istrihat maupun sebagainya. Batas seseorang mengemudi itu 4 jam sudah sangat letih, makanya kami menghimbau untuk istirahat. Setelah itu, 15 menit kemudian pasti sudah terlihat fresh," katanya.
Untuk tahun ini saja, pihak Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyediakan sebanyak 3.100 posko kesehatan yang tersebar di seluruh Indonesia. (Win)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
2 Juta Anak Alami Gangguan Kesehatan Mental, Kemenkes Buka Layanan healing 119.id Cegah Potensi Bunuh Diri
Hasil Cek Kesehatan Gratis: 2 Juta Anak Indonesia Alami Gangguan Kesehatan Mental
[HOAKS atau FAKTA]: Kementerian Kesehatan Kasih Kondom Gratis untuk Setiap Mahasiswa Semester 4 ke Atas
5,9 Juta Siswa Sudah Ikut Cek Kesehatan Gratis, Kemenkes Ajak Warga Kolaborasi
Capaian Cek Kesehatan Gratis di Papua Masih Rendah, Tertinggi di Jabar Capai 51 Persen
Raker Menkes dengan Komisi IX DPR Setujui Pagu Anggaran Tahun 2026 Sebesar 114 Triliun
Presiden Prabowo Perintahkan Menkes Kerja Keras Percepat Pemenuhan 70 Ribu Dokter Spesialis
Kemenkes Beri Obat Cacing ke Warga yang Satu Desa dengan Raya di Sukabumi
KPK Geledah Kantor Kemenkes terkait Kasus Bupati Koltim