Hari Pertama Tampil di Milan World Expo 2015, Indonesia Memalukan

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Senin, 04 Mei 2015
Hari Pertama Tampil di Milan World Expo 2015, Indonesia Memalukan

Staf Paviliun Indonesia sedang meracik makanan yang disuguhkan untuk pengunjung World Expo Milan 2015. (Facebook Wulan Puti-Roos)

Ukuran:
14
Audio:

Merahputih Bisnis - Ajang World Expo 2015 yang berlangsung di kota Milan, Italia telah resmi dibuka pada Jumat (1/5) lalu. Indonesia ikut berpartisipasi, tapi penampilan paviliun di ajang tersebut dinilai memalukan oleh pengunjung.

Ajang promosi internasional yang diikuti oleh 54 negara di dunia ini rencananya akan berlangsung selama enam bulan ke depan. Tidak hanya disambut oleh penduduk kota Milan, antusiasme juga nampak dari para pengunjung pameran yang datang dari berbagai penjuru dunia.

Namun, seorang netizen asal Indonesia yang tengah bermukim di kota itu mengungkapkan keprihatinannya lewat tulisan dan sejumlah foto yang diunggahnya lewat laman Facebook.

Netizen dengan akun Wulan Puti-Roos menuliskan ungkapan keprihatinannya terhadap Indonesia yang turut berpartisipasi di ajang tersebut yang dalam pandangannya tampil menyedihkan. Laman akun Facebook Wulan Puti-Roos mengatakan, "Paviliun Indonesia terkesan 'miskin' dibandingkan paviliun2 lainnya.... Tanpa saya sadari, air matapun meleleh. SESAK, SEDIH, KECEWA! Bangunan dihadapan saya, yang seharusnya bisa mewakili 250 juta penduduk Indonesia di mata dunia, terasa bagaikan sebuah lelucon buruk tak berkelas! Silahkan bandingkan sendiri dan lihat foto2nya," ujarnya lewat akun
Facebook.

Keprihatinan Wulan makin menjadi manakala dirinya hendak mencicipi menu makanan asal Tanah Air yang dijajakan dengan di ajang tersebut yakni nasi goreng/mie goreng + telor balado + 2 krupuk kecil + 1 minuman dibanderol dengan harga 15 euro per porsi.

Akan tetapi, rasa kangen Wulan yang sepertinya merindukan cita rasa kuliner Tanah Air berubah menjadi kekecewaan saat ia mencicipi makanan yang telah dibelinya tersebut.

Wulan mengatakan, "Yak, 15 euro utk makanan yang rasanya pun menurut saya jauuuuhhhh di bawah standar enak! Sama sekali tidak mencerminkan kekayaan kuliner Indonesia!," tulis Wulan di akun Facebook seperti dikutip merahputih.com.

Kekecewaan Wulan belum selesai, malah makin menjadi sebab saat dirinya hendak menyantap makanan yang telah dibelinya itu. Lantas dia diusir oleh seorang petugas asal Indonesia yang berjaga di sekitar area warung tersebut.

Wulan mengatakan,"Lucunya, makanan disajikan dengan piring plastik, ketika saya hendak masuk untuk duduk makan di dalam malah dicegat. Katanya di dalam hanya untuk undangan. Ketika saya tanya, lah trus pengunjung makan di mana? Petugas mengatakan makanan di warung sebenarnya hanya untuk dibawa pulang. Dengan muka kesal dan suara naik 5 oktaf saya bilang lantas kalau memang utk makanan take away, kenapa penyajiannya pakai piring plastik? Kenapa bukan pakai box? Petugas pun menyalahkan pihak warung, sambil berkata dengan nada bercanda ya mbak biasalah namanya juga Indonesia, kalau ga kacau kan ga bikin kangen. Dengan ketus saya berkata, tidak, yg begini tidak bikin saya kangen,"
ungkap Wulan. (man)

BACA JUGA

The World of Garansindo Terjunkan Primadona Baru di IIMS 2015

Para Bidadari Cantik Warnai New York Auto Show 2015

 

