'IF: Imaginary Friends' Kisahkan Perjalanan ke Dunia Teman Khayalan


IF: Imaginary Friends merupakan film dengan campuran genre komedi, drama, dan keluarga. (Foto: flicks)
MerahPutih.com - IF: Imaginary Friends adalah film drama fantasi dari Paramount Pictures yang mengajak penonton masuk ke dunia teman khayalan.
Ditulis, disutradarai, dan dibintangi oleh John Karsinski, film ini membawa premis tentang bagaimana jika makhluk gaib yang pernah menemani di masa lalu ternyata masih eksis hingga sekarang dan hendak mendatangi kita lagi.
Alih-alih menakutkan, karakter IF dibuat sangat menggemaskan. Pasalnya visualisasi untuk film ini 100 persen diciptakan untuk anak-anak dan film ini merupakan campuran genre komedi, drama, dan keluarga.
"Ya aku selalu ingin membuat sebuah film untuk anak-anakku," kata Krasinski dalam keterangan resmi untuk film IF: Imaginary Friends dilansir Antara, Rabu (15/5).
Baca juga:
'IF: Imagenary Friends' Ajak Penonton Menyelam ke Dunia Penuh Imaji
Di film ini, Karsinski mencoba mengangkat kisah tentang teman khayalan bernama Blue (Steve Carell) lewat sudut pandang seorang gadis bernama Elizabeth (Cailey Fleming).
Bagi Krasinski, teman-teman khayalan menjadi saluran yang sengaja dipersiapkan seseorang untuk bisa bercerita tentang impiannya di masa depan.
"IF merupakan time-capsule, keberadaan yang spesifik dibuat dan diisi dengan harapan, ambisi, dan mimpi seorang anak tentang proyeksinya nanti di masa depan”, ujarnya.
Film IF membawa konsep cerita yang unik dan luar biasa mencerminkan kekuatan imajinasi anak-anak. Namun itu juga membuat penonton meyakini bahwa fantasi anak-anak bukan berarti bersifat kekanak-kanakan.
Baca juga:
Sinopsis Film 'IF: Imaginary Friends'
Ryan Reynolds selaku co-produser dan aktor mengatakan bahwa konsep teman khayalan itu provokatif dan sangat menarik.
Kendati biasanya dibuat karena kebutuhan, IF membuat mekanisme penanggulangan adaptif bagi anak-anak yang menyadari bahwa mereka tidak bisa hanya mengandalkan orang tua untuk merasa sejahtera. Mereka harus mencari cara lain untuk mengelolanya. Mereka mencarinya dengan menciptakan teman khayalan mereka sendiri.
"Film ini membawa pesan mendalam yang dapat dinikmati berbagai kalangan usia. IF menjanjikan kisah yang menyentuh hati tentang harapan dan keyakinan," kata Reynolds.
"Saya menikmati dan bangga bisa terlibat dalam proyek kreatif dengan pesan yang bagus seperti IF: Imaginary Friends. Cerita ini mengajarkan untuk hidup dalam momen dan menghargai semua teman dalam hidup,” imbuhnya.
Baca juga:
IF: Imaginary Friends sudah tayang dalam format 2D di seluruh bioskop di Indonesia mulai 15 Mei 2024. (*)
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
Song Kang Ho Comeback di 'Gardeners', Kisah Pegawai Negeri yang Terseret Utang

Netflix Siap Hadirkan 'The Rip', Film Thriller Kriminal Dibintangi Matt Damon dan Ben Affleck

Adaptasi Game Thriller 'Exit 8' Hadir di Layar Lebar: Misteri, Anomali, dan Ketegangan di Stasiun Bawah Tanah Tokyo

Sony & Netflix Dikabarkan Memulai Pembicaraan Awal, Bahas Sekuel ‘KPop Demon Hunters’

Kutukan Baru Hadir di 'Siccin 8', Film Horor Turkiye Paling Ditunggu Hadir di Bioskop Indonesia

Lee Byung-hun Terima Tribute Award di TIFF, Pengakuan atas Kontribusinya untuk Perfilman Global

Diadaptasi dari Novel Thriller Stephen King, Film 'The Long Walk' Bakal Uji Adrenalin Penonton

Ketegangan Zombie ala Kimo Stamboel, ‘Abadi Nan Jaya’, Meneror Netflix 23 Oktober

Lightsaber ikonis Darth Vader Terjual Rp 59 Miliar dalam Lelang

Film Ikonis Studio Ghibli 'Howl's Moving Castle' akan Diputar di Bioskop Seluruh Dunia pada September Tahun Ini
