Hipmi Jaya Dorong Perusahaan Startup Go Publik


Ketua Hipmi Jaya Afifuddin Suhaeli Kalla. (MP/Rizki Fitrianto)
MerahPutih.com - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Jakarta Raya (Hipmi Jaya) mendorong perusahaan rintisan atau startup untuk masuk Bursa Efek Indonesia (BEI). Hal itu disampaikan Ketua Hipmi Jaya Afifuddin Suhaeli Kalla saat pembukaan perdagangan BEI oleh Hipmi Jaya, di Jakarta, Kamis (1/2).
"Hipmi Jaya akan mengajak anggota untuk melepas saham ke publik," kata Afufuddin Kalla. Ada sekitar 3.000 anggota Hipmi Jaya. Mayoritas sudah menjadi investor, tapi masih sedikit yang perusahannya go publik.
Dia mengatakan, BEI sudah mempermudah aturan misalnya perusahaan dengan aset Rp 5 miliar bisa go publik. Aturan saat ini semakin mempermudah pelaku bisnis termasuk terutama perusaahaan skala UMKM.
Afifuddin mengatakan, kendala perusahaan skala UMKM termasuk perusaahan rintisan yang baru berjalan, yaitu persepsi investor terhadap perusahan tersebut. Sulit mendapat lirikan investor karena belum punya rekam jejak panjang, atau malah merugi saat pertama, menjadi salah satu kendala. Jadi saat ini, kendala bukan dari sulitnya mencatatkan saham di BEI.
Sementara itu, Direktur Utama BEI Tito Sulistio mengajak para pengusaha muda untuk lebih berani untuk mencatatkan sahamnya. Hal itu berarti membuat perusahaan menjadi semakin besar. (*)
Bagikan
Berita Terkait
Wagub Rano Gandeng HIPMI Ikut Bagian dalam Membangun Jakarta Menuju Kota Global

Wagub Tantang HIPMI Jaya Kelola Gedung Pemerintah setelah Ibu Kota Pindah

Anggota HIPMI Jaya Angkatan 2022 Capai Rekor Terbanyak
