Hujan Deras Guyur Bogor, Pintu Air Manggarai Siaga 3
Kondisi Bendungan Katulampa Sungai Ciliwung Kota Bogor Jawa Barat berstatus siaga satu, Kamis malam. (M Fikri Setiawan)
MerahPutih.com - Hujan yang terus mengguyur wilayah Bogor, Jawa Barat pada Kamis (25/9) menyebabkan kenaikan status siaga Bendung Katulampa menjadi Siaga I pada pukul 20.30 WIB.
Data tersebut dipublikasi melalui instagram resmi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Bogor Kota
Ketika dihubungi MerahPutih.com, Kepala Regu Pintu Air Manggarai, Dian Nurcahyo saat ini pintu air Manggarai masih siaga 3 dengan ketinggian mencapai 845 cm.
"845 cm masih siaga 3," ujar Dian, Jumat (26/4).
Lebih lanjut, kata Dian, untuk mengantisipasi debit air tinggi mengingat Bendungan Katulampa Siaga satu pihaknya membuka pintu-pintu air yang berada di sekitar kawasan Manggarai.
"Kami melakukan antisipasi dengan memaksimalkan pintu" air yang ada di Manggarai untuk meneruskan air dari hulu ke hilir baik melaui bkb atau pun melalui ciliwung kota," tuturnya.
Setelah itu berdasarkan data yang dihimpun oleh BPBD Provinsi DKI Jakarta, melalui Pusat Data dan Informasi Kebencanaan hingga pukul 07.00 WIB terdapat 17 titik Banjir yaitu di Wilayah Jakarta Selatan tepatnya di RW. 07 Kel. Lenteng Agung, RW. 01 Kel. Srengseng Sawah, RW. 01 Kel. Pengadegan, RW. 07 Kel. Rawajati, RW. 05, 06, 07, 08 Kel. Pejaten Timur, dengan ketinggian banjir rata-rata 20 cm s.d 170 cm. Wilayah Jakarta Timur tepatnya di RW. 02, 05, 08 Kel. Cawang, RW. 05 Kel. Balekambang, RW. 04, 05, 08 Kel. Kampung Melayu, RW. 07, 11 Kel. Bidara Cina, dengan ketinggian banjir rata-rata 20 cm s.d 100 cm.
Sebagian warga di RT 07, 08/RW 01 Kelurahan Pengadegan, mengungsi di Rusun Pengadegan, Jakarta Selatan. Saat ini BPBD, Tagana Dinsos, Unsur Kecamatan, Unsur Kelurahan, Satpol PP, FKDM, Koramil, Polsek, masih terus melakukan update data serta kebutuhan mendesak.
Upaya penanganan banjir telah dilakukan oleh Pemerintah DKI Jakarta melalui BPBD DKI Jakarta, yaitu dengan melakukan assessment dan koordinasi dengan Kelurahan terdampak, serta memberikan peringatan dini kepada masyarakat yang berada di bantaran sungai Ciliwung melalui SMS Blast saat Bendung Katulampa dan Pintu Air Depok mengalami kenaikan status Siaga menjadi Siaga 1.
BPBD juga berkoordinasi dengan SKPD terkait seperti Dinas Sumber Daya Air. Dinas Sumber Daya Air melalui satgas SDA Kecamatan melakukan penanganan banjir di lokasi dengan penyedotan menggunakan pompa dibantu oleh PPSU Kelurahan, serta menyiapkan sebanyak 133 unit pompa mobile dan 465 unit pompa stasioner yang tersebar di 164 lokasi.
BPBD DKI Jakarta juga himbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi banjir yang terjadi, serta dapat dengan cepat melaporkan kejadian bencana/kegawatdaruratan melalui kanal resmi Pemprov dan BPBD DKI Jakarta melalui Call Center Jakarta Siaga 112 agar dapat segera ditindak lanjuti. (Asp).
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Pramono Anung Sebut Air Pintu Air Manggarai Turun 600 Cm, Kini Status Siaga 4
Hujan Deras hingga Malam, 28 RT dan 4 Ruas Jalan di Jakarta Terendam Banjir
Hujan Intensitas Tinggi Buat Bendung Katulampa Siaga 2, Warga Dekat Aliran Sungai Diminta Waspada
Tim SAR Temukan Jenazah Anak Laki-laki di Pintu Air Manggarai