#World Expo Milan 2015 #Pameran Dagang #WORLD EXPO MILANO 2015 #Pameran
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Fun
ARTSUBS 2025 Hadirkan Ragam Material dan Teknologi dalam Ruang Seni yang Lentur
ARTSUBS 2025 resmi dibuka mulai 2 Agustus hingga 7 September 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 01 Agustus 2025
ARTSUBS 2025 Hadirkan Ragam Material dan Teknologi dalam Ruang Seni yang Lentur
Indonesia
PT KAI Gelontorkan Rp 3,05 Miliar Buat UMKM, Termasuk Pameran Internasional
Komitmen terhadap UMKM bukan semata program tanggung jawab sosial, melainkan bagian dari strategi korporasi dalam memperkuat ekosistem ekonomi lokal yang berkelanjutan.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 26 Juli 2025
PT KAI Gelontorkan Rp 3,05 Miliar Buat UMKM, Termasuk Pameran Internasional
Indonesia
Mendag Atur Tata Cara Promosi Dagang di Luar Negeri, Luas Area Minimum 3.500 M²
Desain stan diwajibkan mencantumkan logo Citra Indonesia sebagai identitas resmi.
Wisnu Cipto - Senin, 23 Juni 2025
Mendag Atur Tata Cara Promosi Dagang di Luar Negeri, Luas Area Minimum 3.500 M²
Fun
Pameran ART SURA 2025 Bakal Tampilkan 172 Seniman dan 236 Karya Seni
ART SURA 2025 memadukan seni rupa kontemporer dengan perkembangan Teknologi Digital mulai dari Augmented Reality (AR), Blockchain dan NFT, dan Artifcial Intelligence (AI).
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 23 Juni 2025
Pameran ART SURA 2025 Bakal Tampilkan 172 Seniman dan 236 Karya Seni
Fashion
Berlian dan Waktu: Eksplorasi Narasi Alam lewat Pameran Interaktif di Jakarta
Pameran ini menjadi refleksi atas perjalanan panjang merek tersebut dalam menghadirkan perhiasan berbahan dasar berlian alami.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 04 Juni 2025
Berlian dan Waktu: Eksplorasi Narasi Alam lewat Pameran Interaktif di Jakarta
Indonesia
Jakarta Fair Kemayoran Pada Tahun Ini Berkurang 7 Hari
Jakarta Fair digelar dalam rangka memeriahkan HUT DKI Jakarta ke-498 yang mengusung tajuk “Jakarta Kota Global dan Berbudaya”.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 04 Juni 2025
Jakarta Fair Kemayoran Pada Tahun Ini Berkurang 7 Hari
Fun
Anak Gym Mesti Merapat, Indonesia Fitness Expo 2025 Pertemukan Penggemar Olah Raga dengan Jagoan Industri Kebugaran
Indonesia Fitness Expo 2025 menyuguhkan hal menarik seperti puluhan ekshibitor, talkshow oleh para ahli, presentasi produk terbaru, kompetisi, dan olahraga kelompok.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 06 Februari 2025
Anak Gym Mesti Merapat, Indonesia Fitness Expo 2025 Pertemukan Penggemar Olah Raga dengan Jagoan Industri Kebugaran
ShowBiz
Berbagai Aktivasi Seru yang Bisa Kamu Jumpai di Area 'This Is Taylor Swift: A Spotify Playlist Experience'
This Is Taylor Swift: A Spotify Playlist Experience akan ditampilkan di SCBD, Jakarta pada pada 14-16 Februari 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 05 Februari 2025
Berbagai Aktivasi Seru yang Bisa Kamu Jumpai di Area 'This Is Taylor Swift: A Spotify Playlist Experience'
Indonesia
Pameran Lukisan Yos Suprapto Dibatalkan, Dianggap Bentuk 'Pemberedelan' dan Jadi Preseden Buruk
Galeri Nasional membatalkan pameran tunggal Yos Suprapto, bertajuk “Kebangkitan: Tanah Untuk Kedaulatan Pangan” di Gedung A Galeri Nasional beberapa menit sebelum pembukaan pada Kamis (19/12) malam.
Frengky Aruan - Sabtu, 21 Desember 2024
Pameran Lukisan Yos Suprapto Dibatalkan, Dianggap Bentuk 'Pemberedelan' dan Jadi Preseden Buruk
Lifestyle
Aharimu Buka Pameran Seni Solo Bertajuk 'Figure A'
Pendekatan ini membebaskan dirinya dari teknik akademik konvensional
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Desember 2024
Aharimu Buka Pameran Seni Solo Bertajuk 'Figure A'
Bagikan