IJTI: Berita Nenek Rokayah Makan Rumput Bukan "Hoax"

Widi HatmokoWidi Hatmoko - Sabtu, 04 Maret 2017
IJTI: Berita Nenek Rokayah Makan Rumput Bukan

Nenek Rokayah saat didatangi artis Ashanty. (FOTO Instagram @ashanty_ash)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Ketua Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Tapal Kuda Syaiful Kusmandani, mengatakan, berita tentang Nenek Rokayah di Desa Gambirono, Kecamatan Bangsalsari, Kabupaten Jember, Jawa Timur, yang ditulis oleh anggotanya merupakan fakta dan bukan berita bohong atau "hoax".

"Peliputan jurnalis IJTI pada Rabu (1/3) soal Rokayah makan rumput adalah fakta dan bukan berita bohong, karena berita tersebut telah dibuat berdasarkan kaidah-kaidah jurnalistik dengan menjunjung tinggi integritas profesi jurnalis," katanya dalam siaran pers yang digelar di Kantor IJTI Tapal Kuda di Kabupaten Jember, Sabtu (4/2).

Menurutnya berita tersebut dibuat sangat hati-hati dengan memenuhi unsur lingkar narasumber yang meliputi nenek Rokayah, tetangga dan kepala dusun setempat yang membenarkan bahwa nenek sebatang kara itu pernah makan rumput.

"Jurnalis anggota IJTI melakukan wawancara dengan sumber utama yakni Rokayah, kemudian Kepala Dusun Hartono, dan tetangga Rokayah bernama Suadi. Ketiga narasumber itu membenarkan nenek Rokayah makan rumput. Tidak ada rekayasa dalam peliputan itu," tukasnya.

Dalam penjelasan kepada wartawan, lanjut dia, nenek Rokayah makan rumput sebanyak tiga kali karena tidak ada lagi yang bisa dimakan dan malu meminta makanan kepada tetangganya

"Demikian juga berita yang muncul sehari kemudian, namun menyajikan fakta yang berbeda dari fakta pertama yakni nenek Rokayah membantah makan rumput, namun makan sayuran yang bisa dikonsumsi di sekitar rumahnya, sebagaimana hasil peliputan pada hari Kamis (2/3) dan Jumat (3/3) juga sudah memenuhi kaidah jurnalistik karena berdasarkan sumber berita utama yakni Rokayah dan para pihak terkait," paparnya.

Bahkan, lanjut dia, saat Jurnalis yang berbeda datang ke rumah nenek Rokayah pada Kamis (2/3) untuk melakukan peliputan, tiba-tiba ada salah satu orang yang mengeluarkan kata-kata keras sambil menunjuk wajah wartawan yang keberatan dengan pemberitaan sebelumnya yang menyatakan nenek Rokayah makan rumput.

"Itu merupakan kekerasan verbal yang diterima wartawan di lapangan, sehingga wartawan tersebut meninggalkan lokasi dan mendatangi rumah nenek Rokayah lagi saat kondisinya sudah sepi," tandasnya.

Syaiful mengatakan IJTI Tapal Kuda mengajak semua pihak untuk bijak dalam menyikapi sebuah berita dan bersama-sama memerangi berita "hoax" dengan merujuk hanya pada berita dari media kredibel yang menulis sesuai dengan kaidah Jurnalistik.

Sumber: ANTARA

#Wisata Di Jember #Anang Ashanty #Ashanty
Bagikan
Ditulis Oleh

Widi Hatmoko

Menjadi “sesuatu” itu tidak pernah ditentukan dari apa yang Kita sandang saat ini, tetapi diputuskan oleh seberapa banyak Kita berbuat untuk diri Kita dan orang-orang di sekitar Kita.

Berita Terkait

Indonesia
Klarifikasi Ashanty Soal Penampilannya Bareng 'Anang and Friends' di SUGBK
Tidak ada niatan sedikitpun untuk menodai malam kemenangan dengan menyanyikan lagu yang tidak sesuai apalagi pergi meninggalkan Arena
Angga Yudha Pratama - Rabu, 12 Juni 2024
Klarifikasi Ashanty Soal Penampilannya Bareng 'Anang and Friends' di SUGBK
Lifestyle
Nyanyi di GBK, Anang Hermansyah Walk Out setelah Disoraki Satu Stadion
Anang Hermansyah walk out setelah disoraki oleh suporter timnas Indonesia. Namanya pun langsung trending topic di media sosial X.
Soffi Amira - Rabu, 12 Juni 2024
Nyanyi di GBK, Anang Hermansyah Walk Out setelah Disoraki Satu Stadion
Berita Foto
Aksi Anang and Friends Usai Laga Timnas Indonesia Vs Filipina di Stadion GBK
Aksi Anang and Friends tampil membawakan lagu gebyar-gebyar usai pertandingan Timnas Indonesia melawan Filipina dalam laga lanjutan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (11/6/2024).
Didik Setiawan - Rabu, 12 Juni 2024
Aksi Anang and Friends Usai Laga Timnas Indonesia Vs Filipina di Stadion GBK
Bagikan