Inggris Bersiap kembali Normal, Brit Award 2021 Jadi Ajang Uji Coba


Brit Awards jadi acara live pertama dengan ribuan penonton yang menjadi bagian dari uji coba pemerintah Inggris. (Foto: brits.co.uk)
ACARA penghargaan musik terbesar Inggris, Brit Award, akan berlangsung bulan depan dengan mendatangkan 4.000 penonton, tanpa jaga jarah dan tanpa masker. Acara itu merupakan bagian dari uji coba pemerintah yang ingin memberikan gambaran tentang bagaimana acara besar dapat berlangsung di tengah pandemi yang (diharapkan) akan segera berakhir.
Acara malam penghargaan itu akan berlangsung di O2 Arena London pada 11 Mei. Penonton yang hadir terdiri atas 2.500 pekerja pelayan publik garis depan dan 1.500 undangan perusahaan lain. Peserta tidak perlu mengambil jarak satu sama lain. Meski demikian, mereka harus menunjukkan hasil tes COVID-19 negatif yang diambil sebelum acara. Mereka juga diminta untuk mengikuti tes setelah pertunjukan untuk melacak transmisi potensial di antara para penonton.
BACA JUGA:
Berkat Penyanyi Pop Rina Sawayama, Aturan Brit Awards Diubah
Brit Award merupakan salah satu dari beberapa acara uji coba yang diawasi langsung pemerintah Inggris. Hal itu dilakukan untuk mematuhi janji Perdana Menteri Boris Johnson tentang pengembalian acara virtual ke aturan pra-COVID-19 pada atau setelah 21 Juni.
Uji coba lainnya yakni saat 3.000 orang berkumpul di klub malam di Liverpool pada 30 April, 5.000 orang menghadiri konser luar ruang pada 2 Mei, dan 21.000 penggemar sepak bola menonton final Piala FA di Stadion Wembley pada 15 Mei.

"Ini telah menjadi tahun yang berat bagi semua orang dan saya senang malam itu akan menghormati pada pahlawan pekerja garis depan yang telah merawat kami dengan sangat baik selama ini dan terus melakukannya," ujar penyanyi Dua Lipa, yang dinominasikan untuk sebuah penghargaan, saat memberikan pernyataan mengenai Brit Awards seperti diberitakan CNN.com (23/4).
Kepala Eksekutif Brit Awards Geoff Taylor menambahkan, "Kami tidak hanya akan merayakan musik dan artis brilian yang telah membantu kami melewati pandemi, tetapi kami berharap ini akan memberikan jalan bagi kembalinya musik live yang sangat dirindukan penggemar dan artis."

Komedian Inggris Jack Whitehall akan menjadi pembawa acara dengan penampilan dari artis Headie One dan Arlo Parks.
Lockdown yang ketat dan peluncuran vaksinasi yang cepat telah membantu Inggris mulai membuka kembali sebagian lokasi dalam beberapa pekan terakhir. Pub, restoran, dan tempat perhotelan lainnya diizinkan untuk dibuka kembali untuk makan malam di luar ruangan pekan lalu. Fase pembatasan lain akan dikurangi pada atau setelah 17 Mei.(aru)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Lirik 'Bedroom Posters' dari Yellowcard Angkat Nostalgia

Lirik Lengkap 'Rainbow Gal' dari Karya Terbaru Robin Skinner

Megatruh Soundsystem Hidupkan Kembali Kelamnya Era Petrus Lewat Remix Ska Punk

Elijah Woods Bawa Cerita Perubahan dari Ulat ke Kupu-Kupu dalam ‘Slicked Back Hair’

Album Solo Perdana JADE 'THAT’S SHOWBIZ BABY!' Resmi Meluncur, Hadirkan Lagu-Lagu Baru yang Menarik Perhatian Penggemar

L/ Rilis EP Debut 'Bloodline', Penuh dengan Nuansa Dreamy dan Cerita Personal

The Red Jumpsuit Apparatus Comeback dengan Single 'X's For Eyes', Hadirkan Lirik Emosional

Keith Duffy & Brian McFadden Tampil Pembuka Konser Mariah Carey di Sentul 4 Oktober

Sedihnya Cinta Satu Arah dalam Lirik Lagu 'Buang Garam di Laut' dari Luvia

James Vickery Buka Era Baru lewat Album ‘JAMES.’
